TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi Airbnb tengah naik daun bersamaan dengan tingginya minat traveling setelah pandemi. Platform layanan penyewaan penginapan berbasis aplikasi ini menjadi pilihan banyak wisatawan yang ingin mendapatkan tempat selain hotel dan resor. Pelancong bisa menyewa ruang, kamar, apartemen, vila, atau bahkan kastil lewat aplikasi ini dengan harga yang beragam.
Karena semakin banyak digunakan, aplikasi ini pun mendapat banyak masukan dari pelancong, mulai dari fitur tambahan, penurunan harga, hingga peningkatan fungsi pencarian dan filter. Itu sebabnya, platform ini pun melakukan pembaruan.
Pembaruan Airbnb di mulai dengan menanyakan pendapat kepada pelanggan pada musim gugur 2023. Adapun masukan pelanggan yang paling banyak antara lain biaya kebersihan lebih rendah, pencarian dan filter, daftar penginapan yang terverifikasi, layanan konsumen, program loyalitas, total harga dengan pajak, sistem ulasan, dan soal harga.
Harga transparan
Platform pencarian penginapan ini menerapkan pricing tool untuk para host (pemilik penginapan) sehingga tamu dapat melihat harga dengan lebih transparan. Pricing tool juga dapat membandingkan harga yang mereka tawarkan dengan properti serupa dengan jangkauan lingkungan terdekat. Dua pertiga host aktif menawarkan diskon secara mingguan atau bulanan.
Filter pencarian
Banyak pengguna yang tak mau ribet menemukan penginapan, jadi kini cukup sekali mencari sudah bisa didapat. Jika hasil pencarian mengalami keterbatasan, platform akan langsung menampilkan carousel pada bagian bawah sehingga dapat meninjau lebih banyak rumah dalam kurun waktu menginap yang sama.
Peningkatan lainnya yang terdapat pada filter rumah yang ramah hewan dan memiliki tempat tidur berukuran King. Sepuluh negara yang dipastikan ramah hewan pada tahun lalu di antaranya Amerika Serikat, Perancis, Inggris, Kanada, Brazil, Spanyol, Italia, Australia, Meksiko, dan Jerman.
Verifikasi penginapan
Mencegah adanya penipuan di platform ini, Airbnb melakukan verifikasi tempat penginapan untuk mengetahui palsu atau tidak berlokasi di tempat yang semestinya. Mulai dari Februari, Airbnb memverifikasi setiap penginapan terdaftar di Amerika Serikat, Kanada, Australia, Inggris, dan Prancis. Nantinya akan muncul ikon terverifikasi di penginapan tersebut. Setelah lima negara itu, verifikasi akan dilanjutkan pada musim gugur untuk 30 negara lainnya.
Layanan pelanggan
Peningkatan pengalaman lainnya bagi pelanggan, yaitu dengan cara memberikan dukungan seperti perbaikan, seperti ketika tamu menginginkan layanan telepon. Peningkatan ini berupa dari segi bahasa, misalnya penelpon berasal dari luar negara tersebut, kini para pelanggan bisa menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa alternatif. Selanjutnya mulai dari November perbaikan layanan pelanggan telepon lainnya adalah penelpon akan dihubungkan dengan agen terbaik untuk menyelesaikan masalah spesifik yang dimiliki dengan lebih cepat.
LAYYIN AQILA
Pilihan Editor: Rumah Pantai Ashton Kutcher dan Mila Kunis di Santa Barbara Disewakan di Airbnb