TEMPO.CO, Jakarta – Kota Tua diperkirakan menjadi salah satu tujuan vakansi di Jakarta pada masa libur panjang Lebaran tahun ini. Kepadatan pengunjung seperti tahun-tahun sebelumnya sudah dapat diprediksi akan terjadi.
Tingginya animo pelancong menyambangi Kota Tua mulai terlihat di hari pertama Lebaran. Pengunjung yang memasuki area pintu masuk kawasan wisata cukup ramai. Pada suasana seperti ini, wisatawan harus memperhatikan beberapa hal supaya tetap nyaman berlibur. Berikut ini tipnya.
1. Memahami peta Kota Tua
Sebelum berkeliling di kawasan Kota Tua, wisatawan sebaiknya mempelajari dulu petanya. Sebab, di kawasan yang luas ini terdapat lima museum dan beberapa tempat bersejarah. Dengan melihat peta, wisatawan dapat memutuskan akan pergi ke mana.
Peta wisata dapat diperoleh di Tourism Information Center yang berada di beberapa titik pintu masuk. Selain peta, pengunjung dapat meminta buku panduan wisata.
2. Dipandu oleh pemandu wisata
Bila masih awam dengan informasi mengenai sejarah Kota Tua dan ingin mempelajari secara mendalam, pengunjung sebaiknya menggunakan jasa pemandu wisata. Pemandu akan memberikan informasi sebanya-banyaknya mengenai tempat wisata. Hal ini penting supaya pelancong datang tak cuma dapat foto, tapi juga pengetahuan.
Kota Tua Jakarta. TEMPO/Tony Hartawan
3. Memperhatikan barang bawaan
Satgas Keamanan Tourism Information Center UPK Kota Tua, Asep Saifuloh, mengatakan hal yang tak kalah penting saat berlibur di tempat yang ramai seperti Kota Tua adalah memperhatikan barang bawaan. Hal ini penting diperhatikan untuk meminimalisasi tragedi barang hilang karena pencurian.
4. Anak-anak kerap terpisah dengan orangtua
Selain barang, yang paling penting untuk dijaga adalah anak-anak. Sebab, menurut Satgas TIC, di momentum libur Lebaran, banyak ditemukan anak terpisah dengan orang tuanya. Orang tua bisa terus menggandeng anak. Bisa juga mengalungkan identitas supaya bila anak terpisah, pencarian akan lebih mudah.
5. Membeli Oleh-oleh di Jalan Cengkeh
Sebelum meninggalkan kawasan Kota Tua, budaya membeli oleh-oleh kerap tak terlewatkan oleh sejumlah pengunjung. Satgas Keamanan Tourism Information Center UPK Kota Tua, Asep Saifuloh menyarankan pengunjung belanja di sekitar Jalan Cengkeh yang menjadi lokasi sentra oleh-oleh. “Di sana ada penjual makanan, tas, dan lain-lain. Pokoknya lumayan lengkap,” ujarnya.
6. Waktu terbaik datang ke Kota Tua
Waktu terbaik menyambangi Kota Tua adalah sore hari. Tepatnya pukul 16.00 hingga petang. Selain menghindari panas terik, suasana sore di Kota Tua cukup menyenangkan. Wisatawan bisa melihat gedung tampak eksotis tersiram cahaya matahari keemasan.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA
