Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenang Pejuang HAM Munir di Kota Kelahirannya

image-gnews
Lokasi pembangunan Museum HAM Munir di Jalan Sultan Hasan Halim, Kota Batu, Jawa Timur, Ahad, 8 Desember 2019. Tanahnya merupakan hibah dari Pemerintah Kota Batu. TEMPO/Abdi Purmono
Lokasi pembangunan Museum HAM Munir di Jalan Sultan Hasan Halim, Kota Batu, Jawa Timur, Ahad, 8 Desember 2019. Tanahnya merupakan hibah dari Pemerintah Kota Batu. TEMPO/Abdi Purmono
Iklan

TEMPO.CO, Batu - Nama Munir di kalangan para aktivis telah menjadi ikon, untuk melawan pelanggaran HAM dan ketidakadilan. Memorabilia mengenai Munir diabadikan dalam Omah Munir, yang menyimpan berbagai memorabilia mengenai sosok pejuang HAM itu. 

Selain memiliki tempat tersendiri di kalangan aktivis HAM, Munir juga menjadi ikon Kota Batu, selain Omah Munir, namanya diabadikan sebagai nama jalan pada 2014 silam.

Kini, nama Munir akan diabadikan menjadi nama sebuah museum. Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso mengatakan kehadiran Museum Hak Asasi Manusia (HAM) Munir, akan memperkaya keragaman destinasi wisata di Kota Batu, sehingga para wisatawan mempunyai banyak pilihan. 

Menurut Punjul, kehadiran Museum HAM Munir sejalan dengan tekad Pemerintah Kota Batu yang ingin meningkatkan kunjungan wisatawan pada tahun depan.

Dari kiri: Ketua Komisi Nasional HAM Ahmad Taufan Damanik, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Suciwati, istri almarhum pejuang HAM Munir, dan menyaksikan maket Museum HAM Munir di Kota Batu, Jawa Timur, Ahad, 8 Desember 2019. Museum ini akan dibangun tiga lantai di atas lahan seluas 2.200 meter persegi. TEMPO/Abdi Purmono

Pada 2018, wisatawan yang mengunjungi Kota Batu sebanyak 6,5 juta orang. Sedangkan jumlah wisatawan 2019 diasumsikan lebih dari jumlah kunjungan wisatawan tahun lalu. 

“Tentunya (kehadiran Museum HAM Munir) diharapkan bisa menambah jumlah wisatawan lokal dan mancanegara, dan yang datang ke sini bisa berwisata dengan beragam pilihan,” kata Punjul dalam sambutan peletakan batu pertama pembangunan Museum HAM Munir di Jalan Sultan Hasan Halim, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Kota Batu, Minggu, 8 Desember 2019. 

Acara tersebut dihadiri Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Ketua Komisi Nasional HAM Ahmad Taufan Damanik, Direktur Eksekutif Amnesti Internasional Indonesia Usman Hamid, Koordinator Kontras Yati Adriyani, Ketua Yayasan Omah Munir Andi Achdian, budayawan senior Butet Kertaradjasa, Suciwati (istri pejuang HAM Munir Said Thalib alias Munir), perwakilan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), serta sejumlah sahabat Munir. 

Sebelum Museum HAM Munir di Kelurahan Sisir dibangun telah ada Museum HAM Omah Munir di Jalan Bukit Berbunga, Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu, Kota Batu, yang dibangun pada 2013. Menurut Punjul, museum di Sidomulyo akan dikembalikan fungsinya sebagai rumah tinggal keluarga almarhum Munir. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik meletakkan batu di tapak pembangunan Museum HAM Munir di Batu, Jawa Timur, Ahad, 8 Desember 2019. Museum ini dibangun dengan total pembiayaan Rp 10 miliar lebih yang seluruhnya ditanggung oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur. TEMPO/Abdi Purnomo

Dalam acara yang sama, Ketua Yayasan Omah Munir Andi Achdian sangat mengapresiasi dukungan positif dari Gubernur Jawa Timur dan Pemerintah Kota Batu, yang terlibat dalam pembangunan fisik Museum HAM Munir. 

Andi berharap, kehadiran Museum HAM Munir bukan saja bisa mendukung kegiatan pariwisata di Kota Batu, kota kelahiran Munir, melainkan jadi pusat pembelajaran bagi generasi muda Indonesia yang ingin mempelajari nilai-nilai penting HAM untuk membangun masa depan Indonesia yang berkeadilan dan menghormati hak asasi warganya. 

“Nantinya (Museum HAM Munir) bukan saja jadi tempat menyimpan koleksi berbagai artefak yang mengingatkan generasi muda Indonesia terhadap perjalanan sejarah HAM di Indonesia, serta bukan sekadar sebagai objek wisata biasa,” kata Andi.

Sebelumnya, di awal acara, Khofifah Indar Parawansa yang memberikan sambutan pertama mengatakan bahwa pembangunan museum itu merupakan kerja sama antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan Pemerintah Kota Batu dan Yayasan Omah Munir. 

Seorang anak melihat koleksi di salah satu sudut Omah Munir di Batu, Jawa Timur, 7 September 2014. TEMPO/Aris Novia Hidayat

Seluruh biaya pembangunan sebesar Rp 10 miliar lebih. Dananya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Timur 2019 dan 2020. Pembangunannya ditagetkan selesai dalam setahun ke depan dan bisa diresmikan penggunaannya pada Hari HAM Sedunia 10 Desember 2020. 

“Semoga, dukungan kami bisa jadi contoh baik bagi pemerintah daerah lain di Indonesia dalam mengupayakan pemenuhan HAM bagi warganya. Jadi, (Museum HAM Munir) ini bukan sekadar museum dan bukan sekadar objek wisata,” ujar Khofifah. ABDI PURMONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Istri Munir Pesimistis Komnas HAM Bisa Selidiki Kasus Kematian Suaminya

36 hari lalu

Istri mendiang aktivis hak asasi manusia (HAM) Munir Said Thalib, Suciwati tiba di Gedung Komnas HAM, Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. Suciwati akan diperiksa oleh tim ad hoc bentukan Komnas HAM, untuk mengusut dugaan pelanggaran HAM berat dalam kasus kematian aktivis Munir Said Thalib. TEMPO/Subekti
Istri Munir Pesimistis Komnas HAM Bisa Selidiki Kasus Kematian Suaminya

Suciwati mengatakan Komnas HAM hanya memeriksa 3 saksi dalam waktu satu tahun tiga bulan dalam penyelidikan kembali kematian Munir.


Didesak Tetapkan Kasus Munir Jadi Pelanggaran HAM Berat, Komnas HAM: Tunggu Penyelidikan

38 hari lalu

Aktivis Hak Asasi Manusia, Suciwati, istri dari Munir Said Thalib memberikan orasi saat Peringatan 19 Tahun Pembunuhan Munir di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Kamis 7 September 2023. Kasus pembunuhan terhadap Munir adalah kasus yang sangat penting untuk terus diperingati dan diperjuangkan keadilannya hingga tuntas, sampai dalangnya diproses hukum. TEMPO/Subekti.
Didesak Tetapkan Kasus Munir Jadi Pelanggaran HAM Berat, Komnas HAM: Tunggu Penyelidikan

Komite Aksi Solidaritas untuk Munir (Kasum) mendesak Komnas HAM menetapkan kasus pembunuhan Munir Said Thalib sebagai pelanggaran HAM berat


Suciwati Tuntut Pengadilan HAM Ad Hoc Kematian Munir: Presiden Harus Buktikan Janji Menuntaskan

44 hari lalu

Aktivis Hak Asasi Manusia, Suciwati, istri dari Munir Said Thalib memberikan orasi saat Peringatan 19 Tahun Pembunuhan Munir di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Kamis 7 September 2023. Kasus pembunuhan terhadap Munir adalah kasus yang sangat penting untuk terus diperingati dan diperjuangkan keadilannya hingga tuntas, sampai dalangnya diproses hukum. TEMPO/Subekti.
Suciwati Tuntut Pengadilan HAM Ad Hoc Kematian Munir: Presiden Harus Buktikan Janji Menuntaskan

Istri aktivis HAM Munir, Suciwati desak ada pengadilan HAM ad hoc untuk kematian suaminya. Ia menuntut presiden buktikan janji untuk menuntaskannya.


Suciwati Mengaku Sudah Lelah dengan Janji Pengusutan Pembunuhan Munir, Komnas HAM dan Kejagung Saling Lempar

44 hari lalu

Suciwati, istri Munir Said Thalib, saat ditemui usai diperiksa di kantor Komnas HAM, Jakarta, Jumat, 15 Maret 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Suciwati Mengaku Sudah Lelah dengan Janji Pengusutan Pembunuhan Munir, Komnas HAM dan Kejagung Saling Lempar

Suciwati, istri dari Munir berharap pengungkapan kasus pembunuhan terhadap suaminya segera tuntas.


Kasum Desak Komnas HAM Segera Tetapkan Kasus Kematian Munir Sebagai Pelanggaran Berat Hak Asasi Manusia

44 hari lalu

Istri mendiang aktivis hak asasi manusia (HAM) Munir Said Thalib, Suciwati tiba di Gedung Komnas HAM, Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. Suciwati akan diperiksa oleh tim ad hoc bentukan Komnas HAM, untuk mengusut dugaan pelanggaran HAM berat dalam kasus kematian aktivis Munir Said Thalib. TEMPO/Subekti
Kasum Desak Komnas HAM Segera Tetapkan Kasus Kematian Munir Sebagai Pelanggaran Berat Hak Asasi Manusia

Komisi Aksi Solidaritas untuk Munir desak Komnas HAM segera tuntaskan kasus pembunuhan Munir Said Salib pada 7 September 2004.


Diperiksa Komnas HAM soal Kematian Munir, Usman Hamid Berharap Dalang Pembunuhan Segera Diungkap

45 hari lalu

Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Trisakti saat pembacaan 'Maklumat Trisakti Lawan Tirani' di Tugu Reformasi 12 Mei, Jakarta, Jumat, 9 Febuari 2024. Para civitas academica yang terdiri dari guru besar, pengajar, mahasiswa, karyawan dan alumni Universitas Trisakti yang memegang teguh nilai-nilai etik kebangsaan, demokrasi, dan hak asasi manusia, kekhawatiran atas matinya Reformasi dan lahirnya tirani sepakat mengeluarkan maklumat. TEMPO/Joseph.
Diperiksa Komnas HAM soal Kematian Munir, Usman Hamid Berharap Dalang Pembunuhan Segera Diungkap

Menurut Usman Hamid, hasil penyelidikan tim pencari fakta sudah lengkap sehingga ia berharap Komnas HAM segera mengumumkan dalang pembunuhan Munir.


Istri Munir Termasuk 50 Tokoh Kirim Surat ke Partai Politik Dukung Hak Angket Pemilu 2024, Suciwati Khawatirkan Ini

49 hari lalu

Aktivis Hak Asasi Manusia, Suciwati, istri dari Munir Said Thalib memberikan orasi saat Peringatan 19 Tahun Pembunuhan Munir di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Kamis 7 September 2023. Kasus pembunuhan terhadap Munir adalah kasus yang sangat penting untuk terus diperingati dan diperjuangkan keadilannya hingga tuntas, sampai dalangnya diproses hukum. TEMPO/Subekti.
Istri Munir Termasuk 50 Tokoh Kirim Surat ke Partai Politik Dukung Hak Angket Pemilu 2024, Suciwati Khawatirkan Ini

Istri Munir, Suciwati termasuk dari 50 tokoh yang kirimkan surat kepada ketua umum partai politik untuk ajukan hak angket DPR. Ini alasannya mendukung


Profil Arief Sulistyanto, Eks Kabareskrim yang Pernah Usut Kasus Munir jadi Komisaris ASABRI

53 hari lalu

Kepala Lemdiklat Polri Komisaris Jenderal Arief Sulistyanto bertemu perwakilan LPDP membahas program S2 untuk polisi.
Profil Arief Sulistyanto, Eks Kabareskrim yang Pernah Usut Kasus Munir jadi Komisaris ASABRI

Profil Arief Sulistyanto yang diangkat Erick Thohir jadi Komisaris ASABRI.


Aksi Kamisan 17 Tahun, Suciwati Tak Berhenti Tuntut Keadilan untuk Kematian Aktivis HAM Munir

19 Januari 2024

Anggota Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) yang juga istri aktivis HAM Munir Said Thalib, Suciwati berpose saat Aksi Kamisan ke-744 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 15 September 2022. Teka-teki pembunuhan Munir di atas pesawat Garuda Indonesia pada 7 September 2004 masih belum terungkap sepenuhnya. SANTARA/Sigid Kurniawan
Aksi Kamisan 17 Tahun, Suciwati Tak Berhenti Tuntut Keadilan untuk Kematian Aktivis HAM Munir

Aksi 17 tahun Aksi Kamisan kemarin dilakukan. Salah satu aktivis yang kerap mengikuti gerakan tuntut keadilan yaitu Suciwati, istri aktivis HAM Munir.


Mengingat Asal-usul Aksi Kamisan yang Sudah Mencapai 17 Tahun

18 Januari 2024

Peringatan 17 tahun Aksi Kamisan di depan Istana Presiden, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 Januari 2024. Tempo/Novali Panji
Mengingat Asal-usul Aksi Kamisan yang Sudah Mencapai 17 Tahun

Setiap Kamis sore sejak 18 Januari 2007, Aksi Kamisan menuntut negara menuntaskan kasus hak asasi manusia atau HAM berat di Indonesia.