Ini Kedai Martabak Kesukaan Bondan Winarno di Bandung  

Reporter

Jumat, 22 Januari 2016 18:23 WIB

Green tea chocolate ala Kedai Martabak Tropica. TEMPO/Dwi Renjani

TEMPO.CO, Bandung - Siapa tak kenal dengan martabak, penganan khas Bangka ini banyak dijumpai di berbagai kota, termasuk di Bandung. Makanan yang identik dengan rasa manis, cokelat, dan kacang ini sekarang mulai berinovasi, dengan banyaknya jenis, rasa, dan varian topping.

Salah satunya kedai Martabak Tropica, di tempat ini para pembeli bisa memilih aneka martabak dengan rasa dan topping sesuai selera. Berada di Jalan Wayang Nomor 2, kedai ini selalu ramai pengunjung, dalam sehari kedai ini bisa menjual 200 loyang lebih martabak dengan macam-macam rasa.

“Kami berinovasi, menjadikan banyak alternatif rasa untuk orang menikmati martabak. Kalau di satu keluarga itu kan pasti rasa kesukaannya beda-beda, ada yang mungkin suka cokelat, keju atau anak-anaknya dengan rasa marshmallow atau green tea, enggak mungkin kan harus beli satu loyang untuk setiap rasa, makanya kita sediakan martabak piza,” ujar Lusiany, pemilik kedai Martabak Tropica, Kamis, 21 Januari 2015.

Kedai martabak yang buka pada pukul 02.00 siang ini juga menjadi tempat favorit pengamat kuliner Bondan Winarno, ketika berkunjung ke Bandung. Pasalnya tekstur adonan dasar yang kenyal dengan padu padan topping yang pas membuatnya ketagihan setiap kali diminta mencicipi berbagai rasa dari Martabak Tropica tersebut.

“ini favorit banget,” ujar Bondan Winarno ketika mencicipi berbagai jenis martabak dengan rasa yang berbeda-beda.

Martabak Tropica memang menjual aneka martabak dengan rasa baru, tapi tak sedikit para pembeli yang tetap setia dengan rasa martabak klasik, seperti isi kacang cokelat ataupun cokelat keju. Bahkan martabak klasik seperti itu lebih disukai Bondan di samping martabak lain yang bervariasi.

“Martabak ini dari tampilan, aroma, dan rasa menjadi kolaborasi yang pas, jujur saya lebih suka martabak rasa original, tapi untuk martabak aneka rasa ini juga punya pasar tersendiri yang luas,” ujar Bondan.

Menurut Lusiany, martabak original buatannya tetap banyak diminati, walau martabak dengan varian rasa baru saat ini lebih dicari oleh kaum muda karena keunikan dan rasanya. Untuk setiap martabak dengan rasa dan ukuran yang berbeda dipatok dengan harga yang bervariasi mulai dari Rp 25 ribu sampai Rp 120 ribu untuk martabak berukuran besar dengan sepuluh rasa.

Lusiany menambahkan, rahasia martabak di kedainya hanya sebatas penggunaan bahan-bahan dasar yang baik, juga kebersihan dapur dan para pembuatnya. "Di sini kami tidak pakai bahan sembarangan, dari mulai mentega, cokleat semua bahan dipilih dengan kualitas baik, juga untuk adonannya kami membuat tanpa campur tangan manusia," ujar Lusiany.

DWI RENJANI

Berita terkait

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

9 jam lalu

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.

Baca Selengkapnya

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

13 jam lalu

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

Pemerintah Kota Bandung ingin menghidupkan kembali Jalan Braga yang menjadi ikon kota sebagai tujuan wisata.

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

3 hari lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

6 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

8 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

15 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

17 hari lalu

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

18 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

18 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

18 hari lalu

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.

Baca Selengkapnya