Anda Tak Dianjurkan Bercelana Jins Saat Menjelajah Alam

TEMPO.CO, Jakarta - Musim hujan tak dapat ditolak. Musim hujan tak dapat ditolak. Tetapi jika anda telah memancangkan niat untuk tetap melancong ke alam terbuka, travel blogger Ashari Yudha punya sejumlah tips menarik.

Tip perjalanan yang dibagi oleh pengurus situs catatanbackpacker.com tersebut bertumpu pada azas keselamatan.

Baca juga: 5 Tips Merencanakan Perjalanan Bersama Teman

Pertama, Anda disarankan menentukan tujuan wisata dengan jelas. Hal tersebut berkaitan dengan risiko kesehatan dan keselamatan. "Karena risiko di saat musim hujan juga lebih besar. Kepelesetlah, atau apalah, jadi harus lebih berhati-hati," ujar Yudha kepada Tempo, Kamis 28 September 2017.

Di samping itu, Yudha menyarankan para pelancong membawa perlengkapan tambahan, seperti payung, ponco, obat-obatan hingga baju hangat. Anda tidak disarankan memakai celana jins, tetapi lebih aman mengenakan celana trekking. Memakai celana pendek juga dianjurkan demi kemudahan mobilitas.

Perihal alas kaki, Yudha menyarankan Anda untuk tidak menggunakan sandal jepit. "Minimal pakailah sendal gunung agar lebih mencengkram tanah," ujar travel blogger yang memiliki lebih dari 75 ribu pengikut di akun Instagram-nya tersebut.

Baca juga: Tips Memesan Kamar Hotel Secara Mendadak

Jangan lupa pula untuk selalu memantau ramalan cuaca dari beragam aplikasi yang tersedia di gawai. Tentu saja ramalan cuaca hasil rilisan BMKG juga wajib disimak.

Yudha menyarankan para pelancong untuk menyiapkan rencana destinasi cadangan. Sehingga apabila cuaca memang benar-benar tidak medukung, Anda dapat mengunjungi tujuan wisata Plan B tersebut. "Biar liburannya tidak bete," kata pria berusia 25 tahun tersebut.

Semoga tip perjalanan ini bisa memandu petualangan anda dengan jitu.

ERLANGGA