Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Mengapa Pakai Tas Ransel Lebih Asyik daripada Koper saat Liburan

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi bepergian dengan koper. Shutterstock
Ilustrasi bepergian dengan koper. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menggunakan koper untuk mengemas barang-barang bawaan selama liburan terdengar asyik. Kelihatannya perjalanan akan lebih mudah karena koper tinggal digeret. Tapi sebenarnya, ini justru bisa menghambat liburan yang menyenangkan. 

Banyak orang memilih penerbangan murah untuk menghemat budget saat ke luar negeri. Tapi sayangnya, maskapai murah menyediakan ruang bagasi atau kabin yang terbatas. Karena itulah banyak pelancong yang akhirnya menggunakan tas ransel untuk liburan. 

Melissa Morris, yang memiliki merek mewah, mengatakan kepada Financial Times bahwa dia memilih untuk tidak menggunakan tas atau koper roda, karena berbagai alasan. Tanpa tas itu, dia mengaku bisa bergerak lebih cepat. "Lebih mudah menemukan ruang di kabin pesawat. Maskapai penerbangan jauh lebih baik," kata dia. 

Tas juga cenderung tidak akan didaftarkan untuk masuk ke bagasi jika tidak memiliki roda.

Lee Thompson, salah satu pendiri Flash Pack, juga menyarankan untuk tidak membawa barang bawaan yang memiliki roda yang dapat ditarik.

"Sangat sering dalam penerbangan yang penuh sesak, maskapai penerbangan mencari barang bawaan untuk dimuat di palka pesawat. Tas beroda adalah target nomor satu. Bahkan jika tasmu berat, tas jinjing selalu luput dari perhatian," kata dia. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Koper beroda juga jarang berfungsi di banyak hotspot Eropa. Tujuan seperti Italia dan Yunani memiliki jalan berbatu, sehingga hampir tidak mungkin untuk membawa tas.

Di Kroasia bahkan ada larangan untuk koper beroda. Pemerintah Dubrovnik, salah satu kota di Kroasia, mengungkapkan mereka berencana untuk melarang bagasi. Ada isu bahwa wisatawan yang membawa koper beroda akan didenda, Dubrovnik mengatakan bahwa ancaman denda itu tidak benar.

Rencana yang akan diberlakukan Dubrovnik untuk koper termasuk membuat pengunjung meninggalkan barang bawaan mereka di titik penurunan, yang akan dibawa ke hotel, dengan biaya tertentu.

Pilihan Editor: Agar Pakaian Tak Kotor Begini Cara Mengemas Sepatu di dalam Koper

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dua Tips Praktis agar Bagasi Aman saat Traveling, Hilang atau Tertinggal Bisa Ajukan Klaim

2 hari lalu

Ilustrasi bepergian dengan koper. Shutterstock
Dua Tips Praktis agar Bagasi Aman saat Traveling, Hilang atau Tertinggal Bisa Ajukan Klaim

Penumpang bisa meminta ganti rugi jika bagasi terlambat lebih dari sehari atau hilang.


Ada yang Sampai Menewaskan 50 Lebih Korban, Ini Sederet Kasus Kecelakaan Maut Rombongan Anak Sekolah di Indonesia

3 hari lalu

Petugas memasuki bus Putera Fajar rombongan dari SMK Lingga Kencana Depok yang terlibat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Untuk sementara, 10 penumpang bus dan seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan bus yang melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Ada yang Sampai Menewaskan 50 Lebih Korban, Ini Sederet Kasus Kecelakaan Maut Rombongan Anak Sekolah di Indonesia

Kecelakaan maut di Subang menambah daftar kecelakaan yang membawa rombongan anak sekolah yang tengah melakukan liburan atau study tour.


5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

10 hari lalu

Ilustrasi liburan keluarga (pixabay.com)
5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips liburan keluarga


Pramugari Sarankan Tidak Memilih Koper Hard Case untuk Bagasi dan Lima Tips Packing Lainnya

11 hari lalu

Ilustrasi koper di kabin pesawat. Shutterstock
Pramugari Sarankan Tidak Memilih Koper Hard Case untuk Bagasi dan Lima Tips Packing Lainnya

Wisatawan banyak yang lebih suka packing dengan koper hard case karena dikira lebih kuat, nyatanya tidak.


Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

12 hari lalu

Bandara Internasional Kansai, masuk diurutan ketujuh bandara terbaik di Asia. businessinsider.com
Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.


Mengenali Asal-usul Tas Hermes, Jenama Asal Prancis

13 hari lalu

Hermes Birkin Shadow/Foto: Instagram/Luxuryvaultuk
Mengenali Asal-usul Tas Hermes, Jenama Asal Prancis

Belakangan viral video seorang pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai


Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

13 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.


Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

14 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.


6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

14 hari lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.


Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

14 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.