Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bisnis Kuliner UMKM di Lombok Berkembang, Tak Hanya Andalkan Jualan Konvensional

image-gnews
Usaha kuliner di Lombok Dibantu PLN.(dokumentasi foto PLN UIW NTB)
Usaha kuliner di Lombok Dibantu PLN.(dokumentasi foto PLN UIW NTB)
Iklan

TEMPO.CO, Mataram- Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM di bidang kuliner di Lombok, Nusa Tenggara Barat kini tak lagi berjualan dengan cara konvensional. Para pelaku bisnis kuliner itu sudah mulai menjual produk olahan mereka di marketplace, di antaranya melalui Gofood dan Grabfood. ‘’Omsetnya saat ini sudah naik rata-rata Rp 5 juta sebulan,” ujar Rian Ardiansyah, pemilik Warung Natu di Punia, Kota Mataram pada Rabu, 12 Juli 2023. 

Rian menuturkan, ia memulai usaha berjualan gimbab (makanan Korea atau sushi Jepang) dan corn dog, sosis yang dilapisi adonan jagung sejak 2016. Saat itu, ia masih berjualan konvensional dengan cara membuka warung untuk menarik wisatawan. Sejak Maret lalu, Rian juga melayani pembeli secara online. 

Bisnis Kuliner Berkembang Sejak Bergabung di Rumah BUMN 

Penjualan dengan mengkampanyekan di marketplace itu dilakukan sejak bergabung di Rumah BUMN (RB) Lombok Barat yang dibina oleh Perusahaan Listrik Negara Unit Induk Wilayah NTB. Rumah BUMN itu didirikan PLN sebagai upaya memperkuat komitmen perusahaan setrum itu dalam mendukung pengembangan UMKM.  

Hal itulah yang dirasakan Rian dengan kenaikan omset cukup tinggi itu. Rian menuturkan, ia merasakan akses relasinya meluas sejak bergabung di Rumah BUMN sebagai mitra binaan. "Berdampak sekali pada penjualan warung saya," tuturnya. 

Usaha kuliner di Lombok Dibantu PLN.(dokumentasi foto PLN UIW NTB)

Tak beda dengan Rian, keuntungan serupa dirasakan Nuraini, pemilik usaha kuliner Manha99 Pisang Sale di Labuapi, Lombok Barat. Sejak bergabung sebagai mitra binaan. Nuraini mengaku banyak mendapat bimbingan dari Rumah BUMN Lombok Barat dalam mengembangkan bisnis kulinernya.

Menurut dia, sebelum bergabung di RB Lombok Barat, penjualannya tidak berkembang. Kini, setelah mendapatkan pembinaan strategi marketing, ia merasakan peningkatan keuntungan dan omset. "Peningkatannya mencapai 100 persen,” kata Nuraini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemilik usaha yang menggunakan pisang hijau atau pisang lumut yang terkenal manis itu sebagai bahan olahan stik pisangnya itu mulai menekuni usaha pada 2015. Sejak bergabung di Rumah BUM, ia juga memasarkannya di toko oleh-oleh dan menjadi buah tangan umrah dan haji. 

‘’Khusus sale dan udang rebon semakin berkembang dengan omset sekitar Rp 5 juta perbulan,” ucap Nuraini.

PLN Adakan Pelatihan Keterampilan Dukung UMKM

General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo, mengungkapkan perusahaan pelat merah itu telah mengadakan berbagai pelatihan keterampilan dan pendampingan bisnis untuk mitra binaan. Fokus pembinaan pada sektor-sektor yang berpotensi menghasilkan penghasilan yang berkelanjutan.

“Dalam kolaborasi dengan mitra binaan, PLN memberikan bimbingan dan sumber daya untuk membantu mereka meningkatkan kualitas produk, manajemen bisnis, serta akses pasar yang lebih luas,” kata Sudjarwo.

Ia berharap Rumah BUMN ini dapat mendukung pelaku usaha agar makin maju. ‘’Ujungnya kan kesejahteraan masyarakat di NTB,” ujarnya.

Pilihan Editor: 6 Syarat Restoran Mendapat Penghargaan Michelin Star

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

17 jam lalu

Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

PLN mengaku berkomitmen menerapkan perlindungan, pencegahan, dan penanganan pelecehan seksual bagi pekerja perempuan di lingkungan perusahaan.


Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

2 hari lalu

Ilustrasi - Seorang pedagang melayani pembeli di sebuah warung kelontong yang sering juga disebut warungmadura. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/nym/am.
Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.


PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

3 hari lalu

Ilustrasi Listrik dan PLN. Getty Images
PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.


Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

3 hari lalu

Penumpang pesawat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta saat berlakunya aturan baru bea cukai mengenai pembatasan jumlah barang dari luar negeri dan jastip di Kota Tangerang, 15 Maret 2024. TEMPO/Martin Yogi Perdamean
Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.


Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

4 hari lalu

Teten Masduki menjelaskan penyebab sedikitnya pengunjung yang berbelanja secara offlne di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa 19 September 2023. Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki melakukan pemantauan kondisi Pasar Tanah Abang dikarenakan para pedagang di pasar Tanah Abang mengalami penurunan rata-rata di atas 50 persen. Meskipun mereka telah melakukan transformasi jualan di online tetapi tetap tidak bisa bertahan. Pedagang UMKM yang berjualan secara online sebagian besar merupakan seller produk impor atau mereka tidak memiliki produk sendiri. Tempo/Magang/Joseph.
Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.


Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

4 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.


Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

4 hari lalu

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki memastikan kementeriannya tidak membatasi jam operasi warung Madura. Ia mengklarifikasi pernyataan anak buahnya di Gedung Kemenkop UKM pada Selasa, 30 April 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.


Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

4 hari lalu

Fadjar Hutomo memberikan sambutan di acara Fintech Securities Crowdfunding (Finscoin) di Surabaya 24 Februari 2022
Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.


PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

4 hari lalu

Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo meresmikan Stasiun Pengisian Hidrogen pertama Indonesia di Senayan, Jakarta Selatan pada Rabu, 21 Februari 2024.
PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

PT PLN (Persero) dan PT Huawei Tech Investment berkolaborasi dalam Joint Innovation Center (JIC). Proyek itu untuk memperkuat transformasi digital.


Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

4 hari lalu

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

Selain suntikan pinjaman terdapat upaya pembinaan, pendidikan, dan peningkatan usaha koperasi dari LPDB-KUMKM