Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Terowongan Juliana yang Populer setelah Muncul di Film Siksa Kubur

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Terowongan Juliana (Kemendikbud.go.id)
Terowongan Juliana (Kemendikbud.go.id)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Terowongan Juliana, yang dikenal sebagai Terowongan Bengkok oleh penduduk setempat, menjadi perhatian setelah menjadi elemen penting dalam film horor yang sedang diputar di bioskop, Siksa Kubur. Dalam sebuah adegan yang memukau pada menit ke-32, terowongan misterius ini muncul secara mengejutkan, memberikan momen penuh ketegangan bagi para penonton yang terikat dalam alur ceritanya.

Dalam film tersebut, Terowongan Juliana digambarkan sebagai salah satu jalan keluar dari desa terpencil tempat berlangsungnya kisah horor ini. Keberadaannya bukan hanya memberikan latar belakang yang menyeramkan, tetapi juga memberikan dimensi misteri yang lebih dalam dalam plot yang sedang berkembang. Para sineas mengeksploitasi keangkeran tersebut, membangun ketegangan yang terasa begitu nyata bagi para penonton.

Namanya diambil dari Ratu Belanda

Terowongan Juliana yang sebenarnya terletak di Kampung Cimandala, Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Namanya diambil dari ratu Belanda 1948-1980, Juliana Louise Marie Wilhelmina van Oranje-Nassau, yang menggantikan Ratu Wilhelmina.

Terowongan ini merupakan bekas jalur kereta api Banjar-Cijulang. Berbeda dengan terowongan konvensional yang berupa garis lurus, terowongan ini digali melalui bukit batu, menciptakan sebuah konstruksi yang unik dengan tikungan di bagian tengahnya. Konstruksi ini, meskipun menarik secara estetika, juga memberikan tantangan tersendiri bagi para pengguna jalan, karena tidak dapat melihat ujung terowongan dari satu sisi ke sisi lainnya.

Dimensi terowongan

Dengan panjang 127 meter, lebar mulut terowongan 400 cm, dan tinggi 480 cm, terowongan ini bukanlah struktur yang kecil. Namun, kemegahannya kini sedikit tergerus oleh kondisi jalanan di dalamnya. Meskipun dulunya digunakan untuk jalur kereta api, kini relnya sudah tidak ada lagi. Jalanan terowongan terbuat dari tanah keras yang dicampur dengan batu koral, namun sebagian kondisinya telah tercampur dengan tanah lumpur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terowongan Juliana tidak hanya merupakan sebuah struktur fisik semata. Di dalamnya terdapat sebuah ceruk yang memiliki ukuran lebar mulut  200 cm, tinggi 194 cm, dan kedalaman 119 cm. Ruang ceruk berbentuk persegi empat, langit-langitnya berbentuk lengkung setengah lingkaran, tidak ada hiasan yang melekat pada ceruk itu. 

PUTRI ANI

Pilihan Editor: Destinasi Liburan Wisata Pantai di Jawa Barat, Pantai Karang Hawu hingga Pantai Batu Karas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Manfaat di Balik Menonton Film Horor

4 hari lalu

Bulan Juni siap-siap dengan deretan film bagus dan menarik. Berikut ini rekomendasi film bioskop di bulan Juni 2024 dari genre romantis hingga horor. Foto: Canva
5 Manfaat di Balik Menonton Film Horor

Sebuah studi mengungkapkan menonton film horor dapat bermanfaat untuk kesehatan mental seseorang.


Penyidikan Korupsi DJKA Kemenhub, KPK Jadwalkan Pemeriksaan 2 Saksi Tersangka Yofi Oktarisza

4 hari lalu

Wakil ketua KPK Johanis Tanak bersama Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Rudi Setiawan menyampaikan tersangka baru dalam kasus suap proyek DJKA, di gedung KPK, Jakarta, Senin, 6 November 2023.  TEMPO/Imam Sukamto
Penyidikan Korupsi DJKA Kemenhub, KPK Jadwalkan Pemeriksaan 2 Saksi Tersangka Yofi Oktarisza

Modus korupsi DJKA Kemenhub yang dilakukan Yofi, yaitu melalui mekanisme sebelum dan setelah lelang barang dan jasa proyek jalur kereta api.


Alicia Witt, Pemeran di Film Longlegs Takut Nonton Filmnya Sendiri Karena Terlalu Ekstrem

6 hari lalu

Nicolas Cage dan Alicia Witt. Foto: Instagram.
Alicia Witt, Pemeran di Film Longlegs Takut Nonton Filmnya Sendiri Karena Terlalu Ekstrem

Alicia Witt mengungkapkan pengalaman emosionalnya saat memerankan Ruth Harker dalam film horor Longlegs.


Alur Cerita Film Pusaka yang Terinspirasi dari Kutukan Keris Empu Gandring

7 hari lalu

Poster film Pusaka. Foto: Instagram.
Alur Cerita Film Pusaka yang Terinspirasi dari Kutukan Keris Empu Gandring

film Pusaka terinspirasi dari salah satu cerita rakyat tentang kutukan keris milik Empu Gandring.


Jadwal Kereta Prameks Jogja Kutoarjo 17-20 Juli 2024, Bisa Naik dari Wates

10 hari lalu

Kereta api lokal Merak. Foto: Canva
Jadwal Kereta Prameks Jogja Kutoarjo 17-20 Juli 2024, Bisa Naik dari Wates

Bagi Anda yang berencana pergi ke Kutoarjo dari Jogja, berikut ini jadwal kereta Prameks Jogja-Kutoarjo tanggal 17-20 Juli 2024.


Deretan Film Horor Indonesia yang akan Tayang Agustus 2024

11 hari lalu

Poster film Sakaratul Maut. Foto: Istimewa.
Deretan Film Horor Indonesia yang akan Tayang Agustus 2024

Deretan film horor yang tayang Agustus, ada juga berpadu yang berpadu unsur komedi. Apa saja?


5 Rekomendasi Anime Genre Romantis yang Wajib Ditonton

11 hari lalu

Anime Toradora!. Crunchyroll
5 Rekomendasi Anime Genre Romantis yang Wajib Ditonton

5 rekomendasi anime genre romantis: Your Lie in April, Clannad: After Story, Toradora!, Fruits Basket, dan Kimi ni Todoke.


Filmografi Syifa Hadju: Film Drama Hingga Horor

12 hari lalu

Syifa Hadju membagikan poster resmi film terbarunya yang berjudul Bismillah Kunikahi Suamimu/Foto: Instagram/Syifa Hadju
Filmografi Syifa Hadju: Film Drama Hingga Horor

Setelah membintangi serial TV Mermaid In Love, karir Syifa Hadju mulai menanjak dan menghiasi berbagai film di Indonesia.


Bedah Film Mungkin Esok Lusa Atau Nanti: Sinopsis Hingga Panorama Memukau

12 hari lalu

Mungkin Esok Lusa Atau Nanti. Foto: Kolam Ikan Pictures.
Bedah Film Mungkin Esok Lusa Atau Nanti: Sinopsis Hingga Panorama Memukau

Mungkin Esok Lusa Atau Nanti adalah film garapan Kolam ikan Pictures yang berkisah tentang berperilaku baik bagi sesama manusia.


Sinopsis Dosen Ghaib: Sudah Malam atau Sudah Tahu, Diangkat dari Cerita Urban Populer

12 hari lalu

Poster film Dosen Ghaib: Sudah Malam atau Sudah Tahu. Foto: Instagram.
Sinopsis Dosen Ghaib: Sudah Malam atau Sudah Tahu, Diangkat dari Cerita Urban Populer

Film Dosen Ghaib: Sudah Malam atau Sudah Tahu bercerita tentang dosen killerbernama Pak Bakti yang ditakuti para mahasiswa.