TEMPO.CO, Yogyakarta - Libur tahun baru telah usai, kini saatnya pemerintah dan masyarakat mengantisipasi ledakan kasus Covid-19 di wilayah masing-masing.
Ketua Satuan Tugas Harian Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi menyatakan, tetap memantau pergerakan wisatawan seusai libur Natal dan tahun baru 2022. Caranya,dengan mengaktifkan posko-posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Mikro di tingkat kampung.
"Posko-posko PPKM Mikro di tingkat kampung harus lebih aktif dalam memantau kasus Covid-19 di wilayah masing-masing," kata Heroe Poerwadi yang juga Wakil Wali Kota Yogyakarta pada Rabu, 5 Januari 2022. Seluruh posko PPKM Mikro di tingkat kampung di Kota Yogyakarta, menurut dia, masih rutin mengirimkan laporan perkembangan kasus.
Di dalam laporan itu juga tercatat data jika ada wisatawan yang menginap. Beberapa informasi yang tertera misalkan identitas diri, bukti vaksinasi, dan hasil tes antigen yang menunjukkan negatif Covid-19. "Laporan ini penting untuk melihat situasi untuk mencegah penularan virus corona di wilayah," kata Heroe.
Mengenai Covid-19 varian Omicron yang kasusnya juga kian bertambah, Heroe menjelaskan, pemerintah juga mengantisipasi kedatangan masyarakat atau wisatawan yang baru tiba dari luar negeri. Mereka harus menjalani karantina dan kembali menjalani tes Covid-19 saat sampai di tujuan.
Apabila terdapat indikasi penularan Omicron, Heroe menyampaikan, sudah ada langkah antisipasi agar tidak berpotensi menyebar. "Jika terjadi penularan (kasus Omicron) maka akan berlaku penyekatan di lingkungan RT atau RW," kata dia.
Ketua RT 76 RW 18, Kelurahan Panembahan, Kecamatan Kraton Yogyakarta, Bambang Mursasongko Daruno membenarkan pengawasan terhadap masyarakat dan wisatawan ini. "Di sini, kondisi seusai libur akhir tahun masih aman dan tidak ada penambahan kasus," katanya.
Bambang menjelaskan, di wilayah yang dia kelola sempat kedatangan wisatawan dari Jakarta. Sebelum masuk, wisatawan tersebut menunjukkan surat tes antigen dengan hasil negatif Covid-19 dan sudah mendapatkan vaksinasi.
Baca juga:
Viral Kantor Sultan Sampai Alun-alun Keraton Yogyakarta Dijual Online
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.