TEMPO.CO, Jakarta - New Zealand akan membuka perbatasan untuk warga negara asing pada 30 April 2022. Salah satu syarat yang harus dipenuhi adalah sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis lengkap.
Kepala Gugus Tugas Covid-19 New Zealand, Chris Hipkins mengatakan, perbatasan New Zealand akan tutup selama lima bulan, mulai Desember 2021 sampai 29 April 2022. Langkah ini diambil karena mencuatnya kasus Covid-19 varian Omicron di sejumlah negara dan virus corona varian Delta yang memicu lonjakan kasus pada pertengahan 2021.
"Kami ingin memastikan semuanya aman dan menekan segala risiko kesehatan yang mungkin terjadi di dalam negeri," kata Hipkins seperti dikutip dari Reuters. Seperti diketahui, negara-negara di kawasan Pasifik Selatan, termasuk yang cukup ketata dalam memberlakukan perjalanan lintas negara.
Pemerintah Australia misalkan, baru membuka perbatasan pada awal Desember 2021. Itu pun belum semua negara bagian di Australia yang benar-benar terbuka atau membolehkan warga negara asing untuk masuk. Kota Auckland yang menjadi kota metropolitan di New Zealand baru buka secara bertahap seiring kian banyaknya orang yang mendapatkan vaksinasi Covid-19.
Bagi warga New Zealand yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis lengkap dan memegang visa tinggal di Australia dapat melakukan perjalanan mulai 16 Januari 2022. Sedangkan warga New Zealand memegang visa tinggal dari negara lain baru boleh pada 13 Februari 2022.
Pada saat itu, Pemerintah New Zealand tidak mewajibkan pendatang untuk karantina. Namun setiap pengunjung wajib menjalani tes Covid-19 dengan hasil negatif sebelum dan setelah sampai di bandara, dan memiliki bukti vaksinasi Covid-19 dosis lengkap.
ANDINI SABRINA | REUTERS
Baca juga:
Australia Terima Pendatang yang Sudah Vaksinasi Covid-19 Lengkap per 1 Desember
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.