Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kota Sorong: Viking Papua Menyebutnya Soren dan Sejarah Runtuhnya Tembok Berlin

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sejumlah kapal saat bersandar di kawasan wisata Piaynemo, di Desa Pam, Kecamatan Waigeo Barat Kepulauan, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, 22 November 2019. Dari Sorong, Piaynemo bisa ditempuh dengan perjalanan sekitar tiga hingga enam jam tergantung dari jenis dan cepatnya kapal yang digunakan. TEMPO/Fardi Bestari
Sejumlah kapal saat bersandar di kawasan wisata Piaynemo, di Desa Pam, Kecamatan Waigeo Barat Kepulauan, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, 22 November 2019. Dari Sorong, Piaynemo bisa ditempuh dengan perjalanan sekitar tiga hingga enam jam tergantung dari jenis dan cepatnya kapal yang digunakan. TEMPO/Fardi Bestari
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kota Sorong di Papua Barat adalah pintu gerbang menuju destinasi wisata Raja Ampat. Dari Kota Sorong ke Raja Ampat, perjalanan bisa melalui laut atau dengan pesawat terbang ke Waisai, ibu kota Raja Ampat.

Peneliti Balai Arkeologi Papua, Hari Suroto menjelaskan asal usul nama Sorong. "Sorong berasal dari kata soren, yang dalam bahasa Biak berarti laut dalam dan bergelombang," kata Hari Suroto kepada Tempo, Jumat 18 Desember 2020. Pada zaman dulu, Suku Biak menjelajahi lautan dari Teluk Cenderawasih ke arah barat dengan naik perahu.

Mereka singgah dari satu pulau ke pulau lain, hingga tiba dan menetap di Raja Ampat. "Suku Biak dikenal sebagai penjelajah lautan yang ulung, mereka juga dikenal sebagai viking dari Papua," kata Hari Suroto yang juga dosen arkeologi Universitas Cenderawasih.

Aktivitas di Bandara Domine Eduard Osok (DEO) Kota Sorong, Papua Barat, Selasa, 20 Agustus 2019. ANTARA/Olha Mulalinda

Pelaut Suku Biak menyebut Maladum atau Pulau Dum, sebuah pulau kecil di lepas Pantai Sorong dengan sebutan soren. Dalam perkembangannya, kata soren diucapkan menjadi Sorong.

Tidak jauh dari Pulau Dum terdapat pusat kuliner Tembok Berlin. Sentra kuliner ini berupa warung-warung tenda yang menyuguhkan hidangan laut dan beroperasi mulai petang hingga malam hari. Tembok Berlin di Sorong ini tidak ada kaitannya dengan urusan politik komunis Uni Soviet dengan negara-negara Eropa barat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Memang kebetulan disebut Tembok Berlin karena dibangun tahun 1990-an, bersamaan dengan runtuhnya Tembok Berlin di Jerman. Menurut Hari Suroto, pada masa itu pemberitaan di media massa lebih banyak menyoroti runtuhnya Tembok Berlin, Jerman.

Pengunjung berfoto saat matahari terbenam di pantai Tembok Berlin, Sorong, Papua Barat, 2 November 2014. TEMPO/Eko Siswono

"Kebetulan tembok pencegah abrasi pantai di Kota Sorong ini belum ada namanya. Dan untuk memudahkan menyebut dan mengingatnya, maka dinamakan Tembok Berlin," kata Hari Suroto.

Saat ini Tembok Berlin di Sorong bernasib sama seperti Tembok Berlin di Jerman. Semua sudah rata dengan tanah. Tembok Berlin di Sorong dirobohkan untuk reklamasi pantai.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Top 3 Dunia: Pilot Susi Air Diancam Dibunuh, AS Ajak Sekutu Lawan Boikot Cina

16 jam lalu

TNI-Polri menyiapkan operasi penyelamatan Pilot Susi Air yang disandera TPN Papua Barat sejak 7 Februari lalu.
Top 3 Dunia: Pilot Susi Air Diancam Dibunuh, AS Ajak Sekutu Lawan Boikot Cina

Top 3 dunia adalah pilot Susi Air terancam dibunuh kelompok separatis, Rusia cegat dua rudal Storm Shadow hingga ajakan AS kepada sekutu soal Cina.


Komnas HAM Kecam Ancaman OPM Tembak Pilot Susi Air: Kontradiktif dengan Upaya Dialog

1 hari lalu

Atnike Nova Sigiro memberikan sambutan periode 2022-2027, Jakarta, Jumat 11 November 2022. TEMPO/Magang/Aqsa Hamka
Komnas HAM Kecam Ancaman OPM Tembak Pilot Susi Air: Kontradiktif dengan Upaya Dialog

Komnas HAM mengecam ancaman penembakan pilot Susi Air asal Selabdia Baru Philip Mehrtens oleh TPNPB OPM


Penculik Ancam Eksekusi Pilot Susi Air, Ini Reaksi Selandia Baru

1 hari lalu

TNI-Polri menyiapkan operasi penyelamatan Pilot Susi Air yang disandera TPN Papua Barat sejak 7 Februari lalu.
Penculik Ancam Eksekusi Pilot Susi Air, Ini Reaksi Selandia Baru

Selandia Baru mengupayakan pembebasan pilot Susi Air, Mehrtens, yang diculik kelompok separatis di Papua, secara damai meski ada ancaman eksekusi.


Negosiasi Pembebasan Pilot Susi Air, Kapolda Papua Sebut Libatkan Gereja hingga Pemkab Nduga

4 hari lalu

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri berjalan usai mengikuti rapat koordinasi terkait kondisi terkini di Papua pasca penangkapan Gubernur non aktif Lukas Enembe, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 7 Februari 2023. Berdasarkan hasil rapat tersebut, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan bahwa kondisi Papua aman dan damai pascapenangkapan Lukas Enembe. TEMPO/Imam Sukamto
Negosiasi Pembebasan Pilot Susi Air, Kapolda Papua Sebut Libatkan Gereja hingga Pemkab Nduga

Irjen Mathius D. Fakhiri menyatakan TNI-Polri berupaya memaksimalkan negosiasi dalam penyelamatan Pilot Susi Air Mark Mehterns yang disandera KKB


Belasan Prajurit TNI Tewas Korban Penembakan KKB, Terakhir Praka Jamaludin

5 hari lalu

Sejumlah anggota TNI-Polri mengusung peti jenazah korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Senin 27 Maret 2023. Sebanyak tiga anggota TNI-Polri tertembak KKB ketika mengamankan shalat tarawih di Kampung Wirak, Distrik Ilu, Kabupaten Puncak Jaya pada Sabtu 25 Maret malam, dua di antaranya gugur dan akan dimakamkan di kota masing-masing yakni Marauke dan Sorong. ANTARA FOTO/HO/Humas Polres Puncak Jaya
Belasan Prajurit TNI Tewas Korban Penembakan KKB, Terakhir Praka Jamaludin

Belasan prajurit TNI tewas, menjadi korban KKB di Papua. Terakhir Praka Jamaludin ditembak KKB pimpinan Numbuk Telenggeng.


KSP, Lemhanas, dan Wantanas Bentuk Gugus Tugas untuk Kawal Isu Papua hingga IKN

5 hari lalu

Moeldoko menyambut kedatangan redaksi Tempo.co di Kantor Staf Presiden. (Foto: TEMPO/Dimas Prasetyo)
KSP, Lemhanas, dan Wantanas Bentuk Gugus Tugas untuk Kawal Isu Papua hingga IKN

Tiga lembaga yaitu KSP, Lemhanas, dan Wantanas membentuk gugus tugas untuk mengawal isu geopolitik, Papua, dan IKN. 3 isu ini jadi game changer.


KSAD Dudung Abdurachman Sebut KKB Hanya Kriminal yang Cari Makan dengan Memeras

6 hari lalu

Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Dudung Abdurachman saat wawancara dengan Tempo di ruang kerjanya, Markas Besar TNI Angkatan Darat, Gambir, Jakarta Pusat, Senin, 14 Mei 2023. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
KSAD Dudung Abdurachman Sebut KKB Hanya Kriminal yang Cari Makan dengan Memeras

KSAD Jenderal Dudung Abdurachman mengatakan hanya segelintir masyarakat Papua yang mendukung Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB.


Menilik Keindahan Kabupaten Teluk Wondama yang Siap Jadi Unggulan Papua Barat

7 hari lalu

Sejumlah warga di Maimari, Wasior, Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat. TEMPO/Tony Hartawan
Menilik Keindahan Kabupaten Teluk Wondama yang Siap Jadi Unggulan Papua Barat

Kabupaten Teluk Wondama memiliki keunggulan dibandingkan beberapa kabupaten lain di Provinsi Papua Barat.


Catatan Suram 25 Tahun Reformasi

7 hari lalu

Catatan Suram 25 Tahun Reformasi

Pandemi Covid-19 dijadikan dalih pemerintah atas penurunan indeks demokrasi Indonesia setelah 25 tahun reformasi.


Polisi Tangkap 1 Pentolan KKB Yahukimo

8 hari lalu

Tim gabungan dari Kepolisian Resor Yahukimo dan Satuan Tugas Damai Cartenz 2023 menggerebek sebuah rumah yang diduga tempat persembunyian Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Jalan Paradiso Belakang Kompleks Anggruk, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Kamis, 4 Mei 2023. Dari hasil penggeledahan di lokasi, petugas berhasil mengamankan sembilan orang dengan inisial SL, NM, JS, ES, HS, LS, LS, GS, SS beserta barang bukti. Foto: Istimewa
Polisi Tangkap 1 Pentolan KKB Yahukimo

Polisi meyakini bahwa orang yang ditangkap tersebut merupakan KTH, pimpinan KKB wilayah Yahukimo.