Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Coastal Area Wajib Dikunjungi Saat ke Karimun

image-gnews
Penampakan menara-menara yang terdapat di Coastal Area Karimun. Kawasan ini menjadi pusat keramaian untuk masyarakat Karimun maupun wisawatan. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Penampakan menara-menara yang terdapat di Coastal Area Karimun. Kawasan ini menjadi pusat keramaian untuk masyarakat Karimun maupun wisawatan. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Iklan

TEMPO.CO, Batam - Salah satu destinasi favorit wisatawan ketika berkunjung ke Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau adalah Coastal Area. Bisa dibilang kawasan ini merupakan pusat Kabupaten Karimun tidak hanya untuk wisatawan, tetapi juga masyarakat Karimun.

Coastal Area terdapat di Tanjung Rambut, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun. Coastal Area tepat berada di sebelah kanan Pelabuhan Tanjung Balai Karimun.

Pusat keramaian

Coastal Area merupakan destinasi di tepi laut yang menawarkan pemandangan bangunan-bangunan khas seperti bangunan Belanda. Bangunan ini berbentuk menara menjulang ke langit yang terdiri dari empat menara yang terpisah membentuk segi empat.

Di tengahnya terdapat lapangan. Lapangan ini menjadi lokasi berbagai kegiatan di Karimun, mulai dari upacara Hari Kemerdekaan, upacara hari-hari besar hingga kegiatan pentas seni budaya dan lainnya.  

Selain bangunan Belanda itu, terdapat beberapa jalur pedestrian sepanjang pesisir laut ini. Memang di kawasan ini tidak terdapat pantai lagi, Coastal Area berdiri di atas pantai hasil reklamasi.

Bus Kayu salah satu tranportasi wisatawan yang sering melintas di kawasan Coastal Area Karimun. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra

Jalan di kawasan ini cukup lebar. Kondisi itu membuat banyak warga Karimun menjadikannya tempat jogging maupun sekadar jalan-jalan sore hari. Di kawasan ini pengunjung juga bisa menemukan bus kayu khas Karimun.

Landmark Karimun dan Tugu MTQ

Di lokasi ini terdapat landmark bertuliskan Karimun. Jika berkunjung ke Karimun tidak lengkap rasanya jika tidak berswafoto di tulisan tersebut. 

Selain itu, terdapat Tugu Iman dan Taqwan. Tugu ini melambangkan Karimun sebagai 'Bumi Berazam', salah satu dari empat Azam yang dicanangkan pemerintah Karimun, yaitu Azam Peningkatan Iman dan Taqwa. 

Tugu Iman dan Taqwa ini juga sering disebut tugu MTQ. Sebab, bentuknya mirip dengan piala bergilir MTQ Provinsi Karimun. Tugu ini dibangun saat Karimun untuk ketiga kalinya menjadi juara UMUM MTQ tingkat Provinsi Kepri dan Coastal Area salah satu lokasi perhelatan kegiatan tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pusat kuliner UMKM

Kawasan Coastal Area Karimun juga menjadi tempat wisata kuliner berbagai macam makanan, baik makanan khas Karimun, seperti Lendot ataupun makanan lainnya terdapat di kawasan ini. Masyarakat Natuna memanfaatkan Coastal Area sebagai lokasi berjualan masyarakat Karimun. 

Sepanjang kawasan ini dipenuhi dengan pedagang kaki lima. Misalnya perdagang, kerang telor, milk shake, sate, otak-otak dan banyak lainnya. Wisatawan hanya perlu menyusuri kawasan ini untuk memilih makanan apa yang ingin disantap sore hari di sekitar Coastal Area. 

Di kawasan ini juga terdapat jalur pedestrian yang asri. Pengunjung bisa menikmati makanan sambil duduk di sepanjang jalan sambil memandang laut lepas di Karimun. 

Burung merpati Nurdin

Selain pemandangan bangunan Belanda, di beberapa titik kawasan Coastal Area Karimun terdapat satu titik lokasi ratusan burung merpati bersarang. Lokasinya tidak jauh dari bangunan menara yang terdapat di tengah Coastal Area. 

Burung merpati ini sengaja dipelihara sehingga menjadi lokasi bermain anak-anak. Di titik lokasi ini juga ada pedagang jagung kering untuk makan burung merpati. Satu kantong jagung kering itu dijual Rp 5.000. 

Semakin malam kawasan coastal area semakin ramai. Apalagi tedapat hiasan lampu yang menambah keindahan kawasan ini. Coastal Area bisa menjadi salah satu tujuan destinasi wisata ketika ke Kabupaten Karimun.  

Baca juga: Serunya Keliling Karimun dengan Bus Kayu Legendaris

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Singapura Sebagai Ibu Kota Kuliner Ajak Wisatawan Merasakan Petualangan Gastronomi

2 jam lalu

Candlenut, restoran peranakan berbintang Michelin pertama di dunia. (dok. Singapore Tourism Board)
Singapura Sebagai Ibu Kota Kuliner Ajak Wisatawan Merasakan Petualangan Gastronomi

STB meluncurkan kampanye terbaru sebagai bagian dari kampanye global Made in Singapore, yang menampilkan kuliner Singapura yang beragam


Malam di Malioboro Bakal Diwarnai Parade Marching Band, Catat Tanggalnya

6 jam lalu

Parade marching band Piala Raja 2024 di Yogyakarta. Dok.istimewa
Malam di Malioboro Bakal Diwarnai Parade Marching Band, Catat Tanggalnya

Satu agenda menarik yang sayang dilewatkan wisatawan yang gemar menyambangi Malioboro saat malam hari.


Pantai Pasar Bawah, Surga Tersembunyi di Bengkulu Selatan

9 jam lalu

Wisata alam Pantai Pasar Bawah di Bengkulu Selatan. Dok. Pemkab Bengkulu Selatan
Pantai Pasar Bawah, Surga Tersembunyi di Bengkulu Selatan

Pantai Pasar Bawah di Bengkulu Selatan menawarkan pemandangan indah, lengkap dengan kekayaan kuliner lokal. Pengunjung juga dapat membeli ikan murah di Tempat Pelelangan Ikan (TPI).


Waktu Terbaik ke Phu Quoc Selatan untuk Wisata Pantai dan Snorkeling

1 hari lalu

Eschuri Vung Bau - Phu Quoc,  Vietnam. (dok. Sun Group)
Waktu Terbaik ke Phu Quoc Selatan untuk Wisata Pantai dan Snorkeling

Phu Quoc Selatan terkenal dengan pantai yang indah dan kawasan karang terbesar.


Pulau Phu Quoc Pilihan Utama Turis di Dunia, Kalahkan Koh Samui dan Langkawi

2 hari lalu

Phu Quoc, Vietnam. Unsplash.com/Fiona Doan
Pulau Phu Quoc Pilihan Utama Turis di Dunia, Kalahkan Koh Samui dan Langkawi

Pulau Phu Quoc, di Vietnam, meraih posisi kedua di Penghargaan Pilihan Pembaca 2024 Conde Nast Traveller.


5 Aktivitas Menarik di Cordoba dari Mengunjungi Plaza de la Corredera hingga Museum Arkeologi

3 hari lalu

Cordoba memiliki beragam arsitektur era Islam, Kristen, dan Yahudi yang membuat kota ini unik. Courtesy of Spain Tourism Board
5 Aktivitas Menarik di Cordoba dari Mengunjungi Plaza de la Corredera hingga Museum Arkeologi

Selain memiliki Situs Warisan Dunia terbanyak, Cordoba juga memiliki banyak hal lain yang dapat dilihat wisatawan


Air Minum di Bandara Mahal, Ini Tips Jaga Hidrasi dan Sambil Menghemat Uang

3 hari lalu

Ilustrasi ruang tunggu bandara. Unsplash.com/Andrik Langfield
Air Minum di Bandara Mahal, Ini Tips Jaga Hidrasi dan Sambil Menghemat Uang

Beberapa wisatawan berbagi kiat cerdik, agar tetap terhidrasi dengan baik tanpa harus menghabiskan banyak uang selama di Bandara


Gaet Wisatawan India Sediakan Panduan Audio di Taj Mahal dan Situs Ikonik Lainnya

4 hari lalu

Taj Mahal, India. Unsplash.com/Jovyn Chamb
Gaet Wisatawan India Sediakan Panduan Audio di Taj Mahal dan Situs Ikonik Lainnya

Dengan sistem tur adio tersebut, dapat memudahkan wisatawan domestik dan internasional menjelajahi warisan budaya di Uttar Pradesh


Harga Tiket Pesawat Mahal Sebabkan Distribusi Wisatawan Tidak Merata

5 hari lalu

Cara check in online tiket pesawat. Foto: Canva
Harga Tiket Pesawat Mahal Sebabkan Distribusi Wisatawan Tidak Merata

Sekjen ASITA menilai mahalnya harga tiket pesawat domestik membuat distribusi wisatawan hanya terpusat di daerah tertentu


Kota Yogyakarta Targetkan Dulang 9 Juta Kunjungan Wisatawan sampai Akhir 2024

7 hari lalu

Kampung wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Kota Yogyakarta Targetkan Dulang 9 Juta Kunjungan Wisatawan sampai Akhir 2024

Salah satu upaya untuk mengejar target kunjungan adalah mengoptimalkan 25 kampung wisata di Kota Yogyakarta.