Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Desa Nglanggeran Gunungkidul Yogyakarta Ikut Lomba UNWTO, Masih Haus Penghargaan

image-gnews
Wisatawan mengabadikan pemandangan alam dari puncak Gunung Api Purba yang terletak di Desa Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul, Yogyakarta, 10 Februari 2017. Kawasan Ekowisata ini yang telah meningkatkan pendapatan masyarakat di desa tersebut. TEMPO/Pius Erlangga
Wisatawan mengabadikan pemandangan alam dari puncak Gunung Api Purba yang terletak di Desa Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul, Yogyakarta, 10 Februari 2017. Kawasan Ekowisata ini yang telah meningkatkan pendapatan masyarakat di desa tersebut. TEMPO/Pius Erlangga
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Desa Nglanggeran yang terletak di kaki Gunung Api Purba Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, mewakili Indonesia dalam ajang Internasional Best Tourism Village atau Desa Wisata Terbaik yang digelar Organisasi Pariwisata Dunia PBB (UNWTO). Selain desa wisata Nglanggeran, ada pula desa wisata Tete Batu di NTB dan satu desa wisata dari Nusa Tenggara Timur, yang masuk dalam kompetisi ini.

Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, Harry Sukmono mengatakan pemberitahuan keikutsertaan Desa Nglanggeran dalam lomba desa wisata UNWTO itu tercantum dalam surat dari Kementerían Pariwísata dan Ekonomi Kreatif pada 19 Agustus 2021. "Dalam surat itu, pemerintah menunjuk Desa Wisata Nglanggeran bersama tiga desa wisata lain sebagai wakil Indonesia dalam Best Tourism Villages UNWTO," kata Harry Sukmono pada Jumat, 27 Agustus 2021.

Kementerian Pariwisata memilih Nglanggeran sebagai salah satu kandidat dalam kompetisi itu karena ingin mendorong upaya rekognisi terhadap desa wisata yang berkomitmen pada promosi, perlindungan warisan budaya, pembangunan berkelanjutan. Di saat yang sama, World Tourism Organisation (UNWTO) juga menyelenggarakan inisiatif program UNWTO Best Tourism Villages untuk mengakui keunikan desa wisata yang menunjukkan inisiatif terbaiknya dalam transformasi pariwisata sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan. Negara-negara anggota UNWTO dapat mengajukan maksimal tiga desa wisata dalam lomba itu.

Desa Wisata Nglanggeran memiliki kontur bertebing dan berbukit, bekas gunung api purba. Foto: @jogjaku

Dinas Pariwisata Kabupaten Gunimgkidul dan Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta, menurut Harry, akan menggenjot pendampingan dan dukungan bagi Desa Nglanggeran agar memenuhi persyaratan dalam kegiatan tersebut. "Dengan terpilihnya Nglanggeran, maka nama desa wisata ini dan Gunungkidul semakin terangkat dalam kancah pariwisata dunia. Ini menjadi nilai tambah bagi masyarakat dan pemerintah," kata Harry.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Desa wisata Nglanggeran merupakan bagian geosite kawasan Gunung Sewu yang membentang dari Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta; Wonogiri, Jawa Tengah; dan Pacitan, Jawa Timur. Nglanggeran merupakan bagian dari geopark dunia dan tercatat sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG). Predikat itu diperoleh melalui hasil simposium Asian Pacific Global Network (APGN) di Rinjani Lombok, NTB, pada 2 - 6 September 2019.

Desa Wisata Gunung Api Purba Nglanggeran, Yogyakarta, pernah memperoleh penghargaan sebagai Desa Wisata Terbaik I Indonesia. Pernah juga menerima penghargaan ASEAN Community Based Tourism atau CBT Award 2017, yang diserahkan di Singapura pada Januari 2017.

Baca juga:
Wisata Desa Nglanggeran Yogyakarta: Berkemah Lalu Makan Durian

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dokumen Sejarah Kawasan Kotabaru Yogyakarta Diusulkan Masuk Koleksi Arsip Nasional

3 jam lalu

Salah satu sudut Kotabaru Yogyakarta di masa kolonial. Dok. Istimewa
Dokumen Sejarah Kawasan Kotabaru Yogyakarta Diusulkan Masuk Koleksi Arsip Nasional

Kotabaru dipilih karena memiliki banyak sisi historis peristiwa penting perjalanan sejarah bangsa dan Kota Yogyakarta.


KLHK Selidiki Tambang Emas Ilegal di Hutan Produksi NTB yang Beromzet Rp 1 Triliun per Tahun

23 jam lalu

Foto udara salah satu tambang emas ilegal di wilayah Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, yang ditertibkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi pada Jumat, 4 Oktober, 2024. Foto: Sheto Risky/Humas KPK
KLHK Selidiki Tambang Emas Ilegal di Hutan Produksi NTB yang Beromzet Rp 1 Triliun per Tahun

Tim Gakkum KLHK masih di lokasi tambang emas ilegal di wilayah Sekotong, NTB untuk mengumpulkan bahan dan keterangan


Festival Kebudayaan Yogyakarta 2024 Resmi Dimulai, Ini Sederet Agenda Menarik

1 hari lalu

Pembukaan Festival Kebudayaan Yogyakarta (FKY) 2024 di Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul Yogyakarta Kamis (10/10). Dok.istimewa
Festival Kebudayaan Yogyakarta 2024 Resmi Dimulai, Ini Sederet Agenda Menarik

Festival Kebudayaan Yogyakarta mempertemukan semua lapisan masyarakat demi memperkuat identitas Yogyakarta sebagai pusat kebudayaan yang inklusif.


Yogyakarta Soroti Potensi Gempa Megathrust, Kampung Padat Jadi Perhatian

2 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Yogyakarta Soroti Potensi Gempa Megathrust, Kampung Padat Jadi Perhatian

Kekuatan maksimum goncangan gempa megathrust Sesar Opak di permukaan, jika terjadi di wilayah Kota Yogyakarta, berada di Kecamatan Kotagede.


KPK Beberkan Persoalan Tambang Emas hingga Pengelolaan Air di Gili kepada Kejati NTB

3 hari lalu

Kasatgas Korsup Wilayah V KPK, Dian Patria (kanan), bersalaman dengan Pj Gubernur NTB, Hassanudin (kiri), usai Rapat Koordinasi Tindak Lanjut Penataan Izin Usaha Pertambangan di Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPDSM), Kota Mataram, Jumat, 4 Oktober 2024.
KPK Beberkan Persoalan Tambang Emas hingga Pengelolaan Air di Gili kepada Kejati NTB

KPK mendorong perbaikan tata kelola SDA di Provinsi NTB untuk mencegah dan menindak potensi korupsi yang merugikan negara dan masyarakat.


Jurus Yogyakarta Tata Kampung Agar Lebih Menarik Lewat Kompetisi Kampung Hijau

3 hari lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Jurus Yogyakarta Tata Kampung Agar Lebih Menarik Lewat Kompetisi Kampung Hijau

Sejumlah kampung di Yogyakarta menawarkan keunikan baik dari segi bangunan maupun peninggalan sejarah yang masih terjaga


Hari Tanpa Bayangan di Yogyakarta Berlangsung Akhir Pekan Ini, Catat Waktunya

3 hari lalu

Ilustrasi bayangan. hallandwilcox.com
Hari Tanpa Bayangan di Yogyakarta Berlangsung Akhir Pekan Ini, Catat Waktunya

Hari tanpa bayangan merupakan istilah merujuk fenomena kulminasi utama atau saat posisi matahari tepat berada di titik paling tinggi.


Kasus Event Palsu Berpotensi Coreng Wisata Yogyakarta, Asosiasi Minta Masyarakat Perhatikan Ini

4 hari lalu

Event olahraga mencatut HUT Kota Yogyakarta yang diduga digelar oknum PNS batal digelar di Alun Alun Kidul Minggu (6/10). Dok.istimewa
Kasus Event Palsu Berpotensi Coreng Wisata Yogyakarta, Asosiasi Minta Masyarakat Perhatikan Ini

Asosiasi penyelenggara event yang tergabung dalam Ivendo Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyoroti batalnya event senam, jalan sehat, dan sepeda gembira yang mencatut HUT ke-268 Kota Yogyakarta di Alun Alun Kidul atau Alkid, Minggu 6 Oktober 2024.


Kenangan Pertemuan Megawati-Prabowo Santap Nasi Goreng, Kenali Ragam Varian Menunya dari Berbagai Daerah

4 hari lalu

Nasi Goreng Kambing. Shutterstock
Kenangan Pertemuan Megawati-Prabowo Santap Nasi Goreng, Kenali Ragam Varian Menunya dari Berbagai Daerah

Pada pertemuan Megawati-Prabowo 14 Juli 2019 dengan suguhan nasi goreng. Ketahui juga 5 varian nasi goreng dari berbagai daerah.


Usai Wayang Jogja Night Carnival 2024, Belasan Kasus Pencopetan Dilaporkan ke Polisi

4 hari lalu

Gelaran Wayang Jogja Night Carnival di kawasan Tugu Yogyakarta Senin petang 7 Oktober 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Usai Wayang Jogja Night Carnival 2024, Belasan Kasus Pencopetan Dilaporkan ke Polisi

Pencopetan dilakukan dengan merobek tas milik korban saat mereka asyik dan fokus menonton Wayang Jogja Night Carnival