Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menikmati Suasana Jepang di Amerika dari Mekarnya Sakura hingga Minum Teh

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Richard & Helen Devos Japanese Garden di Frederik Meijer Gardens & Sculpture Park. (meijergardens.org)
Richard & Helen Devos Japanese Garden di Frederik Meijer Gardens & Sculpture Park. (meijergardens.org)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bunga sakura selama ini dianggap sebagai simbol nasional Jepang. Tapi yang diakui sebagai rumah bagi bunga ini adalah Michigan, sehingga disebut sebagai Pusat Bunga Sakura Dunia.

Selain menghasilkan buah ceri yang dapat dinikmati, negara bagian yang memiliki 36 ribu hektar pohon ceri ini menjadi salah satu tempat terbaik untuk menikmati musim semi dan menyaksikan bunga sakura bermekaran di Amerika Serikat.

Mengutip laman travelandleisure, spot terbaik untuk menikmati mekarnya bunga sakura di Michigan adalah di pinggiran Grand Rapids, di mana terdapat Frederik Meijer Gardens & Sculpture Park. Tempat ini terkenal dengan Richard & Helen Devos Japanese Garden yang dianggap sebagai salah satu taman Jepang terbaik di luar Jepang. Taman ini dirancang oleh Hoichi Kurisu, seorang desainer taman terkenal asal Jepang yang belajar di bawah bimbingan Kenzo Ogata di Tokyo dan pertama kali dibuka untuk umum pada tahun 2015.

Taman seluas delapan hektar itu memiliki suasana Jepang yang khas dan otentik bergaya Zen dan dilengkapi air terjun, pohon bonsai, pohon maple Jepang, dan pohon serviceberry. Di dekat Zig-Zag Bridge, terdapat kawasan pejalan kaki di tepi pantai yang dipagari pohon-pohon sakura. Musim semi jelas merupakan waktu terbaik untuk mengunjungi tempat ini dan menikmati viewing parties yang puncak waktu mekarnya terjadi pada bulan April.

Upacara Minum Teh Tradisional Jepang

Selain bunga sakura, hal lainnya yang identik dengan Jepang di taman ini adalah kedai teh. Kedai ini dibangun di Jepang dan menawarkan upacara minum teh tradisional Jepang atau chayou yang dipimpin oleh ahli teh yang menggunakan teko dan gelas asli dari tembikar Shigaraki. Kegiatan ini dapat dinikmati pada hari Sabtu dari bulan Mei hingga Oktober.

Mengunjungi Taman Patung Karya Pemahat Terkenal

Melengkapi hortikultura di seluruh Frederik Meijer Gardens & Sculpture Park, terdapat serangkaian patung karya seniman internasional yang tersebar di seluruh penjuru taman. Beberapa di antaranya adalah karya Auguste Rodin, Michele Oka Doner, dan Ai Weiwei. Menurut situs Frederik Meijer Gardens & Sculpture Park, taman patung ini masuk ke dalam deretan 45 museum seni yang paling banyak dikunjungi di dunia.

Frederik Meijer Gardens & Sculpture Park memiliki sekitar 10 taman bertema lainnya, termasuk taman abadi Inggris, konservatori tropis, taman gersang, dan rumah tanaman yang dipenuhi flora karnivora yang merupakan satu-satunya koleksi dari jenisnya di Amerika. 

Menikmati Konser di Tengah Taman

Berkunjung ke Frederik Meijer Gardens & Sculpture Park juga dapat menambah pengalaman musikalitas melalui rangkaian konser musim panas dan grup musik malam yang diadakan di amphiteater kampus. Area tersebut juga menyediakan area tempat duduk berumput bertingkat yang dikelilingi pepohonan, tanaman keras, dan bunga tropis yang menambah kesan dekat dengan alam.

Frederik Meijer Gardens & Sculpture Park buka setiap hari, sepanjang tahun. Taman ini berlokasi di 1000 E Beltline Ave NE, Grand Rapids, MI 49525, Amerika Serikat. Jaraknya kurang dari 10 menit dari pusat kota Grand Rapids dan lebih dari dua jam dari Detroit. 

HANIN MARWAH NURKHOIRAN

Pilihan editor: Bakal Mekar Lebih Awal Tahun Ini, Berikut Makna Bunga Sakura Bagi Masyarakat Jepang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

13 jam lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

Wisatawan memiliki waktu beberapa hari lagi untuk memotret Gunung Fuji di tempat yang populer setelah pembangunan penghalang ditunda


Rumah Kosong di Jepang Cetak Rekor Baru, Tembus 9 Juta Unit

1 hari lalu

Rumah kosong banyak ditemui di daerah pedesaan Jepang.[CNN]
Rumah Kosong di Jepang Cetak Rekor Baru, Tembus 9 Juta Unit

Jepang mencatat rekor baru rumah kosong sebanyak 9 juta unit. Angka kelahiran yang rendah menjadi pemicu banyaknya rumah kosong.


Jepang Kucurkan Rp4,7 Miliar untuk Bantu Dukung Rehabilitasi dan Reintegrasi Sosial Narapidana Teroris di Nusakambangan

2 hari lalu

Dermaga Sodong yang menjadi pintu masuk menuju delapan lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap. ANTARA/Sumarwoto
Jepang Kucurkan Rp4,7 Miliar untuk Bantu Dukung Rehabilitasi dan Reintegrasi Sosial Narapidana Teroris di Nusakambangan

Jepang berharap bisa memperkuat dukungan rehabilitasi yang tepat bagi para narapidana terorisme di Lapas Nusakambangan.


Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

2 hari lalu

Ilustrasi pelayanan restoran. Shutterstock
Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

Layanan kepada pelanggan di restoran dipandang sebagai bagian dari makanan yang telah dibayar, jadi tak mengharapkan tip.


Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

4 hari lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel di sebuah rumah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 5 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.


Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

5 hari lalu

Bendera Jepang dan Indonesia. Shutterstock
Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman


Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

5 hari lalu

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU) yang berada di Kota Koga, Prefektur Ibaraki, Jepang, pada Jumat 3 Mei 2024. Kedubes RI di Jepang
Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)


Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

6 hari lalu

Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida berjalan melewati barisan tiang menuju Oval Office di Gedung Putih di Washington, AS, 13 Januari 2023. T.J. Kirkpatrick/Pool melalui REUTERS
Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.


Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

6 hari lalu

Kansai International Airport merupakan bandara pertama di Jepang yang dibangun di tengah laut di atas pulau buatan. Bandara Kansai sengaja dibangun jauh dari pemukiman untuk menghindari dampak kerusakan lingkungan yang akan timbul akibat aktivitas bandara, seperti polusi udara. jnto.org.au
Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.


Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

6 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.