Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kota Yogyakarta Geliatkan Wisata Seni Budaya Lewat Drama Musikal Hanacaraka

image-gnews
Pertunjukan seni kuda lumping alias jathilan putri dalam Festival Merapi 2018 di Tlogoputri, Kaliurang, Yogyakarta, Sabtu, 22 Desember 2018. Festival ini juga digelar sebagai ajang promosi pariwisata di Kabupaten Sleman, Yogyakarta. TEMPO/Bernadus Guntur
Pertunjukan seni kuda lumping alias jathilan putri dalam Festival Merapi 2018 di Tlogoputri, Kaliurang, Yogyakarta, Sabtu, 22 Desember 2018. Festival ini juga digelar sebagai ajang promosi pariwisata di Kabupaten Sleman, Yogyakarta. TEMPO/Bernadus Guntur
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Kota Yogyakarta akan menggelar drama musikal Hanacaraka untuk menggeliatkan dunia pertunjukan di masa pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 4. Mulai 12 Agustus sampai 15 September 2021, masyarakat dapat mengikuti audisi untuk ambil bagian dalam pertunjukan tersebut.

Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Yetti Martanti mengatakan drama musikal Hanacaraka menjadi agenda baru Kota Yogyakarya untuk membangkitkan denyut pergelaran yang menjadi penyangga wisata. "Temanya berbasis sastra yang bukan sekadar teks, melainkan dalam bentuk pertunjukan yang apik," ujar Yetti Martanti pada Minggu, 22 Agustus 2021.

Pemerintah Kota Yogyakarta menggandeng sineas Garin Nugroho untuk menggarap drama musikal Hanacarakan. Saat ini, mereka masih membutuhkan talenta di bidang musik, tari, akting, dan bahasa Jawa. Yetti berharap acara musikalisasi Hanacaraka ini menjadi pelecut untuk mengembalikan denyut kesenian dan event pertunjukan yang mati suri akibat pandemi Covid-19.

Selama pagebluk dan pemerintah memberlakukan PPKM, nyaris tak ada festival dan seni pertunjukan di Yogyakarta. Pemerintah fokus pada penanganan Covid-19 dan bagaimana membantu para pengusaha di berbagai sektor untuk bertahan. Yetti berharap kondisi ini tak membuat masyarakat lupa dengan seni budaya dan sastra.

Peserta kirab Seni Budaya Ambengan Ageng Nawu Jagang Masjid Mataram dan Sendang Seliran melintas di depan toko kerajinan perak, Kotagedhe, Yogyakarta, 26 April 2015. TEMPO/Pius Erlangga.

"Acara ini sekaligus sebagai implementasi kegiatan Festival Sastra dengan arah pembinaan dan pengembangan bahasa dan sastra," ujar dia. Drama musikal Hanacaraka akan tayang secara virtual pada Oktober 2021. Para pemainnya adalah mereka yang terpilih dalam audisi yang diseleksi tim kreatif Garin Nugroho selaku sutradara dan seniman Paksi Raras Alit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain dalam bentuk drama musikal, para peserta yang terseleksi juga mengikuti workshop, pameran virtual sastra, dan pertunjukan sastra. Yetti mengatakan audisi itu terbuka bagi warga Kota Yogyakarta dari berbagai usia. Ada dua sasaran peserta, yakni kategori umum yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, atau Kartu Identitas Anak. Juga bisa memakai surat keterangan domisili sanggar seni atau komunitas seni di Kota Yogyakarta.

Masyarakat yang ingin mengikut audisi hanya diminta mengirimkan video rekaman karya mereka. Dalam video rekaman itu, para peserta audisi dapat menunjukkan kemampuan mereka, apakah menyanyikan lagu, menari, berakting dengan dialog bahasa Jawa, bermain musik, dan lainnya.

Sekretaris Pemerintah DI Yogyakarta, Kadarmanta Baskara Aji mengatakan perkembangan kasus Covid-19 masih sangat fluktuatif. Dia mencontohkan, dalam satu hari kasus baru hanya bertambah sekitar 600-an, namun esoknya kembali di atas seribu, dan lusa turun lagi di bawah seribu kasus. "Memang sekarang ada tren penurunan kasus Covid-19, tetapi yang terkonfirmasi masih fluktuatif di sekitar seribuan kasus per hari," kata Aji.

Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatur pembatasan aktivitas masyarakat selama PPKM melalui Instruksi Gubernur DI Yogyakarta Nomor 23/Instrs/2021. Di dalamnya tercantum semua kegiatan seni budaya, olahraga, dan sosial kemasyarakatan belum bisa beroperasi selama PPKM Level 4 masih berlaku. "Lokasi seni, budaya, sarana olahraga, dan kegiatan sosial yang dapat menimbulkan keramaian dan kerumunan tutup sementara," kata Sultan.

Baca juga:
PPKM Level 4, Seribuan Wisatawan Nekat Terobos Pantai Parangtritis Yogyakarta

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

1 hari lalu

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.  Foto: Booking.com
8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

1 hari lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

1 hari lalu

Presiden pertama RI, Sukarno (kiri) didampingi Wakil Presiden Mohammad Hatta, memberikan hormat saat tiba di Jalan Asia Afrika yang menjadi Historical Walk dalam penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, 1955. Dok. Museum KAA
Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.


Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

1 hari lalu

Video viral di media sosial berisi aksi belasan warga berebutan melempar sampah ke bak sebuah truk yang melintas di jalanan sekitar depo sampah Pasar Ngasem Kota Yogyakarta pada Rabu 24 April 2024. Dok. Istimewa
Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.


Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

2 hari lalu

Aktivis pro demokrasi Usman Hamid saat berorasi dalam Aksi Sejagad yang diikuti elemen gerakan Gejayan Memanggil hingga Forum Cik Ditiro di halaman Kantor KPU DIY Rabu, 24 April 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.


Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

2 hari lalu

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata memberikan keterangan kepada awak media, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. KPK mengungkapkan telah menaikan status penyelidikan ke tingkat penyidikan dugaan penyimpangan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas penyaluran kredit Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). TEMPO/Imam Sukamto
Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.


Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

2 hari lalu

Batik Nitik Yogyakarta yang sudah tercatat dalam indikasi geografis. Tempo/Pribadi Wicaksono
Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.


Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

3 hari lalu

Demo udara berbagai pesawat warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta Senin (22/4). Dok.Istimewa
Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

Yogyakarta dipilih sebagai tempat perhelatan HUT TNI AU karena merupakan cikal-bakal Angkatan Udara Indonesia.


Aeropolis Dekat Bandara YIA, Sultan Hamengku Buwono X Minta agar Tak Ada Kawasan Kumuh

3 hari lalu

Yogyakarta International Airport atau bandara YIA di Kulon Progo. Dok. Istimewa
Aeropolis Dekat Bandara YIA, Sultan Hamengku Buwono X Minta agar Tak Ada Kawasan Kumuh

Sultan Hamengku Buwono X meminta agar Kulon Progo memilah investor agar tidak menimbulkan masalah baru seperti kawasan kumuh.


Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

4 hari lalu

Mobil wisatawan terjebak di sungai Lereng Merapi Saat nekat susuri jalur jip lava tour Minggu (21/4). Dok. Istimewa
Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Sebuah mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) milik wisatawan terjebak di jalur jip wisata Lava Tour sungai Kalikuning lereng Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta pada Minggu 21 April 2024.