Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kebakaran Gunung Bromo, Balai Besar TNBTS Percayakan Proses Hukum kepada Polisi

image-gnews
Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS)  Constantius Hendro Widjanarko (bertopi koboi) bersama sejumlah wartawan meninjau lokasi kebakaran di area Blok Watugede pada Kamis, 21 September 2023. (TEMPO/Abdi Purmono)
Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Constantius Hendro Widjanarko (bertopi koboi) bersama sejumlah wartawan meninjau lokasi kebakaran di area Blok Watugede pada Kamis, 21 September 2023. (TEMPO/Abdi Purmono)
Iklan

TEMPO.CO, Malang - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) sepenuhnya mempercayai aparat kepolisian untuk menangani perkara hukum kebakaran sabana Lembah Watangan alias Bukit Teletubbies di kawasan wisata Gunung Bromo pada 6 September lalu. Kebakaran ini melibatkan enam pengunjung. 

Keenam orang itu diperiksa aparat Kepolisian Resor Probolinggo. Seorang di antaranya dijadikan tersangka, sedangkan lima orang lain jadi saksi dan dikenai wajib lapor kepada polisi. 

“Untuk proses hukumnya kami percayakan sepenuhnya kepada teman-teman Polres Probolinggo. Kami dukung untuk penyediaan data dan informasi. Beberapa teman kami juga sudah diambil keterangannya,” kata Hendro kepada wartawan di Lembah Watangan, Kamis siang, 21 September 2023.

Menurut Hendro, TNBTS bersama masyarakat setempat dan pelaku jasa wisata sudah seoptimalnya melakukan mitigasi dan patroli untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran dalam kawasan TNBTS sejak Juli lalu. 

Tidak mempersoalkan rencana ditutut balik

Dengan begitu, kata Hendro, Balai Besar TNBTS tak perlu mempersoalkan rencana tersangka pembakar Bukit Teletubbies menuntut secara hukum TNBTS yang dianggap lalai mencegah peristiwa kebakaran yang hampir menghabiskan sabana, semak, dan pepohonan di sekitar Gunung Bromo sepanjang 6-14 September. 

Sejak awal kebakaran 6 September, personel TNBTS dibantu sukarelawan yang tergabung dalam Masyarakat Peduli Api (MPA) sudah berusaha sekuat tenaga untuk memadamkan api. Namun tetap petugas di lapangan tidak mampu mengendalikan sebaran api. Apalagi saat itu angin sangat kencang sehingga mempercepat rembetan api ke mana-mana.

Saat itu, kata Hendro, api bergerak ke arah barat, lalu ke timur dan utara atau puncak (Gunung Watangan). Api yang ke barat bisa dipadamkan saat itu juga. Namun api yang ke puncak gagal dipadamkan karena ketiadaan akses jalan ke puncak. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Jadi, silakan saja. Itu hak dia mau menuntut kami. Yang jelas kami sudah berusaha seoptimalnya untuk mencegah terjadinya karhutla (kebakaran hutan dan lahan) itu, seperti mendirikan pospam (pos pengamanan) dan patroli,” ujar Hendro. 

Pemulihan butuh waktu lima tahun

Selebihnya Hendro menyebutkan proses pemulihan ekosistem kawasan Gunung Bromo yang terbakar sepanjang 6-14 September 2023 membutuhkan waktu sekitar lima tahun. Rumput dan semak bisa tumbuh lebih cepat dalam tempo 2-3 minggu. Sedangkan pepohonan membutuhkan waktu sembuh antara tiga sampai lima tahun. 

Kebakaran dalam kawasan TNBTS menimbulkan kerugian sekitar Rp 5,4 miliar. Kerugian ini mencakup biaya pemulihan ekosistem sekitar sebesar Rp 3,5 miliar akibat hilangnya habitat flora dan fauna, hilangnya jasa rekreasi, ditambah biaya pemadaman api.

ABDI PURMONO 

Pilihan Editor: Api Belum Padam, Akses Wisata Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Ditutup dari Empat Kabupaten

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wisatawan Dilarang Mendirikan Tenda dan Berkemah di Seluruh Kawasan Gunung Bromo

2 hari lalu

Hamparan padang sabana hijau Gunung Bromo, tertutup kristal putih terbentuk dari embun yang membeku. Dok. Balai Besar TNBTS
Wisatawan Dilarang Mendirikan Tenda dan Berkemah di Seluruh Kawasan Gunung Bromo

Larangan kemah di Gunung Bromo juga merupakan salah satu upaya untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan di kawasan TNBTS


6 Aktivitas Seru di Desa Wisata Wringin Anom Malang, Susur Sungai hingga Tur Gunung Bromo

2 hari lalu

Aliran air Sungai Amprong di wilayah Desa Wringin Anom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Sungai yang berhulu di kawasan hutan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini cukup deras dan dimanfaatkan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dewi Anom sebagai paket wisata river tubing yang dijual kepada wisatawan. TEMPO/Abdi Purmono
6 Aktivitas Seru di Desa Wisata Wringin Anom Malang, Susur Sungai hingga Tur Gunung Bromo

Paket wisata susur sungai (river tubing) jadi paket favorit pengunjung di Desa Wisata Wringin Anom, Kabupaten Malang.


Ratusan Fotografer dari 22 Negara Diajak Abadikan Destinasi Hidden Gems di Empat Kota Pulau Jawa

4 hari lalu

Pameran fotografi internasional bertajuk My Homeland yang digelar di Galeri Katamsi ISI Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Ratusan Fotografer dari 22 Negara Diajak Abadikan Destinasi Hidden Gems di Empat Kota Pulau Jawa

Para fotografer itu akan berburu objek hidden gems di Yogyakarta, Magelang, Solo, dan Probolinggo, termasuk kawasan Gunung Bromo di Jawa Timur.


BNPB Perluas Area Pengendalian Karhutla, Titik Api Diduga Bertambah Imbas Suhu Panas

4 hari lalu

Api membakar hutan dan lahan (karhutla) lereng gunung Sipiso-piso di Merek, Karo, Sumatera Utara, Kamis malam, 18 Juli 2024. Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karo, api yang membakar sekitar 20 hektare hutan dan lahan di lereng gunung tersebut berasal dari Dusun Simpang Bage dan Nagori Sinar Naga Mariah, Kabupaten Simalungun yang selanjutnya merambat dengan cepat ke wilayah Gunung Sipiso-piso, sementara hingga Jumat (19/7) dini hari petugas masih mengupayakan pemadaman. ANTARA FOTO/Fransisco Carolio
BNPB Perluas Area Pengendalian Karhutla, Titik Api Diduga Bertambah Imbas Suhu Panas

BNPB memperluas sasaran pengawasan karhutla pada tahun ini. Kebakaran muncul di area selain enam daerah rentan karhutla.


4 Rekomendasi Aktivitas Seru di Kawasan Gunung Bromo

7 hari lalu

Area Pasir Berbisik di Gunung Bromo pada Kamis, 13 Juni 2024. TEMPO/Supriyantho Khafid
4 Rekomendasi Aktivitas Seru di Kawasan Gunung Bromo

Selain datang berkunjung untuk menikmati musik jazz di acara Jazz Gunung Bromo 2024, berikut beberapa kegiatan seru yang bisa dinikmati di Bromo.


Jazz Gunung Bromo 2024 Digelar 19-20 Juli, Ini Cara Menuju Lokasi

7 hari lalu

Grup musik Jungle by Night asal Belanda tampil dalam pergelaran Jazz Gunung 2018 di kawasan Gunung Bromo, Probolinggo, Jawa Timur, Jumat, 27 Juli 2018. Acara musik jazz ini akan digelar hingga 29 Juli. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Jazz Gunung Bromo 2024 Digelar 19-20 Juli, Ini Cara Menuju Lokasi

Jazz Gunung Bromo mengajak penonton menikmati pengalaman magis menikmati musik jazz bernuansa etnik di ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut.


Musim Kemarau, Wisatawan Gunung Bromo Diminta Waspada Potensi Kebakaran Hutan

9 hari lalu

Sejumlah wisatawan mengunjungi Gunung Bromo pasca kebakaran di di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Pasuruan, Jawa Timur, Kamis 27 Juni 2024. Berdasarkan kalkulasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) luas lahan kebakaran bromo yang telah dipastikan padam pada Sabtu (22/6) tersebut diperkirakan mencapai 50 hektare. ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Musim Kemarau, Wisatawan Gunung Bromo Diminta Waspada Potensi Kebakaran Hutan

Wisatawan di Gunung Bromo diminta tidak melakukan aktivitas yang bisa memicu terjadinya karhutla seperti menyalakan api.


Rekomendasi Destinasi Wisata Alam di Jawa Timur, dari Pantai Hingga Gunung

10 hari lalu

Pantai Tiga Warna. shutterstock.com
Rekomendasi Destinasi Wisata Alam di Jawa Timur, dari Pantai Hingga Gunung

Dari Malang hingga Madura, hampir semuanya memiliki karakteristik yang berbeda. Berikut rekomendasi destinasi wisata alam di Jawa Timur.


Hamparan "Salju" di Lautan Pasir Gunung Bromo

10 hari lalu

Hamparan padang sabana hijau Gunung Bromo, tertutup kristal putih terbentuk dari embun yang membeku. Dok. Balai Besar TNBTS
Hamparan "Salju" di Lautan Pasir Gunung Bromo

Hamparan padang sabana hijau Gunung Bromo, tertutup kristal putih terbentuk dari embun yang membeku


Status Aktivitas Gunung Semeru Turun Level

11 hari lalu

Gunung Semeru tampak jelas Sabtu pagi ini, 30 Maret 2024. Foto: Istimewa
Status Aktivitas Gunung Semeru Turun Level

Pemantauan seismik ambient noise di Gunung Semeru menyimpulkan tidak terjadi peningkatan stres atau tekanan pada tubuh gunung.