Emirates Larang Penumpang Membawa 2 Barang Ini

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Kamis, 10 Oktober 2024 10:00 WIB

Pesawat Emirates. Dok. Emirates

TEMPO.CO, Jakarta - Emirates Airlines mengumumkan dua barang yang dilarang dibawa penumpang yang terbang dari dan ke Dubai atau yang terhubung dengan Dubai. Larangan ini menyusul ledakan perangkat di Lebanon dan Suriah bulan lalu.

Kalau petugas menemukan barang tersebut baik di kabin atau bagasi terdaftar akan disita oleh Polisi Dubai. "Semua penumpang perjalanan yang melakukan penerbangan ke, dari, atau melalui Dubai dilarang membawa pager dan walkie-talkie di bagasi terdaftar atau kabin,” pernyataan di situs maskapai tersebut, seperti dilansir dari laman Express.

Beberapa minggu sebelumnya, Hizbullah, sebuah kelompok Lebanon yang didukung oleh Iran dan bersekutu dengan Hamas, yang terkait dengan perang di Gaza mendapat serangan dari pager elektronik. Secara bersamaan pager yang digunakan untuk berkomunikasi meledak di Beirut dan Damaskus.

Akibatnya, 37 orang tewas dan 3.000 lainnya luka-luka pada 17 dan 18 September 2024. Hizbullah dan pemerintah Lebanon menyalahkan Israel atas serangan tersebut.

Setelah ledakan, pihak berwenang Lebanon melarang pengiriman atau pengangkutan pager elektronik dan walkie-talkie di semua maskapai penerbangan yang berangkat dari Bandara Beirut hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Penerbangan ditangguhkan

Advertising
Advertising

Sebelum mengumumkan larangan barang bawaan tersebut, maskapai penerbangan terbesar di Timur Tengah itu, juga menangguhkan beberapa penerbangan ke Timur Tengah. Di antaranya, penerbangan ke dan dari Irak, Iran, dan Lebanon tetap ditangguhkan karena serangan rudal yang sedang berlangsung. Sedangkan penerbangan ke Amman, Yordania, telah dilanjutkan pada tanggal 6 Oktober 2024.

Emirates menjelaskan bahwa penumpang yang transit dari Dubai dalam perjalanan ke tujuan tersebut tidak akan diterima untuk perjalanan hingga pemberitahuan lebih lanjut. Selain itu, penumpang yang berusaha mencapai ketiga negara tersebut tidak akan diizinkan naik pesawat di titik keberangkatan semula.

Langkah ini bertujuan untuk mengutamakan keselamatan penumpang di tengah kondisi yang berubah dengan cepat. “Kami terus memantau dengan cermat situasi di kawasan dan menghubungi otoritas terkait mengenai perkembangannya,” kata Emirates.

Tak hanya Emirates, beberapa maskapai penerbangan lainnya yang menangguhkan penerbangan ke Timur Tengah, termasuk Aegan Airlines, Air Algerie, AirBaltic, Air France-KLM, Air India, Bulgaria Air, Cathay Pacific, Delta Airlines, FlyDubai, Iran Air, Iraqi Airways. ITA Airways, Lufthansa Group, RyanAir, Qatar Airways, United Airlines, Virgin Atlantic, dan lainnya.

Pilihan editor: Emirates Pasang Pengamanan Ekstra untuk Cegah Turbulensi Ekstrem

Berita terkait

Menlu Iran Temui Pangeran MBS di Tengah Rencana Serangan Israel

3 jam lalu

Menlu Iran Temui Pangeran MBS di Tengah Rencana Serangan Israel

Menlu Iran dan Pangeran MBS bertemu di Riyadh saat Israel berencana melakukan serangan.

Baca Selengkapnya

Tips Mencegah Jet Lag untuk Penumpang Lansia, Pilih Tempat Duduk yang Tepat

23 jam lalu

Tips Mencegah Jet Lag untuk Penumpang Lansia, Pilih Tempat Duduk yang Tepat

Jet lag bisa mengganggu fungsi kognitif, siklus metabolisme, dan merusak pola tidur, yang dapat berbahaya bagi pelancong lansia.

Baca Selengkapnya

Pramugari Sarankan Penumpang Tidak Memakai Tisu Toilet di Pesawat, Kenapa?

1 hari lalu

Pramugari Sarankan Penumpang Tidak Memakai Tisu Toilet di Pesawat, Kenapa?

Beberapa kebiasaan kecil saat berada di pesawat, seperti menggunakan tisu toilet umum, melepas sepatu, dan memakai celana pendek, dapat membahayakan kebersihan dan kenyamanan selama penerbangan. Anak-anak juga memerlukan pendampingan ekstra untuk menghindari risiko kecelakaan dan ketidaknyamanan.

Baca Selengkapnya

Tak Kuat Menahan Suhu Dingin di Kabin Pesawat, Simak 7 Tips Bikin Tubuh Tetap Hangat

1 hari lalu

Tak Kuat Menahan Suhu Dingin di Kabin Pesawat, Simak 7 Tips Bikin Tubuh Tetap Hangat

Penumpang sering merasa kedinginan, bahkan setelah menutup ventilasi udara atau mengenakan pakaian tebal selama di pesawat.

Baca Selengkapnya

Aturan Berpakaian Selama Penerbangan yang Perlu Diketahui Sebelum Beli Tiket Pesawat

1 hari lalu

Aturan Berpakaian Selama Penerbangan yang Perlu Diketahui Sebelum Beli Tiket Pesawat

Beberapa maskapai penerbangan menerapkan aturan berpakaian untuk penumpang.

Baca Selengkapnya

26 Maskapai Internasional Menangguhkan Penerbangan ke Timur Tengah

1 hari lalu

26 Maskapai Internasional Menangguhkan Penerbangan ke Timur Tengah

Banyak maskapai internasional menangguhkan penerbangan ke Timur Tengah untuk menjaga keselamatan penumpang dan awak di tengah konflik.

Baca Selengkapnya

Setahun Perang Gaza, Paus Fransiskus Mengecam Ketidakmampuan Dunia Hentikan Perang di Timur Tengah

1 hari lalu

Setahun Perang Gaza, Paus Fransiskus Mengecam Ketidakmampuan Dunia Hentikan Perang di Timur Tengah

Setahun perang Gaza menelan korban jiwa. Paus Fransiskus mengecam ketidakmampuan memalukan warga internasional menghentikan perang di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Anggota Parlemen Inggris: Tidak Ada Harapan Damai jika Netanyahu Berkuasa

1 hari lalu

Anggota Parlemen Inggris: Tidak Ada Harapan Damai jika Netanyahu Berkuasa

Mantan Perdana Menteri Prancis juga mengkritik Netanyahu yang menyelesaikan situasi dengan kekerasan.

Baca Selengkapnya

Iran Ingatkan Israel Jangan Menyerang, akan Dibalas Lebih Kuat

1 hari lalu

Iran Ingatkan Israel Jangan Menyerang, akan Dibalas Lebih Kuat

Iran mengancam akan menyerang balik Israel dengan intensitas yang lebih kuat bila diserang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Mengaku Diusir dari Pesawat gara-gara Pakai Baju Ngatung

2 hari lalu

Penumpang Mengaku Diusir dari Pesawat gara-gara Pakai Baju Ngatung

Dalam kontrak penerbangan maskapai itu, setiap penumpang dapat dipaksa meninggalkan pesawat jika pakaiannya dianggap tidak pantas.

Baca Selengkapnya