TEMPO.CO, Jakarta - Pyongyang Marathon yang dijadwalkan berlangsung pada April 2020 di Korea Utara resmi dibatalkan. Pembatalan tersebut dilakukan lantaran berbagai pembatasan perjalanan sekaligus upaya antisipasi persebaran virus corona.
"Kami telah menerima konfirmasi dari mitra perjalanan di Korea Utara bahwa Pyongyang Marathon yang akan diadakan pada April 2020 telah dibatalkan karena perbatasan Republik Rakyat Demokratik Korea (DPRK) saat ini sedang ditutup," kata Young Pioneer Tours -operator yang menggelar tur ke Korea Utara, melalui pernyataan resmi seperti dikutip dari Reuters. Tapi untuk acara Pyongyang Autumn Marathon yang berlangsung September 2020 masih dijadwalkan seperti semula.
Ilustrasi lari ultra marathon. Shutterstock
Agensi wisata di Korea Utara, Koryo Tours juga mengkonfirmasi pembatalan itu. "Disebabkan penutupan perbatasan Korea Utara dan situasi virus corona atau COVID-19 yang sedang berlangsung di Cina dan kawasan yang lebih luas," tulis pernyataan resmi perusahaan itu, seperti dilaporkan The Korea Herald.
Korea Utara telah mengadakan lomba tahunan sejak 1981 dalam rangka perayaan ulang tahun mantan Perdana Menteri Kim Il-sung, pada 15 April. Sejak 2014, Pyongyang Marathon atau dikenal dengan Mangyongdae Prize International Marathon juga diikuti oleh pelari asing. Korea Utara mengadakan acara lomba lari itu sebagai cara untuk mendatangkan turis mancanegara.
REUTERS | THE KOREA HERALD