TEMPO.CO, Jakarta - Apakah Anda tahu cara menggunakan call button atau timbol panggilan di kabin pesawat terbang? Menurut Jay Robert, pramugara senior Emirates, kebanyakan orang salah menggunakannya.
Hal ini karena cara penggunaannya sangat bervariasi tergantung pada wilayahnya. Misalnya, di Amerika Utara, itu disebut Emergency Flight Attendant Call Button "Artinya, Anda hanya boleh menekannya jika Anda mengalami keadaan darurat," kata Jay.
Dia menyarankan jangan menekannya kecuali Anda benar-benar perlu. Selain itu, Anda dapat menekannya, jika ingin membeli sesuatu. Para awak kabin tentu senang, karena mereka mendapat komisi dari apa yang Anda beli.
Namun, di sisi lain, di negara-negara seperti India dan Pakistan, mereka tidak pernah berhenti menekannya.
5 Tips Menggunakan Call Button
Di sebagian besar negara di dunia, tombol tersebut hanya disebut sebagai bel panggilan. Para awak kabin pun cenderung tidak keberatan tombol tersebut digunakan untuk permintaan layanan selama Anda tidak menyalahgunakannya. Berikut ini, ada beberapa tips yang harus Anda ingat saat ingin menggunakan tombol tersebut.
1. Menekan bel jika dalam keadaan darurat
Jika Anda benar-benar mengalami keadaan darurat dan perlu mendapatkan perhatian kru penerbangan, tekan bel itu dan terus tekan sampai seseorang datang. Para kru mungkin memerlukan waktu untuk merespons. Hal ini bergantung pada seberapa besar pesawat dan berapa banyak awak di dalam kabin. Jika bel terus berbunyi, kru akan tahu ada yang tidak beres dan datang secepatnya.
2. Jangan menekannya pada waktu sibuk
Untuk permintaan terkait layanan, jangan menekannya pada waktu sibuk. Misalnya saat boarding Anda haus, bisa membawa air minum sebelum masuk ke dalam pesawat terbang. Ini karena para kru masih sibuk untuk memastikan penumpang pesawat duduk di tempatnya, agar keberangkatan dan sampai ke tujuan tepat waktu.
Atau saat kru mempersiapkan layanan makan, dan Anda menginginkan sesuatu, menekan tombol panggil saat ini sangat mengganggu.
3. Saat Anda menekan bel, minta semuanya sekaligus
Saat Anda meminta satu hal dan kru membawakannya, lalu Anda meminta sesuatu yang lain, ini sangat mengganggu. "Kabin itu panjang, dan ada kabin lain yang membutuhkan sesuatu. Hargai waktu dan tenaga kru," kata Jay. Dia juga mengingatkan agar tidak membunyikan bel untuk permintaan aneh seperti tisu untuk membuang ingus.
4. Orang tua ingatkan anak call button bukan mainan
Jay mengingatkan agar para orang tua memperhatikan anak-anak mereka agar tidak memainkannya selama di pesawat. Beberapa anak yang mengetahui itu berbunyi setelah ditekan, mereka akan menekanya terus menerus. Hal ini mengalihkan perhatian kru dari melakukan tugas-tugas penting, dan mungkin mengira ini darurat.
5. Sesekali berjalanlah alih-alih menggunakan call button
Terakhir, ingatlah bahwa duduk dalam waktu lama berdampak buruk bagi sirkulasi dan kesehatan Anda. Jadi, jika Anda membutuhkan sesuatu, sesekali bangun dari tempat duduk, sambil meregangkan kaki dan berjalan ke dapur untuk meminta apa yang Anda butuhkan.
DAILY MAIL
Pilihan editor: Selalu Kembung saat Naik Pesawat Terbang Ikuti 8 Tips Ini