Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah Kota-Kota yang Bikin Terkesan Nirina Zubir Saat Gowes

image-gnews
Aktris Nirina Zubir dan suaminya, Ernest Syarif saat jumpa media sebelum pembukaan pameran fotografi #suami_istri_ride di Pasaraya Blok M, 7 Agustus 2019. TEMPO/Bram Setiawan
Aktris Nirina Zubir dan suaminya, Ernest Syarif saat jumpa media sebelum pembukaan pameran fotografi #suami_istri_ride di Pasaraya Blok M, 7 Agustus 2019. TEMPO/Bram Setiawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Nirina Zubir dan suaminya Ernest Syarif membuka pameran fotografi tentang perjalanan bersepeda mereka rute Jakarta-Bali. Pameran fotografi itu bertema #Suami_Istri_Ride, yang diadakan di Dapuraya, Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan, pada 7-9 Agustus 2019.

"Bersepeda itu ternyata kalau dijalani terus badan kita terbiasa. Kayaknya adrenalin terbawa keinginan yang sangat kuat," katanya saat jumpa media, Rabu, 7 Agustus 2019.

Adapun berbagai bingkai fotografi itu memuat cerita visual perjalanan bersepeda Nirina dan Ernest pada 2019, pada 6 Juni sampai 17 Juni. Rute bersepeda yang ditempuh mereka mencapai 1.200 kilometer melalui Subang, Cirebon, Tegal, Pekalongan, Semarang, Solo, Ngawi, Mojokerto, Probolinggo, Situbondo, Banyuwangi, Gilimanuk, Denpasar.

Nirina dan Ernest memaknai perjalanan bersepeda mereka adalah aktivitas untuk menikmati kebahagiaan keluarga. Anak-anak mereka, Zivara Ruciragati Syarif dan Elzo Jaydn Anvaya pun ikut perjalanan, namun dalam campervan.

Menurut Nirina selama perjalanan bersepeda dari Jakarta menuju Bali, di antaranya Alas Roban (Jawa Tengah), Salatiga (Jawa Tengah), Semarang (Jawa Tengah), Solo (Jawa Tengah), Paiton (Jawa Timur), Situbondo (Jawa Timur), dan Tabanan (Bali). "Nah Situbondo itu kotanya kok enak ya, jalannya lebar dan luas," tuturnya.

Namun di Semarang, ia terkesan karena rute tempuhnya yang menanjak. "Katanya Alas Roban itu (rute) yang berat, saya bisa melewati itu, merasa jadi pesepeda. Tapi ternyata sampai Semarang saya belum jadi apa-apa, tanjakan-tanjakan itu luar biasa," ucap Nirina. Saat perjalanan di Semarang itu, Nirina merasa tak sanggup untuk menempuh rute jalan yang menanjak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Nirina saat bersepeda mengakui memiliki perasaan yang berbeda-beda pada setiap kota yang ia lewati. FOTO: @nirinazubir_

Berbeda dengan Nirina, Ernest menyukai rute menantang di Semarang. "Karena menanjak terus selama kurang lebih 5 jam perjalanan," katanya.

Ernest juga terkesan saat mencoba rute yang dijuluki 'Tanjakan UNNES', di sekitar Universitas Negeri Semarang (UNNES). "Tanjakan UNNES itu panjangnya 10 kilometer," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa saat melewati rute 10 kilometer itu, kecepatan perubahan suatu variabel dengan mengikuti koordinat ruang atau disebut juga gradien, yakni 18 persen sampai 23 persen. "Kalau saya semakin berat (rute perjalanan), malah semakin suka," kata Ernest.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Puluhan Miliaran Digelapkan Mafia Tanah Bekas ART, Nirina Zubir Ungkap Pernah Mau Dicicil Rp 2 Juta per Bulan

9 jam lalu

Nirina Zubir dalam konferensi film Jatuh Cinta Seperti di Film-film di Jakarta, Selasa, 10 Oktober 2023/Foto: Doc. Poplicist
Puluhan Miliaran Digelapkan Mafia Tanah Bekas ART, Nirina Zubir Ungkap Pernah Mau Dicicil Rp 2 Juta per Bulan

Bekas asisten Cut Indria Marzuki, Riri Khasmita, sempat berkelit telah menggelapkan surat berharga dan harta sebanyak miliaran rupiah dari ibunda Nirina Zubir.


Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

11 jam lalu

Nirina Zubir mendapatkan kembali sertifikat tanah milik keluarganya yang sempat dikuasai oleh mafia tanah, Selasa, 13 Februari 2024. Foto: Instagram/@nirinazubir_
Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

Duel aktris Nirina Zubir melawan mafia tanah bekas asisten mendiang ibunya, Riri Khasmita, patut menjadi contoh orang ramai yang menghadapi kasus serupa.


Nirina Zubir Lawan Mafia Tanah, Terima Banyak Curhatan Warga yang Senasib

18 jam lalu

Aktris, Nirina Zubir. Foto: Instagram/@nirinazubir_
Nirina Zubir Lawan Mafia Tanah, Terima Banyak Curhatan Warga yang Senasib

RIbuan pesan masuk ke media sosial Nirina Zubir. Mayoritas berisi dukungan dan curhatan pengikutnya yang sama-sama menjadi korban mafia tanah


Nirina Zubir Heran eks ART Gugat BPN Meski Sudah Divonis Bersalah Kasus Mafia Tanah: Waw, Berani Ya

1 hari lalu

Nirina Zubir/Foto: Instagram/Nirina Zubir
Nirina Zubir Heran eks ART Gugat BPN Meski Sudah Divonis Bersalah Kasus Mafia Tanah: Waw, Berani Ya

PN Jakarta Barat telah memvonis eks ART Nirina Zubir 13 tahun penjara dalam perkara mafia tanah


Blak-blakan Nirina Zubir Bongkar Geng Mafia Tanah yang Libatkan Bekas ART

1 hari lalu

Nirina Zubir mendapatkan kembali sertifikat tanah milik keluarganya yang sempat dikuasai oleh mafia tanah, Selasa, 13 Februari 2024. Foto: Instagram/@nirinazubir_
Blak-blakan Nirina Zubir Bongkar Geng Mafia Tanah yang Libatkan Bekas ART

Wawancara eksklusif Tempo dengan Nirina Zubir seputar kasus dugaan mafia tanah yang melibatkan bekas ART ibunya


Mengabadikan Kisah Indonesia Lewat Lensa di kumparan Photography Exhibition

20 hari lalu

Pengunjung memadati pameran foto 'kumparan Photography Exhibition' di Jembatan Interkoneksi MRT ASEAN.
Mengabadikan Kisah Indonesia Lewat Lensa di kumparan Photography Exhibition

kumparan Photography Exhibition menampilkan puluhan karya fotografi terpilih yang memperlihatkan peristiwa luar biasa di Indonesia.


Sepotong Yogya di Belantara Jakarta

33 hari lalu

Sepotong Yogya di Belantara Jakarta

Sejumlah restoran serta kedai kopi di Jakarta dan sekitarnya menyuguhkan tema ala Yogyakarta untuk nostalgia. Menu mirip kuliner di Yogyakarta.


Pameran Fotografi Memori Matahati di Bandung Hadirkan Keintiman Ibu dan Anak

43 hari lalu

Pameran Fotografi Memori Matahati karya Arum Dayu dan Meicy Sitorus di Bandung, 8-31 Maret 2024. (Dok.Katalog).
Pameran Fotografi Memori Matahati di Bandung Hadirkan Keintiman Ibu dan Anak

Pameran fotografi ini mengajak seseorang menyingkapkan selubung yang selama ini menjadi rahasia di dalam dirinya.


AHY Akan Pimpin Rakor Pemberantasan Mafia Tanah, Ada PR 4 Sertifikat Nirina Zubir

23 Februari 2024

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyerahkan sertifikat tanah secara langsung kepada masyarakat di Kota Manado, Sulawesi Utara. ANTARA/HO-Kementerian ATR/BPN
AHY Akan Pimpin Rakor Pemberantasan Mafia Tanah, Ada PR 4 Sertifikat Nirina Zubir

Menteri ATR Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY memimpin rapat koordinasi pemberantasan mafia tanah pada 1-4 Maret 2024, target beres tahun ini.


Belajar dari Nirina Zubir Dapatkan Kembali 4 Sertifikat Tanah, Berikut Tahapan Mengurusnya

19 Februari 2024

Nirina Zubir mendapatkan kembali sertifikat tanah milik keluarganya yang sempat dikuasai oleh mafia tanah, Selasa, 13 Februari 2024. Foto: Instagram/@nirinazubir_
Belajar dari Nirina Zubir Dapatkan Kembali 4 Sertifikat Tanah, Berikut Tahapan Mengurusnya

Nirina Zubir berhasil dapatkan kembali sertifikat tanah yang dikuasai mafia tanah. Bagaimana syarat dan tahapan mengurus sertifikat tanah?