Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wisata Edu-heritage Ungkap Benang Merah Cirebon - Jakarta di Masa Lalu

image-gnews
Bangunan Keraton Kasepuhan yang dibangun oleh Panembahan Pakungwati I tahun 1529 di Cirebon, Jawa Barat, (26/1). Keraton kerajaan Islam ini merupakan perluasan dari Keraton Pakungwati yang dibangun oleh Pangeran Cakrabuana. TEMPO/Prima Mulia
Bangunan Keraton Kasepuhan yang dibangun oleh Panembahan Pakungwati I tahun 1529 di Cirebon, Jawa Barat, (26/1). Keraton kerajaan Islam ini merupakan perluasan dari Keraton Pakungwati yang dibangun oleh Pangeran Cakrabuana. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Cirebon - Wisata edu-heritage Cirebon - Jakarta Juni ini segera diluncurkan. Kehadiran wisata ini dilatarbelakangi hubungan erat antara Cirebon dan Jakarta sejak dulu. 

“Launching wisata edu-heritage dilakukan bertepatan dengan haul Sunan Gunung Jati pada 20 hingga 23 Juni mendatang,” tutur Ketua Yayasan Badan Wakaf Keraton Kasepuhan, Ahmad Jazuli, Sabtu, 1 Juni 2024. Jazuli merupakan penggagas wisata edu heritage Cirebon-Jakarta.

Untuk pertama kalinya pula, lanjut Jazuli, haul Sunan Gunung Jati tidak hanya digelar di Cirebon, namun juga di Jakarta. Di Jakarta, haul Sunan Gunung Jati digelar sebagai rangkaian dari ulang tahun Jakarta yang diperingati setiap 22
Juni. Sedangkan di Cirebon, haul Sunan Gunung Jati akan digelar di Keraton Kasepuhan.

Hubungan Cirebon - Jakarta

Wisata edu heritage Cirebon-Jakarta dilatarbelakangi adanya hubungan yang erat antara Cirebon dan Jakarta sejak dulu. Hal itulah yang hendak diberitahukan kepada generasi muda. “Sasarannya terutama generasi muda, baik mahasiswa maupun pelajar,” tutur Jazuli. Untuk itu Jazuli berharap program ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah di masing-masing daerah.

Sejumlah lokasi wisata baik di Cirebon maupun di Jakarta akan  dimasukkan pada wisata edu-heritage ini. Lokasi itu antara lain Pulau Onrust dan Pulau Bidadari di Kepulauan Seribu, Museum Bahari, Kota Tua Jakarta dan sejumlah lokasi yang memiliki hubungan dengan Cirebon di Jakarta. Sedangkan untuk di Cirebon, lokasi yang bisa dikunjungi Keraton Kasepuhan, Masjid Agung Keraton Kasepuhan, makam Sunan Gunung Jati dan lokasi bersejarah lainnya.

Ziarah ke Makam Fatahillah

Pegiat budaya dan pendiri komunitas Kendi Pertula Cirebon Raden Chaidir Susilaningrat menjelaskan, Cirebon dan Jakarta tidak bisa dipisahkan. “Kedua kota ini memiliki sejarah yang tidak terpisahkan,” tutur Chaidir.

Bahkan dulu, saat gubernur Jakarta masih dijabat Ali Sadikin, setiap ulang tahun Jakarta mereka melakukan ziarah ke makam Fatahillah, pendiri Jakarta di Astana Gunung Sembung, Cirebon. “Makam Fatahillah berdampingan dengan makam Sunan Gunung Jati,” tutur Chaidir. 

Pelabuhan Sunda Kelapa di Bawah Kesultanan Cirebon

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejarah hubungan Cirebon - Jakarta dimulai saat Pelabuhan Sunda Kelapa dikuasai oleh Portugis. “Sunan Gunung Jati kemudian memerintahkan kepada menantunya, Fatahillah untuk merebut kembali pelabuhan tersebut,” tutur Chaidir.

Seperti diketahui, Pelabuhan Sunda Kelapa berada di bawah kekuasaan Kesultanan Cirebon menggantikan Kerajaan Pajajaran.

Singkat cerita, Fatahillah bersama Arya Kemuning atau Pangeran Kuningan dan Jayakarta berhasil merebut kembali Pelabuhan Sunda Kelapa. Ketiganya kemudian diperintahkan oleh Sunan Gunung Jati untuk mengurus kota yang kini dinamakan Jakarta. “Hingga kini jejak-jejak peninggalan mereka masih ada. Termasuk daerah Kuningan di Jakarta yang dulu merupakan tempat tinggalnya Pangeran Kuningan di Jakarta,” tutur Chaidir. 

IVANSYAH  

Pilihan Editor: 5 Rekomendasi Wisata Cirebon yang Bisa Dikunjungi Minggu Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kuasa Hukum Akan Hadirkan 5 Saksi di Sidang PK Saka Tatal pada Rabu Mendatang

18 jam lalu

Farhat Abbas. Tabloidbintang.com
Kuasa Hukum Akan Hadirkan 5 Saksi di Sidang PK Saka Tatal pada Rabu Mendatang

Tim kuasa hukum Saka Tatal akan menghadirkan 5 saksi fakta kasus Vina Cirebon, yang belum pernah dihadirkan pada sidang delapan tahun silam.


Sidang PK Lanjutan, Saka Tatal Yakin Diterima dan Siap Menjadi Saksi 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon

1 hari lalu

Terpidana kasus pembunuhan Vina Cirebon Saka Tatal menjalani sidang Peninjauan Kembali (PK) di Pengadilan Negeri Kota Cirebon, Jawa Barat, Rabu 24 Juli 2024. Saka Tatal yang telah bebas murni setelah menjalani hukuman 3 tahun 8 bulan itu mengajukan PK untuk memulihkan nama baiknya karena merasa tidak terlibat dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky pada tahun 2016. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Sidang PK Lanjutan, Saka Tatal Yakin Diterima dan Siap Menjadi Saksi 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon

Sidang lanjutan Peninjauan Kembali mantan terpidana pembunuhan Vina Cirebon, Saka Tatal, kembali digelar di Pengadilan Negeri Cirebon.


Keluarga Vina Dewi Arsita Menunggu Kabar dari Rudiana Soal Kasus Pembunuhan 8 Tahun Silam

1 hari lalu

Rekonstruksi kasus Eky dan Vina yang dilaksanakan pada 26 Oktober 2016. Doc: Dokumen pribadi Titin Prialianti.
Keluarga Vina Dewi Arsita Menunggu Kabar dari Rudiana Soal Kasus Pembunuhan 8 Tahun Silam

Kuasa hukum keluarga Vina masih menunggu kabar dari Rudiana dan keluarga untuk segera menyelesaikan masalah yang terjadi pada Vina dan Eky delapan tahun silam.


Siapa Aep dan Dede Riswanto yang Diduga Beri Keterangan Palsu dalam Kasus Pembunuhan Vina?

2 hari lalu

Saksi Kunci Kasus Vina Cirebon, Dede Riswanto, mendatangi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) di Jakarta Timur, Selasa, 23 Juli 2024. TEMPO/Defara
Siapa Aep dan Dede Riswanto yang Diduga Beri Keterangan Palsu dalam Kasus Pembunuhan Vina?

Aep dan Dede Riswanto dilaporkan keluarga terpidana dalam kasus Vina Cirebon untuk tuduhan memberikan keterangan palsu.


Kuasa Hukum Dede Akui Belum Terima Surat Somasi Iptu Rudiana yang Disebut Dalang Skenario Kasus Vina

2 hari lalu

Ketua PBH Peradi sekaligus Koordinator Kuasa Hukum Dede, Suhendra Asido Hutabarat di Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Selasa, 23 Juli 2024. TEMPO/Defara
Kuasa Hukum Dede Akui Belum Terima Surat Somasi Iptu Rudiana yang Disebut Dalang Skenario Kasus Vina

Pihak Dede Riswanto menyatakan belum menerima surat somasi dan mempersilakan kuasa hukum Iptu Rudiana melakukan hal tersebut.


5 Kejanggalan Kasus Vina Cirebon: Dari Hasil Autopsi hingga Kesaksian Palsu Dede

2 hari lalu

Tim Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) melaporkan Rudiana, ayah dari Muhamad Rizky Rudiana (Eky), soal dugaan kesaksiaan palsu dan penganiayaan 7 terpidana kasus Vina Cirebon ke Bareskrim Mabes Polri pada Rabu, 17 Juli 2024.TEMPO/Advist Khoirunikmah.
5 Kejanggalan Kasus Vina Cirebon: Dari Hasil Autopsi hingga Kesaksian Palsu Dede

Berikut adalah daftar kejanggalan-kejanggalan kasus kematian Vina di Cirebon


Sederet Tuduhan ke Rudiana: Melakukan Penyiksaan Hingga Merekayasa Kesaksian

2 hari lalu

Iptu Rudiana orang tua Eki dalam kasus pembunuhan 'Vina Cirebon. FOTO/Instagram
Sederet Tuduhan ke Rudiana: Melakukan Penyiksaan Hingga Merekayasa Kesaksian

Iptu Rudiana mendapat banyak tudingan setelah kejanggalan kasus kematian Vina dan Eky mencuat.


Dedi Mulyadi Ungkap Alasannya Ikut Advokasi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky Cirebon

2 hari lalu

Tim kuasa hukum 7 terpidana pembunuhan Vina dan Eky dari Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) dan Dedi Mulyadi melaporkan saksi Aep dan Dede ke Bareskrim Mabes Polri soal dugaan kesaksian palsu pada Rabu, 10 Juli 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Dedi Mulyadi Ungkap Alasannya Ikut Advokasi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky Cirebon

Dedi Mulyadi menyatakan kasus pembunuhan Vina dan Eky harus didorong dengan faktor eksternal untuk menemukan kebenaran.


Konstruksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky Bisa Berubah Pasca Dede Ubah Kesaksian?

3 hari lalu

Saksi Kunci Kasus Vina Cirebon, Dede Riswanto, mendatangi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) di Jakarta Timur, Selasa, 23 Juli 2024. TEMPO/Defara
Konstruksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky Bisa Berubah Pasca Dede Ubah Kesaksian?

Sejumlah pakar hukum menilai konstruksi kasus pembunuhan Vina dan Eky bisa berubah pasca perubahan kesaksian dari Dede Riswanto.


Kuasa Hukum Ungkap Dede Dijebak Aep dan Rudiana untuk Beri Keterangan Palsu Kasus Vina

3 hari lalu

Ketua PBH Peradi sekaligus Koordinator Kuasa Hukum Dede, Suhendra Asido Hutabarat di Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Selasa, 23 Juli 2024. TEMPO/Defara
Kuasa Hukum Ungkap Dede Dijebak Aep dan Rudiana untuk Beri Keterangan Palsu Kasus Vina

Pengacara Dede, Suhendra Hutabarat, mengatakan kliennya dijebak oleh Aep dan Iptu Rudiana dalam memberikan kesaksian palsu pembunuhan Vina pada 2016.