Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketahui Perbedaan Durian dan Kembarannya, Buah Lai yang Sekilas Mirip Asal Kalimantan Timur

image-gnews
Buah Lai. Shutterstock
Buah Lai. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Buah Lai merupakan buah yang sekilas memiliki bentuk seperti buah durian. Selain tampilannya aromanya juga menyerupai buah durian, ini karena buah lai dan durian masih satu famili yaitu Malvaceae. Perbedaannya buah lai tidak memiliki aroma yang menyengat seperti buah durian.

Buah Lai ini memiliki nama latin Durio kutejensis, biasa disebut buah pampakin oleh masyarakat Kalimantan. Buah lai ini mudah ditemukan di kawasan Kutai, Kalimantan Timur. Buah ini hanya dijual ketika musimnya, yakni menjelang akhir tahun dan awal tahun. Tepatnya antara Januari hingga Maret, tetapi puncaknya pada Februari. Di akhir tahun, buah lai sudah mulai bermunculan namun belum banyak.

Buah lai memiliki ukuran kecil hingga sedang berkisar 1-2 kilogram. Pohon buah lai mirip dengan pohon durian dengan ukuran pohon sedang, dan daunnya cenderung besar serta tebal sekita 20-25 centimeter. Daging buah ini tak selegit buah durian tetapi tetap memiliki rasa manis dan pahit.

Selain dagingnya bisa dimakan langsung, daging buah lai juga bisa diolah. Misalnya diolah menjadi keripik buah yang menghasilkan aroma khas buah lai, dengan tekstur kripik yang renyah. Bisa juga diolah menjadi kue bolu dengan bahan dasar buah lai, atau diolah menjadi filling pada bakpia.

Melansir laman Dinas Pertanian Provinsi Kalimantan Timur  buah ini memiliki varitas unggulan bernama Lai Mahakam. Lai Mahakam, biasanya memiliki berat antara  1,3 kilogram sampai 1,6 kilogram. Daging buahnya bertekstur halus, kering, dan tebal serta manis, sebagian besar bijinya kecil-kecil dan mengempis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perbedaannya dengan durian

Mengutip goodnewsfromindonesia.id daun pohon lai persis seperti pohon durian, namun ukurannya lebih besar dan tebal dengan tangkai buah yang pendek. Tangkai pohon lai berwarna hijau, namun akan berubah menguning atau cokelat ketika buah telah matang. Untuk waktu panen buah Lai berkisar pada Desember hingga Januari. Ukuran buah lai biasanya memiliki diameter 13-15 centimeter dengan kulit berwarna kuning tua saat matang.

Cara panen buah lai dengan durian juga berbeda. Jika buah durian dipanen dengan cara menunggu buah jatuh, buah lai dipanen sebelum matang di pohon yang selanjutnya didiamkan hingga buah matang.

Pilihan Editor: Buah Lai, Si Kuning Atraktif yang Mirip Durian dari Kalimantan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ada 107 Titik Panas di Kaltim, BMKG Ingatkan Bahaya Cuaca Kering

7 hari lalu

Petugas Pusdalops Kabupaten Penajam Paser Utara sedang memadamkan api setelah mendapat informasi titik panas dari BMKG Balikpapan pada 2022. (Antara/ HO Pusdalops BPBD PPU)
Ada 107 Titik Panas di Kaltim, BMKG Ingatkan Bahaya Cuaca Kering

BMKG Balikpapan masih mendeteksi 107 titik panas di area Kalimantan Timur hingga 19 April lalu. Jumlahnya menurun namun tetap harus diantisipasi.


Meningkat, BMKG Temukan 167 Titik Panas di Kalimantan Timur

13 hari lalu

Pantauan udara karhutla di Kelurahan Sungai Parit, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kaltim, pada Sabtu, 13 April 2024) (Antara/ HO Pusdalops Kabupaten PPU)
Meningkat, BMKG Temukan 167 Titik Panas di Kalimantan Timur

Sebanyak 167 titik panas ini terpantau sepanjang hari Minggu kemarin mulai pukul 01.00 hingga 24.00 WITA.


BMKG Deteksi 169 Titik Panas di Kalimantan Timur, Terbanyak di Kutai Timur

16 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memeriksa alat Actinograph untuk mengukur intensitas radiasi matahari di Taman Alat Cuaca BMKG Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. BMKG memprediksi musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia akan berlangsung hingga akhir Oktober dan awal musim hujan terjadi pada awal November 2023. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Deteksi 169 Titik Panas di Kalimantan Timur, Terbanyak di Kutai Timur

BMKG mendeeteksi ada 169 titik panas di Kalimantan Timur. Terbanyak di wilayah Kutai Timur.


Penyanyi Hong Kong Dicegat di Bandara Malaysia gara-gara Bawa Durian Musang King

19 hari lalu

Durian Musang King. Istimewa
Penyanyi Hong Kong Dicegat di Bandara Malaysia gara-gara Bawa Durian Musang King

Setelah dicegat, penyanyi beserta kru keluar bandara dan menghabiskan durian itu sebelum terbang.


Sambut Idul Fitri: 3 Resep Camilan Mainstream Buat Rayakan Lebaran

20 hari lalu

Ilustrasi Nagasari isi pisang.
Sambut Idul Fitri: 3 Resep Camilan Mainstream Buat Rayakan Lebaran

Di antara banyaknya pilihan, bakpia, rengginang, dan nagasari adalah 3 camilan yang sangat populer di Tanah Air. Ketiganya termasuk mainstream Lebaran


BMKG Deteksi 84 Titik Panas, Naik Dari Sebelumnya, di Kalimantan Timur

21 hari lalu

Sejumlah pengendara melintasi jalan yang berselimut kabut asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di jalan lintas nasional Medan-Banda Aceh Desa Suak Raya, Johan Pahlawan, Aceh Barat, Aceh, Sabtu 29 Juli 2023. Menurut pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kabupaten Nagan Raya melalui satelit NASA/MODIS terdapat dua titik api (hotspot) di kabupaten itu dengan suhu udara mencapai 31 celsius pada siang hari dengan kecepatan angin 3 knots/jam yang rata-rata bertiup dari arah timur laut, BMKG juga menghimbau masyarakat dan pengguna jalan lintas mengenakan masker medis apabila keluar rumah dan berhati-hati karena kabut asap berdampak pada minimnya jarak pandang. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
BMKG Deteksi 84 Titik Panas, Naik Dari Sebelumnya, di Kalimantan Timur

BMKG mendeteksi 84 titik panas, naik dari sehari sebelumnya yang 59, di Kalimantan Timur.


Permintaan Ekspor Komoditas Durian Tinggi di China

25 hari lalu

ilustrasi panen durian (pixabay.com)
Permintaan Ekspor Komoditas Durian Tinggi di China

Ekspor komoditas buah durian masih di bawah nanas dan pisang.


Sinergi IKN dan Daerah Mitra Dapat Perkuat Pembangunan Kaltim

27 hari lalu

Sinergi IKN dan Daerah Mitra Dapat Perkuat Pembangunan Kaltim

Komitmen dan kerja sama dapat menciptakan pembangunan berkelanjutan di Kaltim.


PAPPRI Kaltim Gelar Rapat Persiapan Hari Musik Nasional

29 hari lalu

PAPPRI Kaltim Gelar Rapat Persiapan Hari Musik Nasional

Puncak peringatan Hari Musik Nasional ke-21 akan diselenggarakan di Bigmall pada 27 April 2024.


Kalimantan Timur Jadi Penerima Pertama Dana Karbon FCPF di Asia Pasifik

30 hari lalu

Monyet liar di hutan Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Rabu, 28 Agustus 2019. Di kawasan yang akan menjadi lokasi ibu kota negara baru Indonesia itu masih banyak ditemui monyet-monyet liar. ANTARA
Kalimantan Timur Jadi Penerima Pertama Dana Karbon FCPF di Asia Pasifik

Kalimantan Timur menjadi penerima dana karbon pertama Forest Carbon Partnership Facility di Asia Pasifik.