Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

9 Tips Aman Liburan ke Eropa selama Gelombang Panas Melanda

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Seorang turis mendinginkan diri di air mancur di tengah gelombang panas di Las Ramblas di Barcelona, sementara Eropa dalam siaga merah karena gelombang panas membawa peringatan kesehatan, Spanyol 19 Juli 2023. REUTERS/Bruna Casas
Seorang turis mendinginkan diri di air mancur di tengah gelombang panas di Las Ramblas di Barcelona, sementara Eropa dalam siaga merah karena gelombang panas membawa peringatan kesehatan, Spanyol 19 Juli 2023. REUTERS/Bruna Casas
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gelombang panas melanda Eropa. Beberapa tujuan wisata populer seperti Italia, Spanyol, Korasia, dan Yunani yang mengalami suhu udara lebih dari 40 derajat Celcius terkena dampaknya. Amerika Serikat juga sama. Perbatasan California dan Nevada disebut tempat terpanas di muka bumi dengan suhu mencapai 53 derajat Celcius menurut National Weather Service.

Cina juga mencatat suhu tertingginya pada Minggu, karena cuaca ekstrem menyebabkan panas melonjak hingga hampir 52 derajat C di provinsi Xinjiang barat laut.

Banyak wisatawan yang ragu untuk melanjutkan liburan mereka ke sana. Ahli meteorologi digital senior weather.com Jon Erdman mengatakan tidak akan mengunjungi beberapa tempat di Eropa selama situasi ini. 

"Saya suka perjalanan Eropa, tetapi saya tidak akan pernah bepergian ke daerah dekat Laut Mediterania pada bulan Juli atau Agustus," kata dia, dilansir dati weather.com.

Tapi jika ada wisatawan yang memutuskan untuk tetap bepergian selama gelombang panas di Eropa dan beberapa tempat lain, berikut adalah beberapa tips untuk membantu tetap aman.

1. Beli Asuransi Perjalanan

Asuransi perjalanan dapat menghemat uang selama keadaan darurat. Saat bepergian dalam cuaca ekstrem, ada kemungkinan harus ke rumah sakit karena masalah kesehatan sehigga harus berada di sana lebih lama dari jadwal. Jika harus ulang penerbangan dapat dikenakan biaya kepada penumpang. Asuransi dapat membantu pelancong menghindari biaya tersebut.

2. Bawa Botol Minum Isi Ulang

Beberapa negara Eropa seperti Spanyol dan Prancis telah melarang plastik sekali pakai untuk membantu mengurangi limbah plastik. Ini bisa berarti bahwa tidak mudah membeli air minum kemasan sekali pakai. Jadi pastikan membawa botol air yang dapat digunakan kembali untuk diisi selama perjalanan untuk memastikan tetap terhidrasi.

Menurut Palang Merah, rata-rata orang perlu minum 2,8 liter air setiap hari. Pastikan terhidrasi sebelum, selama, dan setelah beraktivitas di musim panas, serta sepanjang hari.

3. Hindari Keluar Ruangan pada Siang dan Sore Hari

Otoritas Italia menyarankan orang untuk menghindari sinar matahari langsung antara pukul 11.00 dan 18.00. Ini bisa menjadi saat yang tepat untuk menikmati makanan yang lambat dan enak seperti yang dilakukan penduduk setempat. Luangkan waktu di dalam ruangan, seperti restoran dan museum selama tengah hari untuk menghindari panas di luar.

Tapi di dalam ruangan pun belum tentu suhu udara lebih dingin. “Penggunaan AC secara bertahap meningkat di Eropa, jangan menganggap setiap restoran dan hotel akan memiliki AC seperti yang ada di AS,” jelas Erdman. 

4. Jangan Lupa Tabir Surya

Matahari terik, terutama pada siang hari. Pastikan untuk mengoleskan tabir surya sebelum bertualang di luar ruangan. Johns Hopkins Medicine merekomendasikan penggunaan tabir surya dengan SPF 60 atau lebih tinggi saat menghabiskan waktu di luar dan mengoleskannya kembali setiap 2 jam jika berenang atau berkeringat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Bepergian di Malam Hari

Saat matahari terbenam dan suhu sedikit mendingin, wisatawan dapat melihat-lihat dengan lebih aman. Malam hari adalah waktu yang tepat untuk melihat pemandangan, dan bahkan dapat mencari lokasi yang indah untuk menyaksikan matahari terbenam.

6. Beberapa Tempat Wisata Mungkin Tutup

Beberapa atraksi populer mungkin ditutup selama gelombang panas untuk menjaga keamanan wisatawan. Otoritas Yunani telah menutup Acropolis di Athena karena panas tengah hari selama gelombang panas baru-baru ini. Beberapa wisatawan mengalami pingsan di lokasi karena panas. 

7. Hindari Aktivitas Berat

Kegiatan seperti mendaki, memanjat, berlari, atau jalan menanjak yang berat harus dihindari, terutama pada saat hari terpanas. Luangkan waktu lebih lama jika harus berjalan di luar ruangan, dan berikan diri banyak waktu untuk pergi ke transportasi umum atau aktivitas yang dipesan berikutnya agar tidak terburu-buru untuk tiba tepat waktu.

8. Cari Ruangan Hijau

Jika tetap ingin berada di luar ruangan, dan tidak terlalu panas, carilah taman lokal.

“Ruang hijau cenderung beberapa derajat lebih dingin daripada inti dengan kepadatan tinggi dan merupakan beberapa bagian terbaik dari kota-kota Eropa,” kata Erdman. “Bawa saja banyak air, cari tempat berteduh, dan nikmati hari musim panas seperti yang dilakukan penduduk setempat.”

9. Hindari Alkohol dan Minuman Manis

Alkohol dapat memperburuk dehidrasi, dan minuman manis tidak menghidrasi sebaik air. Saat haus, pilihlah air putih untuk menggantikan hidrasi yang hilang.

Jika banyak berkeringat selama gelombang panas, minumlah air dengan camilan atau minuman olahraga untuk menggantikan garam atau mineral yang hilang.

WEATHER | CNN

Pilihan Editor: Gelombang Panas di Eropa, Banyak Turis Ubah Rencana Perjalanan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gelombang Panas Ekstrem Melanda Eropa, Negara Mana Saja yang Suhunya Naik?

2 jam lalu

Warga menggunakan payung di bawah sengatan matahari di Tokyo, Jepang, 9 Juli 2024. Jepang diterjang gelombang panas dengan cakupan lebih luas yang belum pernah terjadi sebelumnya. Suhu mencapai rekor tertinggi mendekati 40 derajat celsius, terjadi pada Senin (8/7/2024), di Tokyo dan di wilayah selatan Wakayama. REUTERS/Issei Kato
Gelombang Panas Ekstrem Melanda Eropa, Negara Mana Saja yang Suhunya Naik?

Gelombang panas dengan suhu udara menembus 40 derajat Celcius melanda negara-negara Eropa


Awan Lokal Tumbuh, Suhu Minimum di Bandung Mulai Naik Lagi

2 hari lalu

Cuaca hujan di Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis 29 Desember 2022.  Suhu di kota itu terukur lebih rendah daripada biasanya karena cuaca ekstrem yang sedang terjadi.  (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)
Awan Lokal Tumbuh, Suhu Minimum di Bandung Mulai Naik Lagi

Dari yang terdingin 16,2 derajat Celsius, suhu udara malam ke pagi di Bandung mulai menghangat sepekan terakhir


Sandiaga Sebut Golden Visa untuk Menstimulus Investasi di IKN dan Tarik Wisatawan Mancanegara

2 hari lalu

Direktorat Jenderal Imigrasi  memberikan  pertama kali golden visa  kepada Samuel Altman, Chief Executive Officer (CEO) OpenAI, FOTO : istimewa
Sandiaga Sebut Golden Visa untuk Menstimulus Investasi di IKN dan Tarik Wisatawan Mancanegara

Sandiaga mengatakan pemerintah menerapkan prinsip kehati-hatian dalam kebijakan golden visa.


21 Juli 2024 Tercatat sebagai Hari Terpanas dalam Sejarah Dunia

3 hari lalu

Warga menggunakan payung di bawah sengatan matahari di Tokyo, Jepang, 9 Juli 2024. Jepang diterjang gelombang panas dengan cakupan lebih luas yang belum pernah terjadi sebelumnya. Suhu mencapai rekor tertinggi mendekati 40 derajat celsius, terjadi pada Senin (8/7/2024), di Tokyo dan di wilayah selatan Wakayama. REUTERS/Issei Kato
21 Juli 2024 Tercatat sebagai Hari Terpanas dalam Sejarah Dunia

Minggu 21 Juli 2024 menjadi hari terpanas yang pernah tercatat secara global


Suhu Bumi Terus Meningkat dalam Satu Abad, Ini Tandanya

3 hari lalu

Manuel Flores berjalan di area kering yang menunjukkan penurunan permukaan Danau Titicaca, cekungan air tawar terbesar di Amerika Latin, mendekati rekor tingkat terendah, di Pulau Cojata, Bolivia 26 Oktober 2023. Cuaca ekstrem sering menjadi berita utama pada tahun 2023 dari kekeringan hingga badai mematikan menyapu bersih seluruh kota. REUTERS/Claudia Morales
Suhu Bumi Terus Meningkat dalam Satu Abad, Ini Tandanya

Rata-rata suhu bumi meningkat dari 25,4 pada masa 1900, menjadi 26,2 derajat Celsius pada masa kini.


Yunani Gunakan Drone untuk Kontrol Kepadatan Kursi Berjemur di Pantai

4 hari lalu

Pantai di Yunani. Unsplash.com/Nick Karvounis
Yunani Gunakan Drone untuk Kontrol Kepadatan Kursi Berjemur di Pantai

Sebanyak 14 pantai di Yunani dipantau, perusahaan yang menyewakan kursi berjemur ilegal didenda sampai Rp6,2 miliar.


7 Negara di Asia yang Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan

4 hari lalu

Wisatawan mengantri untuk memasuki stasiun kereta Shanghai Hongqiao, saat kepadatan perjalanan Festival Musim Semi menjelang Tahun Baru Imlek, di Shanghai, Cina 5 Februari 2024. REUTERS/Nicoco Chan
7 Negara di Asia yang Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan

Berikut ini daftar negara di asia yang paling banyak dikunjungi wisatawan. Negara ini menawarkan destinasi liburan wisata alam hingga wisata kuliner.


4 Hal yang Bisa Memicu Konflik bila Bepergian dengan Teman

4 hari lalu

Ilustrasi traveling bersama teman.
4 Hal yang Bisa Memicu Konflik bila Bepergian dengan Teman

Jika bepergian dengan teman dan punya gaya traveling sama, perjalanan akan menyenangkan, mulus, dan mempererat hubungan. Bagaimana bila gaya berbeda?


Jauh dari Keramaian 6 Negara Eropa Ini Jarang Dikunjungi Wisatawan

4 hari lalu

Porto, Portugal. Unsplash.com/Annie Spratt
Jauh dari Keramaian 6 Negara Eropa Ini Jarang Dikunjungi Wisatawan

Negara-negara Eropa ini yang jarang dikunjungi wisatawan, namun menawarkan pengalaman klasik, dan kekayaan budaya Eropa


Prediksi Cuaca BMKG, Jakarta Cerah dan Cerah Berawan Hari Ini

5 hari lalu

Ilustrasi Cuaca Cerah Berawan. Tempo/Fardi Bestari
Prediksi Cuaca BMKG, Jakarta Cerah dan Cerah Berawan Hari Ini

BMKG menampilkan format baru prakiraan cuaca di website miliknya. Informasi bisa didapatkan spesifik sampai tingkat kecamatan dari jam ke jam.