TEMPO.CO, Perth - Fremantle adalah "kapsul" abad ke-19 yang awet di pinggiran Perth. Terletak di muara Sungai Swan yang membelah Australia Barat, kota kecil ini hanya sekitar 30 menit perjalanan dengan kereta atau mobil dari Perth. Rasanya tak lengkap bertandang ke kota ini bila tak berkunjung ke penjara Fremantle yang legendaris. Tempo melancong ke sana dan menuliskan catatan perjalanan khusus untuk Anda.
Pusat Kota Fremantle, yang digelari Freo, dipenuhi bangunan tua bergaya khas Victoria, kebanyakan didirikan pada akhir 1800-an dan awal 1900-an. Sebagian besar kini menjadi toko, pub, dan restoran yang terus berbinar sepanjang hari hingga malam.
Kota ini dibangun pada 1829 oleh Kapten Charles Howe Fremantle atas perintah George IV, Raja Inggris, yang menyebut daerah ini sebagai "New Holland".
Mula-mula Kapten Fremantle membawa 2.000 warga Inggris ke sini. Mereka disebut sebagai koloni Swan River. Menurut cerita, para pemukim awal ini diiming-imingi tempat tinggal yang nyaman, tanah yang luas, serta kota tanpa penjahat. Tapi lalu ada masalah. Tanpa pekerja kasar, siapa yang akan membangun kota? Maka diputuskanlah untuk mendatangkan para tahanan dari Inggris
Saking banyaknya tahanan yang dibawa ke sana, tiga dari empat penduduk Fremantle ketika itu adalah tahanan. Mereka dikirim ke Fremantle untuk bekerja dengan janji akan dibebaskan setelah beberapa waktu. Lantaran banyak tahanan, tak heran penjara merupakan bangunan permanen yang pertama didirikan di kota ini.
Kini Penjara Fremantle masuk dalam daftar World Heritage dan menjadi tempat wisata yang menawarkan berbagai tur: dari sekadar jalan-jalan keliling penjara itu hingga menelusuri terowongan air di bawah penjara. Ditemani pemandu wisata Ryan Zaknich, siang itu kami mengambil paket doing time tour, berkeliling penjara selama sekitar sejam. Tarifnya Aus$ 28.
"Penjara ini kebanyakan diisi tahanan yang dikirim dari Inggris," kata John, pemandu kami siang itu. Sambil membawa kami berkeliling, dia menceritakan bermacam perlakuan terhadap tahanan kala itu. Ada yang dihukum lari bolak-balik di antara dua tembok yang berjarak hanya sekitar 6 meter. Tapi ada juga yang diberi cat dan diizinkan menggambar di tembok kamar mereka.
Dari penjara, kami berjalan menuju Pasar Fremantle. "Mereka keturunan orang-orang Tionghoa yang datang di masa demam emas," kata Ryan, menunjuk kebanyakan penjual sayur dan buah. Menurut dia, mula-mula para pendatang dari Tiongkok berniat mengadu untung mencari emas di tempat itu. Namun mereka terlambat, semua lahan sudah dikuasai. Akhirnya mereka berdiam di daerah sekitar delta Sungai Swan dan mulai menanam sayur dan buah-buahan.
Sejak masa jaya emas berakhir, kota ini ditinggal begitu saja. Barulah pada 1970-an setelah menyadari potensi wisata dari bangunan-bangunan tua dan sejarah kota, Freo “dihidupkan” kembali. Kini Fremantle menjadi tujuan wisata utama di Perth.
PHILIPUS PARERA
Berita terkait
Pantai Terbaik Kedua se-Asia Ditutup Sementara
5 April 2018
White Beach, Pulau Boracay, merupakan tempat tujuan pantai terbaik kedua di Asia oleh TripAdvisor ditutup mulai 26 April, puncak liburan musim panas.
Baca SelengkapnyaTempat Romantis Rayakan Valentine di Australia
14 Februari 2018
Salah satu lokasi untuk liburan romantis merayakan Valentine adalah di Perth, ibu kota Australia Barat. Hanya 4,5 jam penerbangan dari Jakarta.
Baca SelengkapnyaIndahnya Wisata di Resor Pertanian Taiwan
24 September 2017
Tak hanya mengandalkan hasil panen, petani di Taiwan juga membidik bisnis wisata dengan menyediakan penginapan dan aneka atraksi menarik.
Baca SelengkapnyaWisata Pertanian Taiwan, Bersalin Rupa di Generasi Kedua
24 September 2017
Sejumlah lahan pertanian yang melakukan ekspansi ke bisnis wisata di Taiwan, banyak dikelola oleh generasi muda.
Baca SelengkapnyaTahun Ini Singapura Punya 6 Tempat Wisata Baru
9 September 2017
Tahun ini, setidaknya ada enam sarana wisata baru yang telah dan akan diluncurkan pemerintah Singapura untuk menggaet lebih banyak wisatawan.
Baca SelengkapnyaKiat Berwisata ke Jepang dengan Biaya Hemat
9 September 2017
Meski Jepang terbilang sebagai destinasi wisata yang mahal, dengan perencanaan yang tepat, Anda bisa berlibur di Jepang dengan biaya hemat.
Baca SelengkapnyaAda Tiga Cara untuk Mencapai Tembok Besar Cina dari Beijing
5 September 2017
Tidak heran, bahkan untuk mencapai gerbang Tembok Besar Cina dari kota Beijing pun sudah menjadi perjuangan tersendiri. Begiu juga saat pulangnya.
Baca SelengkapnyaDi Tengah Cuaca Ekstrim, Tembok Besar Cina Tetap Ramai Turis
5 September 2017
Di tengah ancaman cuaca ekstrim masih banyak turis yang mengunjungi Tembok Besar Cina.
Baca SelengkapnyaSejak Ada Jokowi, Madame Tussaud Hong Kong Ramai Turis Indonesia
9 Agustus 2017
KJRI Hong Kong menyatakan jumlah pengunjung asal Indonesia meningkat.
Baca SelengkapnyaWisata Uji Nyali Menyusuri Skywalk di Atas Jurang di Cina
8 Juli 2017
Skywalk yang terdiri dari konstruksi kaca ini berada 120 meter di atas jurang yang menganga.
Baca Selengkapnya