Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Kuliner Khas Pura Mangkunegaran Ragam Nutrisi Kaya Filosofi

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ketan, Kolak dan Apem. (dok. Isitimewa)
Ketan, Kolak dan Apem. (dok. Isitimewa)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia memiliki pangan lokal yang beragam. Hal ini didukung keragaman daerah dan budaya yang sesuai dengan karakteristik daerah itu sendiri. Salah satunya kota Solo di Jawa Tengah, yang menjadi destinasi wisatawan untuk berburu kuliner.  

Gusti Raden Ajeng, Ancillasura Marina Sudjiwo, perwakilan Pura Mangkunegara mengatakan selain dikenal sebagai kota dengan kekayaan budaya, Solo juga dikenal dengan kulinernya beragam. Namun masih banyak yang belum mengetahui kuliner Solo juga memiliki potensi nutrisi dan gizi yang baik untuk kesehatan. Termasuk makanan yang dikonsumsi di keraton-keraton.  

"Mungkin gizi dari makanan zaman dahulu, lebih sehat dari zaman sekarang, mungkin masih murni, belum ada pestisida, masih organik," kata wanita yang disapa Gusti Sura, dalam acara Jelajah Gizi 2023, di Solo, Jawa Tengah, Senin, 14 Agustus 2023.

Sebab itu, sangat penting untuk mengembangkan dan melestarikan kuliner Solo. Hal ini agar generasi muda bisa mengenali dan merasakan makanan khas. Beragam makanan khas keraton juga dikembangkan dengan cita rasa masa kini. 

Gusti Raden Ajeng (G.R.Aj.) Ancillasura Marina Sudjiwo dalam acara Jelajah Gizi 2023, di Pracimasana, Pura Mangkunegaran, Solo, Jawa Tengah, Senin, 14 Agustus 2023. (TEMPO/Yunia Pratiwi)

3 kuliner khas Pura Mangkunegaran

Gusti Sura juga memperkenalkan beberapa makanan khas Pura Mangkunegaran yang biasanya disajikan saat acara khusus, yaitu Jenang Suran, Ketan, Kolak dan Apem, serta Tumpeng Janganan. Dari setiap pangan yang dihidangkan, tidak hanya mengandung nutrisi yang berguna, tapi juga ada maknanya.

Jenang Suran hanya disajikan setahun sekali, yaitu setiap tanggal 10 bulan Suro. Makanan ini terdiri dari sayur kare, yang berisi tauge, wortel, dan buncis. Dilengkapi dengan perkedel, sayur krecek, kerupuk udang, telur ayam pindang, ikan goreng serta bubur gurih. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jenang Suran. (dok. Istimewa)

"Biasanya disajikan untuk keluarga dan kerabat, tapi abdi dalem juga dapat menikmati makanan ini, karena ini bermakna untuk berbagi, ini juga simbolik bahwa kesetaraan itu ada," kata Gusti Sura, menambahkan, secara keseluruhan Jenang Suran mengandung protein dan lemak yang bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan gizi.

Ketan, Kolak dan Apem merupakan bagian dari hidangan yang disajikan saat Janganan atau selametan. Ketiga makanan ini disajikan dalam satu wadah dan masing-masing memiliki filosofi. 

Apem terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan telur, santan, gula dan sedikit garam. Apem menandakan bahwa manusia memohon pengampunan. Kemudian kolak berasal dari kata khalik yaitu Sang Pencipta." Kolak ini isinya pisang kepok, yang jika orang Jawa bilang ben kapok (supaya kapok) sehingga bertobat," kata Gusti Sura.

Sedangkan ketan yang lengket menyimbolkan hubungan yang erat sesama antar manusia. "Jadi dengan menyantap 3 kuliner ini, kita diingatkan untuk mengatur hubungan secara vertikal maupun horizontal," tambah Gusti Sura.

Sementara Tumpeng Janganan disajikan setiap peringatan hari lahir atau weton, berdasarkan penanggalan Jawa. Isi tumpengnya terdiri dari nasi putih, sayuran berupa tauge daun lembayung, daun kenikir, kacang panjang, kangkung, mentimun dan daun kemangi. Ditambah Bothok, ikan asin, telur ayam rebus, buah-buahan, serta bubur merah dan putih.

Pilihan editor: Serba Serbi Street Food, Kuliner Lokal Harga Relatif Terjangkau

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pura Mangkunegaran Gelar Pengetan Kamardikan, Hadirkan Iwan Fals dan Nadin Amizah di Konser Dua Generasi

15 jam lalu

Pimpinan Pura Mangkunegaran, KGPAA Mangkunegara X (tengah) memaparkan rangkaian acara Pengetan Kamardikan Indonesia yang akan digelar di Pura Mangkunegaran Solo, saat konferensi pers, Jumat, 26 Juli 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Pura Mangkunegaran Gelar Pengetan Kamardikan, Hadirkan Iwan Fals dan Nadin Amizah di Konser Dua Generasi

Pura Mangkunegaran Solo akan menggelar rangkaian acara Pengetan Kamardikan Indonesia, rangkaian acara memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79


Makan Bergizi Gratis Ditinjau Gibran hingga Uji Coba di Beberapa Sekolah

1 hari lalu

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka membantu siswa membuka paket makanan saat meninjau uji coba pelaksanaan program makan bergizi gratis di SDN Sentul 03,  Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa, 23 Juli 2024. Program makan bergizi gratis dengan anggaran Rp71,5 triliun tersebut telah dimasukkan ke Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025, dan pelaksanaannya nanti akan disesuaikan dengan daerah masing-masing. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Makan Bergizi Gratis Ditinjau Gibran hingga Uji Coba di Beberapa Sekolah

Pelaksanaan uji coba program makan bergizi gratis dari pemerintahan Prabowo-Gibran diadakan di beberapa daerah


Usia 2 Tahun Perkembangan Otak Anak Sudah 80 Persen, Pentingnya Nutrisi an Stimulasi

1 hari lalu

Ilustrasi bayi menguap. Foto: Unsplash.com/Minnie Zhou
Usia 2 Tahun Perkembangan Otak Anak Sudah 80 Persen, Pentingnya Nutrisi an Stimulasi

Penting berikan nutrisi dini yang berkualitas dan stimulasi pada perkembangan otak anak sebelum usia 2 tahun.


Ma'ruf Amin Resmikan Taman Balekambang Solo yang Direvitalisasi Senilai Rp 170 Miliar

1 hari lalu

Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin (dua dari kanan) memberikan keterangan pers kepada wartawan seusai meresmikan Taman Balekambang di Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 25 Juli 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Ma'ruf Amin Resmikan Taman Balekambang Solo yang Direvitalisasi Senilai Rp 170 Miliar

Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin, pada hari ini meresmikan Taman Balekambang di Kota Solo, Jawa Tengah yang telah selesai direvitalisasi.


Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Solo Dimulai Hari Ini, Ada 2 Menu yang Disajikan

1 hari lalu

Salah seorang siswa SDN Tugu menyantap makanan dari pelaksanaan uji coba makan bergizi gratis di sekolah itu, Kamis, 25 Juli 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Solo Dimulai Hari Ini, Ada 2 Menu yang Disajikan

Uji coba makan bergizi gratis di Kota Solo, Jawa Tengah dimulai hari ini, Kamis, 24 Juli 2024, salah satunya di SDN Tugu. Ada dua menu yang disajikan.


Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Solo Mulai Dilaksanakan Besok, Dana CSR Sasar 3 Sekolah Dasar

2 hari lalu

Ilustrasi program makan gratis. ANTARA/Sulthony Hasanuddin
Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Solo Mulai Dilaksanakan Besok, Dana CSR Sasar 3 Sekolah Dasar

Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengemukakan uji coba makan bergizi gratis di Kota Solo akan digelar di tiga sekolah dasar negeri (SDN) mulai besok, Kamis, 25 Juli 2024 untuk sesi pertama.


KJRI Toronto Menggelar Indonesian Food Festival 2024

2 hari lalu

KJRI Toronto menggelar Indonesian Food Festival 2024 pada Sabtu, 20 Juli 2024. Sumber: dokumen KJRI Toronto
KJRI Toronto Menggelar Indonesian Food Festival 2024

KJRI Toronto menggelar acara Indonesian Food Festival 2024 untuk mempromosikan kuliner dan budaya Indonesia. Lebih dari 5 ribu pengunjung menghadiri.


Mengapa Madu Tidak Bisa Membusuk? Begini Penjelasannya

2 hari lalu

Ilustrasi madu. shutterstock.com
Mengapa Madu Tidak Bisa Membusuk? Begini Penjelasannya

Kandungan air yang rendah menyebabkan bakteri dehidrasi, sehingga madu tahan terhadap pembusukan.


Terpopuler: Awal Mula Diduga Ditemukannya Bahan Pengawet Kosmetik di Roti Aoka dan Okko, Jokowi Sudah Putuskan Tak akan Pindah Juli Ini

4 hari lalu

Ilustrasi roti. Tabloidbintang
Terpopuler: Awal Mula Diduga Ditemukannya Bahan Pengawet Kosmetik di Roti Aoka dan Okko, Jokowi Sudah Putuskan Tak akan Pindah Juli Ini

Masyarakat Indonesia akhir-akhir ini dikejutkan dengan kabar penemuan roti yang menggunakan bahan pengawet kosmetik.


Pemulangan Jemaah Haji Jawa Tengah dan DIY Tuntas, 35.885 Orang Telah Kembali ke Tanah Air

4 hari lalu

Jemaah haji tiba di Bandara Adi Soemarmo Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Senin, 22 Juli 2024. (Dokumentasi Humas Bandara Adi Soemarmo)
Pemulangan Jemaah Haji Jawa Tengah dan DIY Tuntas, 35.885 Orang Telah Kembali ke Tanah Air

Bandara Adi Soemarmo hari ini telah menuntaskan pelayanan jemaah haji dengan jumlah total sebanyak 35.885 orang pada 2024.