TEMPO.CO, Jakarta - Entah Anda bakal menempuh perjalanan pendek selama dua jam saja, atau hingga dua belas jam, inilah tujuh benda penting yang mesti dibawa saat liburan.
1. Benda-benda yang menemani Anda saat perjalanan. Misalnya tisu kering dan basah, penutup telinga supaya tidak berdengung kala di pesawat, dan pembersih tangan yang praktis.
2. Tas kosmetik. Biarpun liburan, Anda mesti kelihatan cantik dan sehat. Mulai dari lipstik, lipgloss, bedak, pembersih wajah, dan yang tak kalah pentingnya adalah tabir antisurya. Jangan lupa alat pencukur.
3. Baterai cadangan untuk telepon seluler. Anda bisa juga membawa perangkat pengisi baterai yang bisa dibawa ke mana-mana. Jangan lupa juga isi penuh baterai kamera, notebook, PDA, dan iPod Anda. Ke mana pun Anda singgah, sempatkan mengisi baterai perangkat-perangkat ini.
4. Selimut atau jaket. Benda ini akan memastikan Anda tetap hangat dan nyaman selama perjalanan di kereta, pesawat, bus, dan mobil pribadi. Jika Anda liburan ke tempat dingin pun, ini akan berguna.
5. Peralatan mandi dan pakaian dalam. Beberapa hotel memang menyediakan peralatan mandi, seperti handuk, sabun mandi, sampo, sikat gigi, dan pasta gigi. Tapi, tak ada salahnya membawa barang pribadi Anda. Bisa berguna saat di perjalanan. Bawa pula pakaian dalam secukupnya.
6. Permainan elektronik dan buku bacaan. Paling tidak, ini bisa menjadi pembunuh waktu yang menyenangkan. Apalagi jika pesawat Anda mengalami penundaan.
7. Obat-obatan. Benda ini penting jika Anda mesti mengkonsumsi obat-obatan tertentu. Bawa dalam jumlah secukupnya. Di beberapa toko malah menjual kotak plastik khusus menyimpan obat untuk bepergian. Jika Anda menderita maag, berjaga-jaga bawa obatnya. Jika Anda gampang mabuk darat, mabuk laut, dan mabuk udara, bawa obat antimabuk perjalanan. Tak ada salahnya juga membawa obat migrain dan sakit kepala.
BERBAGAI SUMBER | NIEKE INDRIETTA
Berita Populer:
8 Cara Menghindari Kepinding di Hotel
Berlibur ke Bulukumba
Tujuan Wisata yang Bikin Gemuk
10 Penginapan di Thailand yang Sesuai Kantung
Begini Akomodasi ke Biak
Mau Mudik? Titipkan Saja Barang ke Polisi
Berita terkait
VoA 7 Hari Tak Kunjung Ditetapkan Kemenkeu, Target Kunjungan Wisman ke Kepri akan Diturunkan
1 hari lalu
Visa on Arrival 7 hari ini sangat penting untuk mengejar target kunjungan turis ke Kepri
Baca SelengkapnyaASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata
1 hari lalu
Munas ASITA yang ke-13 ini dapat melahirkan terobosan-terobosan baru dalam memajukan industri pariwisata di Indonesia
Baca SelengkapnyaRiset: Sektor Pariwisata Global Berkembang Pesat Meski Nilai Tukar Uang Fluktuatif
1 hari lalu
Mastercard Economics Institute mendalami sejumlah industri pariwisata di 74 negara.
Baca SelengkapnyaBanjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama
4 hari lalu
Sandiaga Uno menyebut banjir Sumbar turut berdampak ke sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Baca SelengkapnyaMasa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?
5 hari lalu
Masa jabatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tersisa lima bulan lagi. Ini rencana dia.
Baca SelengkapnyaJepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji
5 hari lalu
Sistem pemesanan online untuk jalur paling populer Gunung Fuji diumumkan pada Senin 13 Mei 2024 oleh otoritas Jepang
Baca SelengkapnyaPertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri
5 hari lalu
Natuna yang masuk dalam daftar Geopark Nasional akan memfokuskan diri dalam kegiatan-kegiatan sport tourism.
Baca SelengkapnyaBupati Natuna Akui Harga Tiket ke Natuna Mahal, Promosi Pariwisata Harus Digencarkan
5 hari lalu
Event olahraga lari yang diadakan pertama kali di Natuna, Natuna Geopark Marathon 2024, akan membantu meningkatkan pariwisata.
Baca SelengkapnyaDongkrak Ekonomi dan Pariwisata, SPMT Layani Kapal Pesiar Sandar di Pelabuhannya
6 hari lalu
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) membeberkan bagaimana ramainya kapal pesiar yang bersandar di pelabuhan yang dikelolanya belakangan ini.
Baca Selengkapnya11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Pariwisata Terguling di Subang, Kemenhub: Bus Tidak Punya Izin Angkutan
6 hari lalu
Kemenhub angkat bicara soal kecelakaan bus pariwisata di Jalan Raya Kampung Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Baca Selengkapnya