Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cicipi Kopi Rarobang, Kopi Rempah Asal Maluku

image-gnews
Kopi Rarobang Khas Maluku. Foto : KPPBC Ambon
Kopi Rarobang Khas Maluku. Foto : KPPBC Ambon
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia memiliki berbagai macam kopi, baik biji maupun cara penyajiannya. Kopi pun merupakan hidangan yang cukup umum di hampir seluruh Indonesia. Di Maluku sendiri terdapat penyajian kopi yang khas. Kopi tersebut bernama Kopi Rarobang.

Dikutip dari laman resmi KPPBC Ambon, Kopi Rarobang merupakan kopi yang cara penyajiannya sangat unik. Biasanya, kopi diseduh dengan gula untuk mendapatkan rasa manis atau tanpa gula untuk menjaga kemurnian kopi, tetapi hal ini berbeda dengan Kopi Rarobang. Kopi Rarobang merupakan campuran kopi arabika dengan rempah-rempah. Racikan ini merupakan racikan khas Ambon. Lalu, bagaimana proses pembuatannya?

Pada mulanya, kopi arabika dicampur terlebih dahulu dengan rempah. Rempah-rempah yang dicampurkan ke kopi dapat berupa jahe, cengkeh, serai, kayu manis, dan kacang kenari. Kemudian, kopi dengan campuran rempah-rempah tadi direbus hingga matang. Setelah matang, kopi disaring agar ampas kopi dan rempah-rempah tadi terpisah. Jika semua proses selesai, maka Kopi Rarobang siap untuk disajikan.

Rasa unik dan khas dari Kopi Rarobang menjadikan kopi ini digemari oleh para pecinta kopi. Para pecinta kopi yang menggemari Kopi Rarobang tak hanya berasal dari daerah Maluku, tetapi juga luar daerah Maluku.

Dan memang, cita rasa kopi ini hanya bisa dinikmati dan ditemukan di daerah Maluku karena racikan yang khas. Racikan ini diracik secara tradisional oleh masyarakat Maluku. Selain cita rasa yang khas, hasil racikan kopi dari masyarakat Maluku ini memiliki manfaat kesehatan. Manfaat kesehatan ini didapat dari campuran rempah-rempah yang terkandung pada Kopi Rarobang.

Karena banyak digemari oleh para pecinta kopi, Kopi Rarobang ini sangat populer di daerah Maluku. Kopi Rarobang dapat dengan mudah ditemui di berbagai kedai kopi, baik kedai kopi sederhana maupun kedai kopi kekinian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Harga dari Kopi Rarobang pun beragam. Anda bisa mendapatkan Kopi Rarobang mulai dari harga Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu per gelasnya. Dengan harga yang tidak mahal ini, Anda sudah dapat menikmati hidangan kopi yang khas dan sehat. Jangan lupa untuk mencicipinya jika Anda berkunjung ke Maluku.

RYZAL CATUR ANANDA SANDHY SURYA 

Baca juga: Hari Kopi Sedunia, Cara Minum Kopi yang Unik dari Indonesia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

4 hari lalu

Warga menggiling biji kopi Robusta  petik merah di Desa Kali Banger, Gemawang, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis, 20 Juli 2023. Harga biji kopi Robusta basah saat ini melonjak menjadi Rp11.500 per kilogram dari harga tahun lalu yang hanya Rp7.000 per kilogram, yang menurut pedagang harga tersebut merupakan termahal sepanjang sejarah kopi di Indonesia. ANTARA/Anis Efizudin
Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.


Reza Rahadian Mengaku tertarik Perankan Leluhurnya, Siapa Thomas Matulessy?

5 hari lalu

Ketua Komite Festival Film Indonesia atau FFI 2021, Reza Rahadian saat menghadiri peluncuran FFI 2021 secara virtual pada Kamis, 15 Juli 2021. Dok. FFI 2021.
Reza Rahadian Mengaku tertarik Perankan Leluhurnya, Siapa Thomas Matulessy?

Dalam YouTube Reza Rahadian mengaku tertarik memerankan Thomas Matulessy jika ada yang menawarkan kepadanya dalam film. Apa hubungan dengannya?


Kapal Ikan Asal Juwana Ditangkap di Laut Arafura Karena Transhipment Ilegal dan Selundupkan Solar

8 hari lalu

Kapal pengangkut ikan Indonesia, KM MUS, yang ditangkap karena terbukti melakukan alih muatan ikan dari kapal asing ilegal di tengah Laut Arafura, Maluku, pada Minggu 14 April 2024. Kapal juga menyelundupkan BBM solar dan diduga melakukan perbudakan. Dok. Humas KKP
Kapal Ikan Asal Juwana Ditangkap di Laut Arafura Karena Transhipment Ilegal dan Selundupkan Solar

Kapal pengangkut ikan asal Indonesia ditangkap kerena melakukan alih muatan (transhipment) dengan dua Kapal Ikan Asing (KIA) di Laut Arafura, Maluku.


PDIP Maluku Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah, Apa Saja Syaratnya?

10 hari lalu

Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD PDIP) Maluku, Benhur Watubun (tengah) memberikan keterangan kepada media terkait pendaftaran calon kepala daerah Gubernur dan wakil Gubernur Maluku pada  (Pilkada) serentak 27 November 2024, di Ambon, Senin (15/4). ANTARA/ Penina F Mayaut.
PDIP Maluku Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah, Apa Saja Syaratnya?

Dalam proses penjaringan bakal calon kepala daerah PDIP tidak mengenal mahar politik.


BNPB Catat 606 Rumah Terendam Banjir di Maluku Tengah

20 hari lalu

Warga membantu mendorong pengendara yang motornya mogok usai menerobos banjir di ruas Jalan Aria Putra, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Rabu, 3 April 2024. BPBD Tangerang Selatan melaporkan terdapat delapan titik banjir di Kecamatan Pamulang dan Kecamatan Ciputat yang disebabkan intensitas hujan tinggi dan drainase yang buruk. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
BNPB Catat 606 Rumah Terendam Banjir di Maluku Tengah

Banjir dipicu hujan dengan intensitas lebat serta kurang memadainya sistem drainase.


Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

26 hari lalu

Ilustrasi pria  minum kopi. fadquip.com
Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

Minum kopi sebelum penerbangan tak hanya meningkatkan risiko kembung, tapi juga menyebabkan dehidrasi yang berujung pada rasa mual dan sakit kepala.


Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

32 hari lalu

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

Menu andalan Blewah Tea dengan taburan Blewah Jelly yang terbuat dari ekstrak buah asli


Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

35 hari lalu

ilustrasi minum kopi (pixabay.com)
Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

Penderita epilepsi diminta tidak minum kopi berlebihan untuk menghindari kejang. Pasalnya, kafein justru dapat meningkatkan frekuensi kejang.


KPU Sahkan Rekapitulasi Suara Provinsi Jawa Barat dan Maluku, Segini Perolehan Ketiga Paslon

37 hari lalu

Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat nasional Provinsi Jawa Barat di Gedung KPU, Jakarta, Selasa 19 Maret 2024. Tersisa 4 provinsi dari 38 provinsi yang belum direkapitulasi, yakni Papua, Papua Pegunungan, Maluku, dan Jawa Barat. KPU akan mengumumkan hasil pemilu, setelah 38 provinsi selesai dihitung secara keseluruhan, termasuk penghitungan luar negeri. TEMPO/Subekti
KPU Sahkan Rekapitulasi Suara Provinsi Jawa Barat dan Maluku, Segini Perolehan Ketiga Paslon

KPU RI mengesahkan rekapitulasi suara pasangan capres-cawapres untuk Provinsi Jawa Barat dan Maluku. Siapa pemenangnya?


Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

39 hari lalu

Ilustrasi kopi. Foto: Pixabay/Clayton Majona
Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

Ahli gizi dari RS Cipto Mangunkusumo Kencana Fitri Hudayani SST, M.Gz memberi tips mengonsumsi teh atau kopi yang pasa saat puasa.