Situs Wisata Religi di Manokwari Ditumbuhi Rumput

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Rabu, 25 November 2015 01:00 WIB

Gereja Pengharapan di Pulau Mansinam, Manokwari, Papua Barat, (21/6). Muladi

TEMPO.CO, Jakarta - Situs religius di Pulau Mansinam, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, tidak terawat, sehingga rumput menutupi halaman gereja di lokasi tersebut.

Anggota DPR Papua Barat, Daniel Rumbrawer, di Manokwari, Selasa (24 November 2015), mengatakan, bahwa situs keagamaan di pulau tersebut menyimpan potensi pariwisata yang relatif cukup tinggi.

Menurut dia, butuh peran aktif pemerintah daerah dan masyarakat setempat untuk mengembangkan potensi tersebut.

Di lokasi itu, kata Daniel, pemerintah sudah membangun kantor pengelola situs. Meski demikian, mantan kepala kampung di Pulau Mansinam ini menyebut, hingga kini belum jelas petugas di kantor tersebut.

Di lokasi itu, lanjut dia, akan dikembangkan lokasi olahraga menyelam. Namun, hingga saat itu rencana itu belum terealisasi.

Daniel berharap pemerintah daerah melibatkan masyarakat setempat untuk mengelola situs tersebut.

Selama ini, menurut dia, tanggung jawab pengelolaan situs itu tidak jelas apakah pemerintah atau pihak gereja dalam hal ini sinode.

Masyarakat adat Pulau Mansinam, kata dia, kecewa karena tidak dilibatkan dalam pengelolaan situs itu.

Dia menuturkan, bahwa pengembangan situs dilakukan setelah pencanangan pembangunan situs pada tahun 2001. Situs tersebut telah diresmikan pada tanggal 5 Februari 2014.

Anggaran lebih dari Rp127 miliar, kata Daniel, habis untuk pembangunan situs dan sejumlah sarana pendukung di pulau itu. Adapun dananya berasal dari pemerintah pusat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Daniel menyarankan, pemerintah daerah menyusun regulasi, seperti peraturan daerah, sebagai dasar hukum untuk membentuk lembaga yang akan mengelola situs tersebut.

"Pengelolaaan itu harus melibatkan masyarakat setempat karena mereka pemilik tanah di pulau itu,"sebutnya.

Pulau Mansinam merupakan tempat dua penginjil dari Jerman pertama kali menginjakan kaki di tanah Papua. Dari latar belakang sejarah itu, pulau ini dikenal sebagai lokasi situs sejarah peradaban umat Kristen di tanah Papua.

BISNIS

Berita terkait

Sarapan Bareng Erick Thohir, Sultan HB X Bahas Borobudur Sampai Jalan Tol

21 Februari 2022

Sarapan Bareng Erick Thohir, Sultan HB X Bahas Borobudur Sampai Jalan Tol

Gubernur DIY Sultan HB X dan Menteri BUMN Erick Thohir juga melakukan pertemuan dan pembicaraan empat mata secara tertutup.

Baca Selengkapnya

Proyek Penataan Pulau Rinca Capai 94 Persen, tapi Tak Bisa Selesai Tepat Waktu

29 Juli 2021

Proyek Penataan Pulau Rinca Capai 94 Persen, tapi Tak Bisa Selesai Tepat Waktu

Pemerintah tengah melakukan penataan sarana dan prasarana wisata di Pulau Rinca untuk membuat kawasan wisata komodo yang terintegrasi.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Anggarkan Rp 1,2 T untuk Bangun Pariwisata Borobudur

6 Februari 2020

Kemenhub Anggarkan Rp 1,2 T untuk Bangun Pariwisata Borobudur

Kementerian Perhubungan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1,2 triliun untuk membangun infrastruktur pariwisata di Borobudur.

Baca Selengkapnya

Dukung Pariwisata, PUPR Akan Bangun Trans Bangka Belitung

3 September 2019

Dukung Pariwisata, PUPR Akan Bangun Trans Bangka Belitung

Kementerian PUPR menyatakan, Trans Babel terdiri atas Trans-Bangka sepanjang 440 kilometer dan Trans-Belitung sepanjang 390 kilometer.

Baca Selengkapnya

Dukung Danau Toba, Kemenhub Bangun 2 Kapal Ro-Ro dan 5 Dermaga

14 Oktober 2017

Dukung Danau Toba, Kemenhub Bangun 2 Kapal Ro-Ro dan 5 Dermaga

Kemenhub mendukung Danau Toba sebagai tujuan pariwisata dunia.

Baca Selengkapnya

Genjot Pariwisata, Jokowi: Pelabuhan Internasional Mendesak

4 Oktober 2017

Genjot Pariwisata, Jokowi: Pelabuhan Internasional Mendesak

Ketiadaan pelabuhan internasional menjadi perhatian Presiden Jokowi karena bakal mempengaruhi jumlah wisatawan mancanegara.

Baca Selengkapnya

Dukung Pariwisata, Kemenhub Genjot Pembangunan Infrastruktur di 3 Destinasi

1 Oktober 2017

Dukung Pariwisata, Kemenhub Genjot Pembangunan Infrastruktur di 3 Destinasi

Bandar Udara di Kulonprogo ditargetkan mulai beroperasi pada 2019 untuk mendukung pariwisata di Yogyakarta, Solo, dan Semarang.

Baca Selengkapnya

Gaet Lebih Banyak Turis, Desa Gamelan Wirun Gandeng UGM dan Hotel  

22 September 2017

Gaet Lebih Banyak Turis, Desa Gamelan Wirun Gandeng UGM dan Hotel  

Desa Wirun yang dikenal dengan industri gamelannya menggandeng Universitas Gadjah Mada dan Jogjakarta Plaza hotel untuk meningkatkan pariwisata.

Baca Selengkapnya

Garap Potensi Wisata, Kota Tangerang Luncurkan E-Plesiran  

16 Agustus 2017

Garap Potensi Wisata, Kota Tangerang Luncurkan E-Plesiran  

E-Plesiran juga terintegrasi dengan Google Maps yang bisa diakses masyarakat luas.

Baca Selengkapnya

Patung Banteng Wulung di Gedung BEI Jadi Ikon Baru Pariwisata DKI

13 Agustus 2017

Patung Banteng Wulung di Gedung BEI Jadi Ikon Baru Pariwisata DKI

Patung Banteng Wulung seberat tujuh ton berasal dari kayu fosil berusia2,5 juta tahun.

Baca Selengkapnya