Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sejarah Gunung Andong Magelang, Lokasi Wisata untuk Melihat Sunrise Indah

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Suasana puncak Gunung Andong, Magelang, pada pagi hari. TEMPO/Shinta Maharani
Suasana puncak Gunung Andong, Magelang, pada pagi hari. TEMPO/Shinta Maharani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gunung Andong Magelang merupakan salah satu keindahan alam yang dimiliki Indonesia. Namanya tidak hanya terikat erat dengan pesona alam luar biasa, tetapi juga dengan sejarah menarik dan mengagumkan. Gunung Andong berlokasi di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, yang memiliki ketinggian sekitar 1.726 meter di atas permukaan laut atau mdpl. 

Gunung tersebut memiliki nama unik yang berasal dari tradisi ritual Jawa kuno. Inilah asal usul nama dan sejarah Gunung Andong Magelang serta mengeksplorasi mengapa gunung ini telah menjadi salah satu lokasi wisata favorit para pencari pemandangan matahari terbit memukau. 

Sejarah Gunung Andong

Gunung Andong berada Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, yang memiliki ketinggian sekitar 1.726 mdpl. Nama Gunung Andong berasal dari daun andong yang jadi salah satu syarat dalam ritual Jawa seperti slametan. 

Daun andong memiliki arti andongoo yang berarti berdoa kepada Tuhan. Selain itu, nama lain dari andong adalah punggung sapi karena gunung ini menyerupai punggung sapi.

Pemandangan Gunung Andong (depan) dan Gunung Merbabu (belakang) di halaman MesaStila Resort & Spa menjelang matahari terbit, Kamis, 11 Juli 2019. TEMPO | Pito Agustin Rudiana

Gunung Andong memiliki sejarah yang berkaitan erat dengan budaya dan kehidupan masyarakat sekitarnya. Gunung ini diyakini telah menjadi tempat peribadatan sejak zaman prasejarah, dengan bukti-bukti peninggalan berupa artefak prasejarah yang ditemukan di sekitarnya. 

Selain itu, pada masa Hindu-Buddha, Gunung Andong dianggap sebagai tempat suci yang dihormati, dan beberapa candi kuno seperti Candi Gentong dan Candi Merak dapat ditemukan di kaki gunung ini. Selama zaman kolonial Belanda, Gunung Andong digunakan untuk memantau pergerakan danau-danau vulkanik yang potensial mengancam daerah sekitarnya. 

Lokasi favorit hiking

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hingga kini, gunung tersebut telah menjadi destinasi hiking populer, karena memiliki pemandangan matahari terbit yang dapat dinikmati keindahannya dari puncak gunung. Dengan latar belakang sejarah kuat, Gunung Andong Magelang menjadi pesona alam dan warisan budaya yang menarik bagi para pengunjung. 

Apabila berniat untuk mendaki Gunung Andong, terdapat tiga jalur pendakian yang bisa dipilih, yaitu jalur selatan dari Purworejo, Ketep Magelang, atau Yogyakarta. Selain itu ada jalur barat dari Temanggung, Wonosobo, Grabag, Secang, atau Parakan. Ada pula jalur utara dari Semarang, Ungaran, Salatiga, Solo, atau Boyolali.

Dari puncak gunung, para pendaki bisa melihat panorama indah berbagai gunung di Jawa seperti Merapi, Merbabu, Sindoro, Sumbing, Ungaran, Telomoyo, dan Lawu. Selain itu, ada juga fenomena samudra awan yang membuat pemandangan semakin eksotis. Kemudian, lokasi di lereng Gunung Andong, terdapat Hutan Wisata Mangli yang mengagumkan.

Itulah, sejarah Gunung Andong Magelang yang paling cocok dikunjungi wisatawan untuk melihat sunrise indah mengagumkan.

NUR QOMARIYAH

Pilihan Editor: 4 Rekomendasi Lokasi Mendaki Gunung di Jawa Tengah Buat Pendaki Pemula

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tips Memilih Open Trip untuk Mendaki Gunung agar Tak Kecewa

18 hari lalu

Ilustrasi mendaki gunung. TEMPO/Aris Andrianto
Tips Memilih Open Trip untuk Mendaki Gunung agar Tak Kecewa

Open trip biasanya sudah termasuk semua keperluan mendaki gunung, mulai dari transportasi, makan, sampai dengan perizinan jika diperlukan.


Gunung Tertinggi di Korea Tercemar gara-gara Mi Instan

27 hari lalu

Gunung Halla, Korea Selatan (Pixabay)
Gunung Tertinggi di Korea Tercemar gara-gara Mi Instan

Ada tren makan dan memotret mi instan di gunung tertinggi di Korea, mengakibatkan penumpukan 100 liter hingga 120 liter kuah kaldu per hari.


Tips Aktivitas Seru untuk Isi Liburan Anak, Kemping Hingga Olahraga

29 hari lalu

Ilustrasi packing liburan bersama anak. Freepik.com
Tips Aktivitas Seru untuk Isi Liburan Anak, Kemping Hingga Olahraga

Orang tua perlu memanfaatkan liburan masa sekolah untuk memperbanyak dialog dengan anak, meningkatkan kedekatan anak dengan keluarga


Menunggu Matahari Terbit di Penanjakan 1 Bromo

38 hari lalu

Pemandangan matahari Terbit di Penanjakan 1 Bromo, Kamis, 13 Juni 2024. TEMPO/Supriyantho Khafid
Menunggu Matahari Terbit di Penanjakan 1 Bromo

Penanjakan 1 merupakan salah satu spot terbaik menikmati sunrise di kawasan Bromo.


Cara Portugal Mengatasi Overtourism Bangun Jalur Hiking Melingkar Terpanjang

40 hari lalu

Salah satu jalur hiking yang menjadi bagian Palmilhar Portugal. Instagram.com/@palmilharportugal
Cara Portugal Mengatasi Overtourism Bangun Jalur Hiking Melingkar Terpanjang

Dengan jalur pendakian melingkar diharapkan wisatawan beralih mengunjungi destinasi yang kurang populer di Portugal


197 Pemilik Penginapan di Desa Wisata Bali, Lombok, dan Magelang Ikut Airbnb Entrepreneurship Academy

46 hari lalu

Desa Wisata Carangsari, Badung, Bali (Dok. Oyo)
197 Pemilik Penginapan di Desa Wisata Bali, Lombok, dan Magelang Ikut Airbnb Entrepreneurship Academy

Program ini merupakan kerja sama Airbnb dengan Kemenparekraf untuk meningkatkan keterampilan sebagai tuan rumah dan membangun interaksi dengan turis.


Selain Candi Borobudur, Candi Mendut Memiliki Peran Penting dalam Perayaan Waisak

25 Mei 2024

Sejumlah Bhikkhu melakukan Pradaksina dengan berjalan mengelilingi candi saat prosesi penyematan Air Suci di Candi Mendut, Magelang, Jawa Tengah, Rabu, 22 Mei 2024. Air Suci diambil dari mata air umbul Jumprit Temanggung tersebut selanjutnya akan dibawa ke Candi Borobudur bersama Api Dharma pada puncak perayaan Hari Raya Tri Suci Waisak 2568 BE/2024. ANTARA/Anis Efizudin
Selain Candi Borobudur, Candi Mendut Memiliki Peran Penting dalam Perayaan Waisak

Candi Mendut merupakan situs bersejarah yang sangat penting dalam konteks perayaan Waisak di Indonesia. Inilah beberapa keistimewaannya.


Perayaan Waisak di Candi Borobudur Diprediksi Dihadiri 50.000 Pengunjung

8 Mei 2024

Bhikhu berdoa bersama saat perayaan hari raya Magha Puja 2024 di pelataran Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu 8 Maret 2024. Hari raya Magha Puja diperingati setiap bulan purnama di bulan ketiga kalender Buddha untuk mengenang Sang Buddha saat membabarkan Dharma pentingnya umat menghindari perbuatan jahat, menambah kebajikan, kesucian hati dan pikiran. ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Perayaan Waisak di Candi Borobudur Diprediksi Dihadiri 50.000 Pengunjung

Perayaan Waisak di Candi Borobudur bukan sekadar wisata, melainkan mengutamakan kesakralan ibadah.


7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

29 April 2024

Personil Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF) dan sukarelawan lainnya mendaki gunung untuk mencapai lokasi tanah longsor di sebuah desa di Raigad, di negara bagian barat Maharashtra, India 20 Juli 2023. REUTERS/Francis Mascarenhas
7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

Sebelum mendaki, sebaiknya ketahui beberapa tips ikut open trip naik gunung agar tidak kena tipu oknum. Berikut beberapa tipsnya.


Tersandung Rok Sendiri, Wisatawan Asal Cina Tewas Terjatuh di Jurang Blok Sunrise Kawah Ijen

21 April 2024

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Tersandung Rok Sendiri, Wisatawan Asal Cina Tewas Terjatuh di Jurang Blok Sunrise Kawah Ijen

Nahas menimpa HL, 31 tahun, seorang wisatawan asal Cina saat melakukan pendakian di Kawah Ijen, Sabtu, 20 April 2024.