Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

2 Insiden Turbulensi Baru-baru Ini, Pakar Ingatkan Pentingnya Pakai Sabuk Pengaman

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi turbulensi pesawat. Shutterstock
Ilustrasi turbulensi pesawat. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak dua belas orang terluka dalam penerbangan Qatar Aiways. Pesawat yang berangkat dari Doha ke Irlandia itu mengalami turbulensi saat mengudara di atas Turki. Namun berhasil mendarat dengan selamat dan sesuai jadwal di Bandar Dublin, Irlandia.

Menurut keterangan Bandara Dublin, pada Minggu 26 Mei 2024, korban yang mengalami cedera terdiri dari enak penumpang dan enam awak pesawat. Korban-korban tersebut langsung mendapat pertolongan dari layanan darurat, termasuk kepolisian dan departemen pemadam kebakaran dan penyelamatan.

Sementara seorang penumpang pesawat itu mengatakan kepada stasiun penyiaran Irlandia, bahwa turbulensi berlangsung kurang dari 20 detik, dan terjadi saat layanan makanan dan minuman.

Insiden ini hanya berselang lima hari usai pesawat Singapore Airlines mengalami hal serupa. Pesawat yang mengangkut 211 penumpang dan 18 awak mengalami turbulensi dan mendadak darurat di Bangkok, Thailand.

Pentingnya memakai sabuk pengaman 

Turbulensi dapat terjadi saat pesawat melewati aliran udara yang terganggu. Saat terjadi turbulensi kabin akan terasa berguncang. Dalam jenis turbulensi yang parah dapat menyebabkan barang-barang di atas kompartemen berjatuhan dan penumpang terpelanting dari kursi pesawat. 

Sebab itu mantan pilot senior, Terry Tozer, penulis Confessions of an Airline Pilot - Why Planes Crash, mengingatkan agar tetap menggunakan sabuk pengaman selama berada di pesawat. Meskipun pada penerbangan jarak jauh, penumpang ingin ke toilet atau awak kabin harus berpindah-pindah sepanjang waktu. "Selalu ada cara untuk mengurangi resiko bahaya saat terjadi turbulensi," katanya. 

Jay Robert, yang pernah bekerja sebagai awak kabin senior di Emirates dan menjalankan jaringan Cabin Crew Lounge Fly Guym juga mengingatkan hal serupa. Apalagi kalau melihat awak kabin duduk dan tanda sabuk pengaman menyala, dia mengatakan sebaiknya tetap duduk di kursi dan kencangkan sabuk pengaman. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, penumpang  dapat memeriksa kemungkinan terjadi turbulensi pada rute penerbangannya melalui situs web Turbli.com. Situs yang juga digunakan pilot dan maskapai penerbangan untuk merencanakan penerbangan. Situs tersebut akan  menunjukkan perkiraan turbulensi pada peta interaktif. Setelah memasukkan nomor penerbangan, muncul grafik turbulensi statis untuk perjalanan tersebut, termasuk seberapa mulus perjalanan itu.

"Pahami di mana turbulensi ekstrem paling mungkin terjadi, seperti di sekitar khatulistiwa dan aliran jet utara di Pasifik dan Atlantik," ujar Nicky Kelvin, editor di situs perjalanan The Points Guy. 

Penumpang juga dapat memilih tempat duduk tertentu yang paling sedikit merasakan efek guncangan turbulensi. Menurut Terry, tempat duduk di atas sayap adalah yang paling minim guncangan. Sedangkan Nicky Kelvin menyarankan agar hindari kursi dekat dapur, yang memiliki banyak barang di dalamnya, sebaliknya pilih kursi dekat jendela.

"Pertimbangkan tempat duduk dekat jendela untuk menghindari berada tepat di bawah kompartemen di atas kepala, yang dapat terbuka saat terjadi turbulensi ekstrem," ujarnya.

STRAITS TIMES | DAILY MAIL 

Pilihan editor: 3 Hal Penting yang Harus Diingat Penumpang Saat Turbulensi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perawatan Kulit di Pesawat Dianggap Tidak Sopan, Kenapa?

16 jam lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
Perawatan Kulit di Pesawat Dianggap Tidak Sopan, Kenapa?

Tren kecantikan yang menjanjikan kulit bercahaya saat terbang kini dicap sebagai salah satu kebiasaan buruk dalam pesawat.


Apakah Jendela Pesawat Bisa Dibuka Penumpang? Ini Informasinya

1 hari lalu

Jendela pesawat dengan lubang kecil (Ist)
Apakah Jendela Pesawat Bisa Dibuka Penumpang? Ini Informasinya

Apakah jendela pesawat bisa dibuka penumpang. Bagi Anda yang baru pertama kali menggunakan pesawat, ini penjelasan lengkapnya.


Pesawat di India Gagal Terbang karena Ancaman Bom dari Separatis

1 hari lalu

Ilustrasi kursi pesawat. Unsplash.com/Markus Winkler
Pesawat di India Gagal Terbang karena Ancaman Bom dari Separatis

Bandara di India menerima pesan lewat media sosial X pada Senin subuh, 14 Oktober 2024, yang menyebut ada sebuah bom di dalam penerbangan AI119


Benarkah Menekan Tombol Flush Toilet Pesawat Terbang Berbahaya?

1 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat (pixabay.com)
Benarkah Menekan Tombol Flush Toilet Pesawat Terbang Berbahaya?

Pakar penerbangan menjelaskan mekanisme toilet pesawat terbang dan apa saja yang menyebabkan toilet tersumbat


Iran Larang Pager dan Walkie-Talkie dalam Penerbangan Komersial

2 hari lalu

Pager dipajang di perusahaan Gold Apollo di New Taipei City, Taiwan, 18 September 2024. REUTERS/Ann Wang
Iran Larang Pager dan Walkie-Talkie dalam Penerbangan Komersial

Iran mengumumkan pelarangan membawa perangkat komunikasi elektronik, seperti pager dan walkie-talkie, dalam penerbangan penumpang komersial


Beli Tiket Pesawat First Class, Penumpang Ini Temukan Kutu Busuk di Kursinya

3 hari lalu

Suasan fasilitas first class suite pesawat Airbus A380 dalam acara upacara penyerahan Airbus A380 Emirates ke markas Jerman perusahaan pesawat Airbus di Hamburg-Finkenwerder, 3 November 2017. REUTERS/Fabian Bimmer
Beli Tiket Pesawat First Class, Penumpang Ini Temukan Kutu Busuk di Kursinya

Penumpang first class itu mengganti pakaian di bandara dan memasukkannya ke dalam kantong. Pakaian itu langsung dicuci untuk mengusir kutu busuk.


Kenapa Penumpang Dilarang 'Nyeker' saat Naik Pesawat? Ini Penjelasannya

5 hari lalu

Pekerja tengah melakukan perawatan pesawat Garuda Indonesia di fasilitas PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) di Cengkareng, Tangerang, Banten, Selasa 26 Maret 2024. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) dan Citilink menyediakan 1,4 juta tempat duduk dan 170 extra flight untuk musim mudik lebaran 2024. GIAA memperkirakan akan terjadi kenaikan jumlah penumpang sebanyak 18% dari tahun lalu. TEMPO/Tony Hartawan
Kenapa Penumpang Dilarang 'Nyeker' saat Naik Pesawat? Ini Penjelasannya

Berikut ini berbagai bahaya yang ditimbulkan bila penumpang bertelanjang kaki sejak di dalam bandara hingga pesawat .


Punya Alergi Makanan, Penumpang Mengaku Diusir dari Pesawat

5 hari lalu

Ilustrasi makan di pesawat/Emirates
Punya Alergi Makanan, Penumpang Mengaku Diusir dari Pesawat

Alergi makanan dianggap sebagai disabilitas menurut Americans with Disabilities Act dan maskapai penerbangan diwajibkan menyediakan tempat di pesawat.


7 Tips Memaksimalkan Hari Terakhir Liburan

5 hari lalu

Ilustrasi liburan (freepik.com)
7 Tips Memaksimalkan Hari Terakhir Liburan

Hari terakhir harus meninggalkan tempat liburan membuat sedih atau stres, untuk mencegahnya iktui beberapa tips berikut ini


Emirates Larang Penumpang Membawa 2 Barang Ini

6 hari lalu

Pesawat Emirates. Dok. Emirates
Emirates Larang Penumpang Membawa 2 Barang Ini

Setelah menangguhkan beberapa penerbangan, Emirates melarang penumpang dari, ke atau yang terhubung dengan Dubai membawa dua barang ini