Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putaran Wisata Cepat, Yogya Tetap Gencarkan Vaksinasi Covid-19 Meski Status Pandemi Dicabut

image-gnews
Vaksinasi Covid-19 tetap digencarkan di Yogyakarta pada Senin (26/6) meski status pandemi telah dicabut. Dok.istimewa
Vaksinasi Covid-19 tetap digencarkan di Yogyakarta pada Senin (26/6) meski status pandemi telah dicabut. Dok.istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mencabut status pandemi Covid-19 menjadi endemi pada Juni 2023 ini. Meski demikian, Pemerintah Kota Yogyakarta berkukuh tetap menuntaskan vaksinasi Covid-19 terutama booster kedua yang capaiannya masih rendah.

Masih gencarnya vaksinasi di Yogyakarta itu selain menuntaskan ketahanan masyarakat juga antisipasi terjadinya lonjakan kasus mengingat putaran kunjungan wisata di Yogya yang kembali cepat. Tak hanya saat akhir pekan, kunjungan wisata Yogya kini nyaris tanpa jeda baik dominasi keluarga maupun pelajar study tour.

Capaian Booster Kedua Baru 31 Persen

"Capaian booster pertama di Kota Yogya memang sudah 125 persen, tapi untuk booster kedua baru 31 persen," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani di sela vaksinasi dosis booster di Balaikota Yogyakarta, Senin, 26 Juni 2023. 

Ribuan warga tampak berdatangan mengikuti vaksinasi booster di Balaikota Yogyakarta itu. Emma mengatakan, sejak status pandemi Covid-19 dicabut, minat masyarakat untuk melengkapi vaksin booster kedua memang sempat menurun.

"Sekarang statusnya sudah endemi, syarat vaksinasi untuk perjalanan dengan kendaraan umum juga tidak ada, mungkin itu yang membuat orang merasa aman-aman saja," kata dia. "Hanya saja kami tetap anjurkan untuk melengkapi dosis vaksinasi, layanan vaksin di Puskesmas juga selalu tersedia," ujarnya.

Vaksinasi Covid-19 tetap digencarkan di Yogyakarta pada Senin (26/6) meski status pandemi telah dicabut. Dok.istimewa

Emma menuturkan, vaksin booster kedua atau dosis keempat penting untuk melindungi dan membentuk ketahanan tubuh terhadap virus Covid-19. Terutama bagi mereka pelaku perjalanan.  
Di Kota Yogyakarta, kuota vaksin yang disediakan dalam vaksinasi massal hari itu dosis booster untuk 1.000 orang, dengan jenis vaksin buatan dalam negeri Inavac.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Vaksinasi ini terbuka untuk masyarakat umum pemegang KTP nasional alias wisatawan yang sedang ke Yogyakarta juga bisa turut serta. Vaksinasi itu melibatkan 30 tenaga kesehatan dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kota Yogyakarta.

Masyarakat Tetap Anggap Vaksinasi Booster Kedua Tetap Penting

Salah satu peserta vaksinasi yang merupakan aparatur sipil negara (ASN) di Kota Yogyakarta, Wahyu Riyanto mengatakan melengkapi dosis vaksin hingga booster kedua menurutnya penting. "Tahun 2020 kita sudah pandemi Covid-19 yang luar biasa, dengan vaksin dosis lengkap ini menjadi ikhtiar tetap terlindungi dan sehat," kata dia.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Cahya Purnama menuturkan pencabutan status pandemi Covid-19 seiring dengan menurunnya kasus positif di Kabupaten Sleman yang dimulai April hingga Juni ini. "Ketika kasus Covid-19 terus melandai, tempat-tempat yang sebelumnya kami siapkan untuk penanganan pasien Covid-19 juga akan dikonversi untuk perawatan penyakit lain," kata Cahya.

Hanya saja, Cahya mengimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan meski status pandemi dicabut. Terutama pada orang yang sedang sakit. "Misalnya saat batuk dan pilek tetap gunakan masker, karena tidak diketahui persis ke depan apakah akan muncul virus kembali dan bisa terkendali," kata dia.

Pelaksana Tugas Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Danang Syamsurizal mengungkapkan, hingga saat ini Pemda DIY masih menerapkan status tanggap bencana darurat Covid-19 meski pemerintah telah mencabut status pandemi. "Kami masih menunggu instruksi  apakah status darurat bencana di daerah juga akan dicabut dengan pencabutan status pandemi itu," kata Danang.

Pilihan Editor: Amerika Serikat Hapus Syarat Vaksin Covid-19 untuk Pelancong Internasional Mulai 11 Mei

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kunjungan Wisman Hampir 9,5 Juta per Oktober 2023, BPS: Masih Lebih Rendah Dibandingkan sebelum Pandemi

3 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Kunjungan Wisman Hampir 9,5 Juta per Oktober 2023, BPS: Masih Lebih Rendah Dibandingkan sebelum Pandemi

BPS mencatat jumlah kunjungan wisman berkebangsaan Malaysia menjadi yang terbanyak pada Oktober 2023 dengan 138,6 ribu kunjungan.


Penanganan Covid-19 Setelah Masa Pandemi

14 hari lalu

Dr Leong Hoe Nam (right), anInfectious Disease Specialist at Mount Elizabeth Novena Hospital, Singapore, Dr Egemen Ozbilgili, MD (middle), the Vice President of Asia Medical Lead, Pfizer Emerging Markets Asia, and Choo Houren (right), an oral antiviral user in a discussion of oral antiviral use to treat Covid-19 in the endemic age, in the Conrad Centennial Singapore, on November 17, 2023.  Photo by: Pfizer.
Penanganan Covid-19 Setelah Masa Pandemi

Ahli menyatakan pentingnya mengobati gejala Covid-19 untuk mencegah penyakit menjadi parah atau bahkan terjadinya peradangan.


Lucia Rizka Andalusia Jabat Plt Kepala BPOM Gantikan Penny Lukito, Lulusan Unair, UI, dan Raih Doktor Kehormatan di UGM

25 hari lalu

Lucia Rizka Andalusia. Dok. Kemenkes
Lucia Rizka Andalusia Jabat Plt Kepala BPOM Gantikan Penny Lukito, Lulusan Unair, UI, dan Raih Doktor Kehormatan di UGM

Penny Lukito mengakhiri masa jabatannya sebagai Kepala BPOM 2016-2023. Posisinya pun digantikan Lucia Rizka Andalusia sebagai Plt Kepala BPOM.


2024 Tahun Politik, Kota Yogyakarta Siapkan 123 Event untuk Gaet Wisatawan

28 hari lalu

Salah satu cuplikan event yang akan digelar Kota Yogyakarta pada 2024 mendatang. (Dok.istimewa)
2024 Tahun Politik, Kota Yogyakarta Siapkan 123 Event untuk Gaet Wisatawan

Dari 123 event di Kota Yogyakarta 2024, setidaknya ada 14 event unggulan yang digadang mampu menyedot kunjungan wisata dalam jumlah besar.


BPS: Jumlah Pengangguran Turun, tapi Lebih Tinggi Ketimbang sebelum Pandemi

28 hari lalu

Ilustrasi PHK. Shutterstock
BPS: Jumlah Pengangguran Turun, tapi Lebih Tinggi Ketimbang sebelum Pandemi

BPS menyatakan ada 7,86 juta penangguran di Indonesia pada Agustus 2023.


Asosiasi Ungkap Sederet Tantangan di Industri Penerbangan, dari Jumlah Pesawat Susut hingga...

38 hari lalu

Calon penumpang melihat jadwal penerbangan lewat layar elektronik di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 8 Agustus 2022. Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan mengizinkan maskapai untuk menaikkan harga tiket pesawat yang berkisar 15 persen hingga 25 persen tergantung jenis pesawat karena adanya fluktuasi harga bahan bakar pesawat (Avtur). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Asosiasi Ungkap Sederet Tantangan di Industri Penerbangan, dari Jumlah Pesawat Susut hingga...

Ada 584 unit pesawat di Indonesia yang digunakan untuk kegiatan penerbangan niaga.


Monumen Jogja Kembali Sleman Jadi Pusat Deklarasi Pemilu Damai, Begini Sejarahnya

38 hari lalu

Monumen Jogja Kembali atau Monjali di Sleman Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Monumen Jogja Kembali Sleman Jadi Pusat Deklarasi Pemilu Damai, Begini Sejarahnya

Monumen Jogja Kembali didirikan untuk memperingati peristiwa sejarah ditariknya tentara kolonial Belanda dari Ibu Kota Yogyakarta.


Kemarau Panjang Bikin Suhu Panas, Sleman Yogyakarta Justru Panen Wisatawan

44 hari lalu

Salah satu event lari di Kabupaten Sleman, Yogyakarta (Dok.istimewa)
Kemarau Panjang Bikin Suhu Panas, Sleman Yogyakarta Justru Panen Wisatawan

Musim kemarau panjang tahun ini dinilai tidak berpengaruh atau berdampak negatif bagi sektor wisata di Kabupaten Sleman, Yogyakarta.


Epidemiolog Sebut Potensi Cacar Monyet Cuma Epidemi Lokal

47 hari lalu

Ilustrasi virus cacar monyet. Kasus positif pertama di Indonesia dalam wabah cacar monyet yang terbaru di dunia saat ini telah ditemukan pada Sabtu, 20 Agustus 2022. (Pixabay)
Epidemiolog Sebut Potensi Cacar Monyet Cuma Epidemi Lokal

Epidemiolog menilai kasus cacar monyet atau Monkeypox hanya berpotensi menjadi epidemi lokal di Indonesia, bukan pandemi.


Taman Pintar Yogyakarta jadi Rujukan Edu Tourism di Kuala Kangsar Malaysia

49 hari lalu

Wahana Taman Pintar Yogyakarta. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Taman Pintar Yogyakarta jadi Rujukan Edu Tourism di Kuala Kangsar Malaysia

Kuala Kangsar, kota raja negeri Perak Malaysia, ingin membangun wisata pendidikan yang menyerupai Taman Pintar Yogyakarta.