Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sebab KUA di Pulau Tidung Berdiri Dekat Makam Raja Tidung

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Seribu DKI Jakarta, Cucu Ahmad Kurnia meresmikan acara Oceanic Folk Festival di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Jumat 20 September 2019. TEMPO | Rini Kustiani
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Seribu DKI Jakarta, Cucu Ahmad Kurnia meresmikan acara Oceanic Folk Festival di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Jumat 20 September 2019. TEMPO | Rini Kustiani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pulau Tidung di Kepulauan Seribu memiliki berbagai daya tarik. Mulai dari pantai yang indah, jembatan cinta, Museum Paus, tempat konservasi penyu dan ikan badut, sampai Kantor Urusan Agama atau KUA yang berdiri tepat di samping makam.

Kantor Urusan Agama Kepulauan Seribu Selatan berada di Pulau Tidung Besar. Adapun makam yang ada di sebelahnya adalah Makam Raja Pandita atau Raja Tidung XIII. Seorang staf amistrasi KUA Kepulauan Seribu Selatan, Irwan mengatakan KUA Kepulauan Seribu Selatan berdiri sejak 2004.

"KUA lebih dulu berdiri dari pada makam. Kebetulan saja posisinya bersebelahan," kata Irwan. Menurut dia, keberadaan KUA bersebelahan dengan makam tersebut agar tidak menimbulkan kesan keramat bagi masyarakat sekitar.

Raja Pandita adalah Raja Tidung XIII berasal dari Malinau, Kalimatan Utara. Konon, Raja Pandita merupakan raja dari Kerajaan Tidung yang diasingkan oleh Belanda ke Kepulauan Seribu pada 1892.

Selain bersebelahan dengan makam Raja Tidung XIII, KUA Kepulauan Seribu Selatan yang terletak di Jalan Pantai Utara Pulau Tidung ini juga berada satu area dengan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pulau Tidung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Irwan mengatakan terdapat dua KUA di Kepulauan Seribu yakni KUA Kepulauan Seribu Selatan dan KUA Kepulauan Seribu Utara, yang masing-masing melayani tiga kelurahan. Total ada enam kelurahan di Kepulauan Seribu, yakni KUA Kepulauan Seribu Selatan melayani Kelurahan Pulau Pari dan Kelurahan Pulau Untung Jawa.

Seperti KUA pada umumnya, meski berada di sebuah pulau di tengah laut, KUA Kepulauan Seribu Selatan melayani pada hari kerja mulai dari pukul 07.30 - 16.30 WIB.

Kehadiran KUA di Pulau Tidung untuk mengakomodir warga Kepulauan Seribu yang mengurus pernikahan. "Kalau dulu penduduk Kepulauan Seribu menginduk ke Jakarta Utara, sekarang tidak perlu ke Jakarta lagi," kata Irwan.

Dia menambahkan, tercatat sekitar 10 ribu orang yang tinggal di Pulau Tidung. Dalam sebulan, biasanya ada 7 sampai 15 orang yang mendaftar untuk menikah. KUA akan ramai pada bulan Syawal atau setelah Idul Fitri dan tahun baru Dzulhijah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kapal KM Parikudus Diterjang Ombak dan Terbalik di Pulau Seribu, Satu Warga Taiwan Hilang

7 hari lalu

Evakuasi KM Parikudus yang terbalik di perairan Pulau Rambut Kepulauan Seribu, Senin, 11 Maret 2024. Foto: ANTARA/HO-Polres Kepulauan Seribu
Kapal KM Parikudus Diterjang Ombak dan Terbalik di Pulau Seribu, Satu Warga Taiwan Hilang

Kapal KM Parikudus yang membawa 35 orang terbalik di Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan


Wacana KUA Layani Nikah Semua Agama, Wakil Ketua Komisi VIII DPR: Perlu Ubah Undang-undang

13 hari lalu

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily
Wacana KUA Layani Nikah Semua Agama, Wakil Ketua Komisi VIII DPR: Perlu Ubah Undang-undang

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Ace Hasan Syadzily, menanggapi wacana perluasan layanan KUA agar menjadi tempat menikah semua agama.


KUA Jadi Tempat Nikah bagi Semua Agama, Siapa Saja Tokoh yang Mendukung dan Menolak?

17 hari lalu

Petugas saat melayani warga yang mengurus persyaratan menikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Pasar Minggu, Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan KUA rencananya akan menjadi tempat menikah untuk semua agama, Ia ingin memberikan kemudahan bagi warga nonmuslim. TEMPO/M Taufan Rengganis
KUA Jadi Tempat Nikah bagi Semua Agama, Siapa Saja Tokoh yang Mendukung dan Menolak?

Wacana Menteri Agama yang akan merubah KUA sebagai tempat nikah bagi semua agama menuai beberapa pendapat yang mendukung dan menolaknya dari berbagai tokoh.


Soal Rencana Menag Yaqut Jadikan KUA Tempat Pernikahan Semua Agama, PGI : Perlu Koordinasi antar Lembaga

18 hari lalu

Ilustrasi pesta pernikahan. Pexel/Rene Asmussen
Soal Rencana Menag Yaqut Jadikan KUA Tempat Pernikahan Semua Agama, PGI : Perlu Koordinasi antar Lembaga

PGI merespons positif rencana Menag Yaqut agar semua agama bisa menikah di KUA, namun masih dibutuhkan koordinasi lebih baik antar lembaga dan kementerian.


Menteri Agama Yaqut Rencanakan KUA untuk Pernikahan Semua Agama, Pahami 10 Tugas Pokok Kantor Urusan Agama

18 hari lalu

Petugas saat melayani warga yang mengurus persyaratan menikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Pasar Minggu, Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan KUA rencananya akan menjadi tempat menikah untuk semua agama, Ia ingin memberikan kemudahan bagi warga nonmuslim. TEMPO/M Taufan Rengganis
Menteri Agama Yaqut Rencanakan KUA untuk Pernikahan Semua Agama, Pahami 10 Tugas Pokok Kantor Urusan Agama

Menteri Agama Yaqut punya rencana jadikan KUA untuk pernikahan semua agama. Patut pahami kembali 10 tugas pokok Kantor Urusan Agama.


Rencana Menag Yaqut Jadikan KUA Tempat Pernikahan Semua Agama, Dosen UIN Suska Riau Beri Catatan

20 hari lalu

Ilustrasi Kantor Urusan Agama. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Rencana Menag Yaqut Jadikan KUA Tempat Pernikahan Semua Agama, Dosen UIN Suska Riau Beri Catatan

Dosen UIN Suska Riau berikan catatan soal rencana Menag Yaqut Cholil Qoumas menjadikan KUA tempat pernikahan semua agama.


Pro-Kontra Rencana Menag Yaqut Cholil Qoumas Soal KUA untuk Pernikahan Semua Agama

20 hari lalu

Ilustrasi Kantor Urusan Agama. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Pro-Kontra Rencana Menag Yaqut Cholil Qoumas Soal KUA untuk Pernikahan Semua Agama

Perdebatan rancangan KUA untuk pernikahan semua agama yang diajukan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Ini pro dan kontra.


Dukung Transformasi KUA, Muhadjir Effendy: Namanya Saja KUA, Bukan Kantor Urusan Agama Tertentu

20 hari lalu

Petugas saat melayani warga yang mengurus persyaratan menikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Pasar Minggu, Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan KUA rencananya akan menjadi tempat menikah untuk semua agama, Ia ingin memberikan kemudahan bagi warga nonmuslim. TEMPO/M Taufan Rengganis
Dukung Transformasi KUA, Muhadjir Effendy: Namanya Saja KUA, Bukan Kantor Urusan Agama Tertentu

Usulan KUA untuk mengurusi pencatatan pernikahan untuk semua agama dicetuskan oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.


Rencana KUA akan Layani Semua Agama, Ini Sejarah Mulanya Hanya untuk Warga Muslim

20 hari lalu

Petugas saat melayani warga yang mengurus persyaratan menikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Pasar Minggu, Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan KUA rencananya akan menjadi tempat menikah untuk semua agama, Ia ingin memberikan kemudahan bagi warga nonmuslim. TEMPO/M Taufan Rengganis
Rencana KUA akan Layani Semua Agama, Ini Sejarah Mulanya Hanya untuk Warga Muslim

Saat ini, pencatatan nikah di KUA hanya melayani penganut agama Islam.


Ini Respons Berbagai Pihak soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama

21 hari lalu

Suasana ijab kabul pasangan pengantin April dan Iyan di Kantor Urusan Agama, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, Sabtu, 4 April 2020. TEMPO/IJAR KARIM
Ini Respons Berbagai Pihak soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama

Rencana Yaqut Cholil Qoumas menjadikan KUA sebagai sentral pelayanan keagamaan mendapat berbagai respons.