TEMPO.CO, Yogyakarta - Wisatawan berbagai daerah terus berdatangan ke Yogyakarta bertepatan dengan peringatan libur Hari Raya Nyepi, Kamis, 3 Maret 2022. Mereka menyambangi berbagai objek wisata di Yogyakarta, baik yang berada di pusat kota maupun kabupaten.
Di tengah masih ramainya wisatawan yang berlibur, Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menerjunkan tim untuk berpatroli di berbagai objek wisata. "Hari Raya Nyepi ini masih bertepatan dengan hari ketiga pelaksanaan Operasi Keselamatan Progo 2022, jadi kami gelar patroli ke berbagai obyek wisata sembari memberi edukasi protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19 kepada wisatawan," kata Juru Bicara Polda DIY Komisaris Besar Yuliyanto, Kamis.
Petugas yang diterjunkan dalam patroli itu antara lain menyambangi objek wisata, seperti Kebun Binatang Gembira Loka, Tugu Yogyakarta, Kawasan Monumen Jogja Kembali, Candi Prambanan dan Malioboro. "Dalam patroli ini kami mengedepankan kegiatan edukatif berupa penjagaan dan pengaturan lalu lintas, pengecekan kendaraan laik jalan dan kelengkapan kendaraan serta himbauan untuk kendaraan tidak menggunakan sirine atau rotator kecuali kendaraan yang ditentukan," kata Yuliyanto.
Kepolisian juga memberi himbauan untuk kendaraan angkutan barang untuk tidak melebihi kapasitas. "Penertiban dan imbauan kepatuhan terhadap protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid 19 dan pembagian masker untuk wisatawan tetap yang utama," kata Yuliyanto.
Yuliyanto mengatakan patroli dilakukan serentak jajaran Polda DIY dan kepolisian resor lima kabupaten/kota karena semua wilayah DIY memiliki objek wisata yang menjadi daya tarik dan tujuan wisata. "Kepada seluruh petugas kami minta untuk menjamin keselamatan masyarakat dan wisatawan dalam momen libur ini," ujarnya.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 DI Yogyakarta Berty Murtiningsih menuturkan situasi Covid-19 di DIY pada libur Nyepi ini masih diwarnai tambahan ribuan kasus baru dalam sehari "Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di DIY hari ini sebanyak 2.541 kasus, dan penambahan kasus meninggal sebanyak 20 kasus," kata Berty.
Baca juga: Rekomendasi Vila untuk Menginap di Lombok Saat Hari Nyepi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.