TEMPO.CO, Jakarta - Proses revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah atau TMII sudah berlangsung sejak Januari lalu. PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney sebagai induk Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung memperkirakan revitalisasi itu akan selesai pada Oktober mendatang.
“Proses revitalisasi ini diharapkan akan selesai pada Oktober 2022 untuk beberapa area utama. Tentunya dalam proses ini akan melibatkan banyak pihak yang memiliki kompetensi dan memahami esensi dari keberadaan TMII pada awalnya,” ujar Direktur Utama InJourney Dony Oskaria dalam keterangan tertulis, Ahad, 23 Januari 2022.
Saat ini, TMII masih terbuka untuk wisatawan. Namun, PT Taman Wisata Csndi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) selaku pengelola TMII dan Kementerian Sekretariat Negara sedang mengkaji pembukaan jam operasional selama masa revitalisasi. Sebab, pada Maret dan seterusnya hingga pengerjaan selesai, diperkirakan pekerjaan akan makin rumit dan besar.
Revitalisasi TMII itu dilakukan untuk menyambut gelaran G20 pada Oktober mendatang. Taman hiburan itu akan menjadi salah satu lokasi side event konferensi G20 yang dipusatkan di Bali.
TMII akan dipercantik sebagai The Ultimate Showcase of Indonesia. Artinya TMII akan direvitalisasi mengusung konsep Indonesia Opera yang merepresentasikan keragaman dan kekayaan potensi daerah dan budaya Indonesia secara modern dan inspiratif.
"Ke depannya TMII yang kita banggakan akan tetap menjadi pusat rekreasi edukasi yang menampilkan kebhinekaan, edukasi pulau-pulau archipelago Indonesia, kereta gantung yang menyenangkan, anjungan-anjungan rumah adat nusantara yang mempesona, serta keong emas yang melegenda akan dikembalikaan menjadi kebanggaan kita semua," kata Dony.
Menurut Dony, InJourney terus berkomitmen untuk mendorong kebangkitan sektor pariwisata, salah satunya dengan merevitalisasi TMII. Melalui anak usahanya, PT TWC, InJourney memastikan TWC agar dapat mengembangkan dan membuat TMII berubah lebih baik tanpa menghilangkan identitas, karakter, kebhinekaan serta keindahan Indonesia.
Baca juga: Holding BUMN Pariwisata InJourney akan Fokus Pulihkan Wisata Domestik
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
