Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jamblang Bisa jadi Kawasan Wisata Kota Tua di Cirebon, Ada Klenteng dan Masjid Ratusan Tahun

image-gnews
Klenteng Jamblang. FOTO/facebook.com
Klenteng Jamblang. FOTO/facebook.com
Iklan

TEMPO.CO, Cirebon - Sebagai salah satu kota tertua di Cirebon, Jamblang didorong menjadi kawasan wisata kota tua. Kawasan ini memiliki dua rumah ibadah bersejarah berusia ratusan tahun yang menarik wisatawan. Kedua rumah ibadah tersebut yaitu Masjid Kebagusan yang diyakini sebagai masjid wali dan Klenteng Jamblang. 

Pegiat budaya Kendi Pertula Cirebon, Raden Chaidir Susilaningrat, Jumat, 7 Juni 2024, mengatakan khusus untuk Klenteng Jamblang, umurnya diyakini sama dengan Masjid Agung Sang Cipta Rasa di Keraton Kasepuhan yang dibangun pada masa pemerintahan Sunan Gunung Jati di abad ke-15. Dikisahkan, para wali membangun Masjid Agung Sang Cipta Rasa dengan mengambil kayu jati dari daerah barat atau sekitar Palimanan. Saat pedati Gede yang membawa kayu itu melewati daerah Jamblang, mereka (yang mendirikan klenteng) pun menghadap Sunan Gunung Jati untuk meminta kayu jatinya karena tengah membangun klenteng dan diizinkan.

“Ini yang membuat ada kesamaan kayu jati di Masjid Agung Sang Cipta Rasa dengan Klenteng Jamblang,” tutur Chaidir. 

Klenteng Jamblang pun memiliki seperangkat gamelan yang hingga kini masih ada walaupun sudah tidak lengkap. Konon gamelan itulah yang dibunyikan saat Sunan Gunung Jati mendatangi Klenteng Jamblang yang baru dibangun.

“Lepas dari kebenaran dan keakuratan cerita tersebut, saya kira bagus untuk menginspirasi toleransi antar agama yang sudah dicontohkan oleh pemimpin Cirebon di masa lalu,” tutur Chaidir. 

Rumah Kuno Tionghoa

Selain dua tempat ibadah  tua, daerah Jamblang juga memiliki rumah-rumah kuno Tionghoa. Bahkan salah satu rumah Tionghoa yang ada di pinggir jalan sudah ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Di Jamblang juga ada sentra pembuatan gerabah. Tepatnya di Desa Sitiwinangun,” tutur Chaidir. Di desa tersebut pembuatan gerabah telah dilakukan turun-temurun sejak dahulu. 

Dijelaskan Chaidir, konsep wisata kota tua Jamblang sebenarnya sudah dirancang oleh Pj Bupati Cirebon, Dicky Saromi, sekitar 2019 lalu. Konsep ini sudah termasuk sehari berwisata di Jamblang di mana wisatawan bisa mengunjungi Masjid Kebagusan dan Klenteng Talang, menikmati aneka pertunjukkan tradisional, belajar membuat gerabah, dan ditutup dengan menikmati kuliner nasi Jamblang. Untuk mendatangi antartempat wisata di Jamblang cukup menggunakan becak karena jaraknya yang cukup dekat. 

IVANSYAH  

Pilihan Editor: Wisata Edu-heritage Ungkap Benang Merah Cirebon - Jakarta di Masa Lalu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penumpang Daop 3 Cirebon Naik 21 Persen, Tertinggi dari Stasiun Cirebon

3 hari lalu

Stasiun Cirebon. TEMPO/Subekti.
Penumpang Daop 3 Cirebon Naik 21 Persen, Tertinggi dari Stasiun Cirebon

Hingga September 2024, jumlah penumpang kereta api di Daop 3 Cirebon mencapai 1.483.020 orang.


Jaksa Tolak Novum Sudirman di Kasus Vina dan Eky, Sebut Terpidana Tak Paham Ketentuan

5 hari lalu

Salah satu terpidana kasus pembunuhan Vina Cirebon, Sudirman (jaket hoodie hitam) bersama dengan kedua orang tua dan pengacara, mengabadikan moment saat menjenguk Sudirman di Lapas Polda Jawa Barat pada 28 Juni 2024. Doc pribadi Wilson Tambunan, kuasa hukum Sudirman.
Jaksa Tolak Novum Sudirman di Kasus Vina dan Eky, Sebut Terpidana Tak Paham Ketentuan

Jaksa menyinggung pengajuan memori PK Sudirman dengan kemunculan film bertajuk "Vina: Sebelum 7 hari".


BMKG: Kota Cirebon Digoyang Gempa Bermagnitudo 2,5 dari Sesar Aktif

7 hari lalu

Ilustrasi BMKG dan gempa bumi. Shutterstock
BMKG: Kota Cirebon Digoyang Gempa Bermagnitudo 2,5 dari Sesar Aktif

BMKG menyatakan, gempa tektonik bermagnitudo 2,5 menggoyang wilayah Kota Cirebon, Jawa Barat. Kamis, 3 Oktober 2024, pukul 16.04 WIB.


Ridwan Kamil Berencana Jadikan Kawasan Kota Tua Seperti Eropa dalam 5 Tahun Kedepan

16 hari lalu

Bakal calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil (tengah) melakukan pertemuan tertutup dengan tokoh dan ulama Jakarta di hotel Sofyan, Menteng, Jakarta, Kamis, 19 September 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah
Ridwan Kamil Berencana Jadikan Kawasan Kota Tua Seperti Eropa dalam 5 Tahun Kedepan

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, berencana akan jadikan kawasan kota tua seperti Eropa dalam 5 tahun kedepan.


Uji Nyali di Horror House Kota Tua Jakarta, Cek Harga Tiket dan Jam Buka

20 hari lalu

Horror House Kota Tua Jakarta. TEMPO/Mila Novita
Uji Nyali di Horror House Kota Tua Jakarta, Cek Harga Tiket dan Jam Buka

Horror House Kota Tua merupakan salah satu wahana rumah hantu, tempat pengunjung mencari sensasi teror di setiap sudut ruangan.


Serba-serbi Kunjungan YouTuber IShowSpeed di Indonesia

21 hari lalu

Youtuber, IShowSpeed. Foto: Instagram.
Serba-serbi Kunjungan YouTuber IShowSpeed di Indonesia

IShowSpeed menjadi trending topic di media sosial Indonesia setelah kedatangannya dan melakukan siaran langsung di kawasan wisata Kota Tua, Jakarta


IShowSpeed Live di Jakarta: Raih 1 Juta Penonton, Bertemu Suster Ngesot, dan Ricuh

22 hari lalu

Youtuber, IShowSpeed menangis haru ketika siaran langsungnya di Jakarta pada Rabu, 18 September 2024 di Youtubenya ditonton 1 juta orang. Foto: Youtube.
IShowSpeed Live di Jakarta: Raih 1 Juta Penonton, Bertemu Suster Ngesot, dan Ricuh

Youtuber IShowSpeed memecahkan rekor 1 jura penonton saat siaran langsung di Jakarta.


Jaksa Tolak Novum di Sidang PK Enam Terpidana Kasus Vina Cirebon

31 hari lalu

Suasana sidang lanjutan PK kasus Vina dan Eky di PN Cirebon, Jawa Barat, Senin, 9 September 2024. Foto: ANTARA/Fathnur Rohman
Jaksa Tolak Novum di Sidang PK Enam Terpidana Kasus Vina Cirebon

Jaksa menilai keterangan saksi yang menyebut kematian Vina dan Eky akibat kecelakaan tidak cukup kuat


Sidang PK 6 Terpidana Kasus Vina dan Eky, Hakim PN Cirebon Akhirnya Setujui Sidang Terbuka

36 hari lalu

Enam terpidana kasus Vina Dewi Arsita dan Muhammad Rizky Rudiana alias Eky, tiba di Lapas Kesambi, Cirebon, pada Kamis, 15 Agustus 2024, setelah dua bulan dikirim ke Lapas yang berada di Bandung, Jawa Barat, karena menjadi saksi perihal penangkapan mantan tersangka Pegi Setiawan. Doc Pribadi Polmer Sirait, pengacara enam terpidana.
Sidang PK 6 Terpidana Kasus Vina dan Eky, Hakim PN Cirebon Akhirnya Setujui Sidang Terbuka

Sidang PK 6 terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon yang awalnya direncanakan tertutup akhirnya digelar terbuka.


6 Terpidana Kasus Kematian Vina dan Eky Ajukan PK, Peradi Siapkan 50 Saksi

36 hari lalu

Rekonstruksi kasus Eky dan Vina yang dilaksanakan pada 26 Oktober 2016. Doc: Dokumen pribadi Titin Prialianti.
6 Terpidana Kasus Kematian Vina dan Eky Ajukan PK, Peradi Siapkan 50 Saksi

Menyusul Saka Tatal, enam terpidana kasus kematian Vina dan Eky mengajukan PK ke PN Cirebon. Peradi siapkan 50 saksi.