TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah terminal bus bernama Preston Bus Station di Inggris utara meraih penghargaan Moderism Prize 2021 dari World Monuments Fund. Terminal bus ini menjadi sebuah monumen yang berperan sebagai pusat angkutan pada masanya.
World Monuments Fund memberikan Moderism Prize 2021 setiap dua tahun sekali bagi para arsitek, desainer, atau pelestari yang memberikan solusi inovatif untuk melestarikan arsitektur yang terancam. Rencananya, hadiah World Monuments Fund ini akan diserahkan secara simbolis dalam acara AIA New York Center for Architecture di New York, Amerika Serikat, pada 14 Desember 2021.
"Sebuah kehormatan bagi kami atas kemenangan Terminal Bus Preston dalam penghargaan Moderism Prize 2021," demikian dalam keterangan John Puttick Association (JPA), lembaga arsitektur yang mengelola Preston Bus Station. Terminal Bus Preston berdiri pada pada 1968 oleh Keith Ingham dan Charles Wilson.
Pada masa itu, terminal bus ini menjadi titik transit kendaraan umum antar-kota. Satu tahun setelah berdiri, terminal tersebut merupakan titik singgah bus tersibuk di Eropa. Bangunan terminal mencerminkan desain arsitektur yang multifungsi sekaligus indah.
Struktur beton bertulangnya dapat menjadi tempat parkir mobil, bus, taksi, yang semuanya terintegrasi. Bangunan Terminal Bus Preston adalah wujud bangunan publik perkotaan yang menerapkan pendekatan terpusat pada masyarakat dalam bangunan modern. Terminal Bus Preston juga menjadi sentra ekonomi dan trasnportasi wisatawan.
Seiring perkembangan zaman, bangunan Terminal Bus Preston mulai mengalami keruntuhan. Pada 2012, pemerintah setempat berencana menghancurkan terminal tersebut. Namun upaya itu urung terjadi karena beberapa pihak menentangnya. Salah satunya adalah Twentieth Century Society atau organisasi pelestarian arsitektur. Pada tahun yang sama, Terminal Bus Preston masuk daftar bangunan atau situs warisan terancam.
Penghargaan Moderism Prize 2021 bagi Terminal Bus Preston menandakan mulai tumbuh kesadaran untuk melestarikan bangunan bersejarah. Penghargaan arsitektur terbaik itu diharapkan mampu mendorong melestarikan bangunan cagar budaya.
WORLD MONUMENT FUND | ARCHITECTURAL DIGESET | NAOMY A. NUGRAHENI
Baca juga:
Bangunan Heritage di Jalan Braga Bandung Bakal Dicat Bersama
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.