Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ditipu, Sepasang Turis Terjebak di Maui Hawaii saat Kebakaran

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Sebuah perahu hangus tergeletak di tepi laut yang hangus setelah kebakaran hutan yang dipicu oleh angin topan di kejauhan yang menghancurkan kota Lahaina di Maui, Hawaii, AS, 9 Agustus 2023 Mason Jarvi/Handout via REUTERS
Sebuah perahu hangus tergeletak di tepi laut yang hangus setelah kebakaran hutan yang dipicu oleh angin topan di kejauhan yang menghancurkan kota Lahaina di Maui, Hawaii, AS, 9 Agustus 2023 Mason Jarvi/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sepasang turis Kevin dan Megan Morgan terjebak di Maui, Hawaii, bersama bayi mereka saat kebakaran hutan. Seorang penipu menyamar sebagai karyawan maskapai Southwest Airlines, membatalkan penerbangan mereka, dan menggunakan kredit untuk memesan perjalanan lain. 

Menurut CBS13 Sacramento, penipu itu membuat mereka mengalami kerugian US$ 3.400 tambahan (sekitar Rp52 juta). Itu terjadi karena mereka menelepon nomor Southwest palsu yang ditemukan di Google. 

Kevin dan Megan yang berasal dari California sedang liburan ke Hawaii untuk merayakan lima tahun ulang tahun pernikahan mereka. Namun, karena asap memenuhi udara, gedung-gedung terbakar, dan jumlah korban tewas meningkat, mereka memutuskan untuk meninggalkan pulau Maui dan pulang.

"Dengan bayi, terlalu berisiko untuk berada di sana," kata Megan seperti dikutip CBS13.

Jadi, Morgan menelepon nomor Southwest yang dia temukan di Google untuk mengubah penerbangan lebih awal. Dia memberikan nomor dan nama konfirmasi keluarga kepada orang tersebut tetapi menolak untuk membayar biaya untuk mengubah reservasi, menurut CBS13.

"Dia mengatakan butuh biaya US$ 200 (sekitar Rp3 juta) untuk mengubahnya," kata Morgan. "Dan saya menjawab, 'Tidak, tidak, tidak, seharusnya tidak ada biaya perubahan. Ini Southwest.'"

Morgan mengatakan dia menolak memberikan detail kartu kreditnya dan menutup telepon.

Tetapi ketika dia masuk ke akun Southwest untuk memeriksa reservasinya, sebuah pesan muncul yang menunjukkan bahwa penerbangan pulang mereka telah dibatalkan, menurut CBS13.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Malamnya, dia menyadari bahwa dia telah ditipu, dan bahwa nomor yang dia temukan di Google adalah milik seorang penipu.

Orang itu menggunakan nama keluarga dan nomor konfirmasi untuk membatalkan penerbangan pulang mereka. Penipu kemudian menggunakan kredit penerbangan untuk memesan penerbangan untuk seseorang di Pantai Timur, kata CBS13.

"Saya belum pernah mendengar tentang penipuan ini," kata Morgan. 

Setelah penerbangan mereka dibatalkan, keluarga Morgan mencari cara lain untuk pulang, tetapi tidak ada penerbangan yang tersedia. Ini berarti bahwa keluarga tersebut harus menghabiskan dua malam ekstra di Hawaii dan membayar tambahan $3.400 untuk terbang pulang dengan Hawaiian Airlines, menurut CBS13.

Pada bulan Juli, Monica Humphries dari Insider menceritakan kisah Shmuli Evers, yang nyaris ditipu saat mencoba mengubah pemesanan Delta Air Lines miliknya. Dalam sebuah pernyataan kepada Insider untuk berita itu, Google mengatakan sedang melakukan yang terbaik untuk menghentikan daftar nomor palsu.

INSIDER | CBS13

Pilihan Editor: Paris Hilton Ketahuan Liburan Keluarga di Maui Hawaii, Dekat Lokasi Kebakaran Hutan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2024, Garuda Masuk?

1 hari lalu

Pesawat Boeing 777-300 dicat dalam desain retro dari Qatar Airways (ANTARA/HO)
10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2024, Garuda Masuk?

Daftar maskapai penerbangan terbaik di dunia pada 2024, pertama Qatar Always


Kemenparekraf: Maskapai Internasional Buka Rute Langsung ke Indonesia

3 hari lalu

Petugas beraktivitas di dekat pesawat maskapai Super Air Jet nomor penerbangan IU-763 tujuan Jakarta di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, 4 Desember 2021. Super Air Jet resmi membuka rute penerbangan Jakarta-Lombok (CGK-LOP) pulang-pergi sejak 18 November lalu. TEMPO/Nita Dian
Kemenparekraf: Maskapai Internasional Buka Rute Langsung ke Indonesia

Kemenparekraf menyampaikan ada sejumlah maskapai penerbangan yang siap menghadirkan rute penerbangan internasional baru ke Indonesia.


Pengolahan Kelapa Jadi Bahan Bakar Pesawat, Kementerian ESDM: Secara Teknis Memungkinkan

3 hari lalu

Ilustrasi minyak kelapa untuk  Bioavtur. antaranews.com
Pengolahan Kelapa Jadi Bahan Bakar Pesawat, Kementerian ESDM: Secara Teknis Memungkinkan

BRIN menyatakan bahwa kelapa non-standar sudah diakui kelayakannya oleh Organisasi Penerbangan Sipil Internasional.


Garuda Indonesia Tawarkan Diskon Tiket Pesawat 80 Persen, Dibuka 22 hingga 31 Juli

3 hari lalu

Pesawat Garuda Indonesia Boeing 737-800 NG dengan tema Pikachu Pokemon. garuda-indonesia.com
Garuda Indonesia Tawarkan Diskon Tiket Pesawat 80 Persen, Dibuka 22 hingga 31 Juli

Garuda Indonesia bersama Bank Mandiri menggelar Garuda Indonesia "Sales Office Travel Fair" (SOTF) 22-31 Juli 2024. Diskon tiket hingga 80 persen.


3 Maskapai Buka Penerbangan Langsung ke Indonesia, Ada dari Korea ke Bali

3 hari lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
3 Maskapai Buka Penerbangan Langsung ke Indonesia, Ada dari Korea ke Bali

Penerbangan langsung dari luar negeri dinilai akan memudahkan wisatawan mancanegara mengakses destinasi wisata Indonesia.


Cerita Penumpang Menginap di Bandara selama Empat Hari karena Penerbangan Delay

3 hari lalu

 Vienna Skye, 25 menginap di bandara Rio de Janeiro, Brasil, selama empat hari setelah penerbangannya ditunda pada Mei 2024 (Instagram/@viennaskye)
Cerita Penumpang Menginap di Bandara selama Empat Hari karena Penerbangan Delay

Penumpang itu mengaku tidak bisa keluar bandara karena maskapai terus-menerus membatalkan penerbangan selama empat hari berturut-turut.


Kaleng Soda Meledak di Pesawat akibat Suhu Panas, 20 Pramugari Terluka

4 hari lalu

Sejumlah pesawat milik maskapai Southwest Airlines, parkir di bandara Baltimore/Washington International Thurgood Marshall Airport. Kerusakaan sistem diduga menjadi penyebab tertundanya sejumlah penerbangan. Baltimore, Maryland, 15 Agustus 2015. Rob Carr / Getty Images
Kaleng Soda Meledak di Pesawat akibat Suhu Panas, 20 Pramugari Terluka

Meledaknya kaleng soda pada musim panas ini baru ditemukan pada masakapai Southwest Airlines. Satu pramugari mengalami luka yang harus dijahit.


Alasan Layangan Bisa Mengganggu Penerbangan

4 hari lalu

Petugas memeriksa helikopter Bell-505 yang dioperasikan PT. Whitesky Aviation setelah jatuh di kawasan Suluban, Badung, Bali, Jumat 19 Juli 2024. Helikopter tur wisata dengan nomor registrasi PK-WSP tersebut melakukan upaya pendaratan darurat dan mengalami kecelakaan karena terlilit tali layangan yang mengakibatkan seorang pilot dan empat penumpangnya terluka. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Alasan Layangan Bisa Mengganggu Penerbangan

Helikopter yang jatuh di Bali diduga akibat benang layangan yang melilit mesin. Ini alasan layangan berbahaya bagi penerbangan.


Gangguan IT Global, Sistem Layanan Indonesia AirAsia Berangsur Normal

6 hari lalu

Pesawat Maskapai AirAsia. airasia.com
Gangguan IT Global, Sistem Layanan Indonesia AirAsia Berangsur Normal

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia memastikan seluruh operasional penerbangan pada Sabtu 20 Juli 2024, mulai berangsur normal.


AP II: Sistem Informasi Maskapai AirAsia dan Citilink di Bandara Kembali Normal

6 hari lalu

Penumpang AirAsia menunggu untuk check-in secara manual di Terminal 2 Bandara Internasional Kuala Lumpur, setelah pemadaman sistem IT Global, di Sepang, Malaysia, 19 Juli 2024. REUTERS/Hasnoor Hussain
AP II: Sistem Informasi Maskapai AirAsia dan Citilink di Bandara Kembali Normal

PT Angkasa Pura II menginformasikan bahwa sistem teknologi dan informasi milik maskapai AirAsia dan Citilink saat ini sudah kembali normal.