6 Tanda Penipuan yang Sering Dialami Wisatawan, Awas Banyak Agen Wisata Palsu

Reporter

magang_merdeka

Editor

Mila Novita

Rabu, 9 Oktober 2024 22:04 WIB

Ilustrasi traveling atau perjalanan. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Dapat penawaran tiket murah atau bonus dari agen perjalanan memang menggiurkan. Tapi, pelancong harus berhati-hati karena saat ini banyak agen wisata palsu atau mencatut nama besar mereka.

Seorang pakar keamanan di Sift, mengatakan dari 2023 sampai 2024 tercatat penipuan dalam industri perjalanan dan penginapan daring meningkat.

“Bisnis penipuan telah didemokratisasi, dan penipuan perjalanan telah menjadi salah satu cara paling umum yang digunakan penipu untuk menipu konsumen dan bisnis,” kata Brittany Allen.

Direktur dukungan korban di AARP Fraud Watch Network, Amy Nofziger juga mengatakan, sejak pasca COVID terjadi peningkatan penipuan perjalanan. “Ditambah lagi kita semua menggunakan ponsel 24/7 sehingga para penipu yang mencoba mencuri dari kita memiliki akses lebih dari sebelumnya. Kami telah melihat penipuan perjalanan masuk melalui pesan teks, email, dan media sosial,” kata Amy Nofziger.

Maka dari itu, untuk menghindari dari penipuan perjalanan, kenali tanda-tandanya.

Advertising
Advertising

1. Penawaran travel terlalu menarik

Kolumnis dan pakar penipuan perjalanan di Travelers United, Ned S. Levy, mengatakan, jika penawaran traveling dari agen wisata tampak terlalu menarik, seperti tiket pesawat atau penginapan dengan harga yang jauh di bawah pasar, ada kemungkinan besar itu adalah penipuan. Penipu menjebak dengan biaya tersembunyi atau bahkan tidak mendapatkan layanan yang dijanjikan.

"Petunjuk terbesar tentang penipuan daring atau email adalah jika sesuatu terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, kemungkinan besar itu penipuan," kata dia.

2. Metode Pembayaran yang Mencurigakan

Amy juga mengatakan waspada jika penyedia meminta pembayaran melalui metode yang tidak biasa. Pilih metode pembayaran yang aman dan selalu gunakan kartu kredit, karena menawarkan perlindungan lebih baik terhadap penipuan.

"Perhatikan cara mereka meminta pembayaran, jika mereka meminta kartu hadiah prabayar, pembayaran dengan mata uang kripto, atau melalui aplikasi peer to peer, maka kemungkinan besar itu penipuan." katanya.

3. Situs Web yang Mencurigakan

Perhatikan URL yang tidak biasa, kesalahan tata bahasa, atau desain situs yang buruk. Jika menemukan penawaran melalui iklan di media sosial, pastikan untuk memverifikasi keasliannya dengan mengunjungi situs web resmi penyedia.

“Waspadai URL yang mencurigakan, alamat situs web yang tampak agak aneh atau berisi karakter yang tidak biasa, seperti ketidakkonsistenan antara URL dan deskripsi situs, kesalahan tata bahasa, atau penggunaan karakter sebagai pengganti huruf, seperti angka nol untuk huruf 'o',” kata Allen.

Berita terkait

Terkini: Jokowi Perintahkan ASN Pindah ke IKN Januari 2025, Utang Pajak Rp 2,4 Triliun Rekening Hashim Djojohadikusumo Terancam Disita Otoritas Swiss

8 jam lalu

Terkini: Jokowi Perintahkan ASN Pindah ke IKN Januari 2025, Utang Pajak Rp 2,4 Triliun Rekening Hashim Djojohadikusumo Terancam Disita Otoritas Swiss

Menpan RB Abdullah Azwar Anas mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi memerintahkan ASN pindah ke IKN Januari 2025.

Baca Selengkapnya

OJK Ingatkan Tanda Investasi Bodong: Tawarkan Keuntungan Fantastis dalam Waktu Singkat dan Tanpa Risiko

17 jam lalu

OJK Ingatkan Tanda Investasi Bodong: Tawarkan Keuntungan Fantastis dalam Waktu Singkat dan Tanpa Risiko

Kepala Eksekutif OJK Inarno Djajadi berpesan agar semua pihak berhati-hati sebelum berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Puluhan Calon Pengantin di Bekasi Jadi Korban Penipuan Wedding Organizer

17 jam lalu

Puluhan Calon Pengantin di Bekasi Jadi Korban Penipuan Wedding Organizer

Puluhan calon pengantian di Bekasi diduga menjadi korban penipuan wedding organizer. Total jumlah kerugian duperkirakanmencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya

Aturan Paspor yang Sering Diabaikan Pelancong, Liburan ke Luar Negeri Bisa Gagal Total

1 hari lalu

Aturan Paspor yang Sering Diabaikan Pelancong, Liburan ke Luar Negeri Bisa Gagal Total

Persyaratan paspor untuk masuk setiap negara berbeda, mulai dari masa berlaku hingga halaman kosong yang tersisa di paspor pun diperhitungkan.

Baca Selengkapnya

5 Tips Menghindari Antrean Panjang di Bandara

1 hari lalu

5 Tips Menghindari Antrean Panjang di Bandara

Pakar perjalanan Dawn Morwood membagikan tips menghindari antrean panjang di bandara, seperti memeriksa jadwal penerbangan, menggunakan aplikasi waktu tunggu, dan memesan jalur cepat. Persiapan matang menjamin perjalanan lebih lancar.

Baca Selengkapnya

4 Tips Mencegah Penipuan Donasi Online yang Bisa Merugikan

2 hari lalu

4 Tips Mencegah Penipuan Donasi Online yang Bisa Merugikan

Jenis penipuan online kini semakin beragam. Anda perlu lebih waspada. Berikut tips mencegah penipuan donasi online yang merugikan.

Baca Selengkapnya

Jepang Terpillih sebagai Negara Terbaik untuk Traveling

3 hari lalu

Jepang Terpillih sebagai Negara Terbaik untuk Traveling

Conde Nast menyebutkan banyak sekali atraksi yang menarik wisatawan asing di Jepang, seperti bunga sakura yang ikonik dan Taman Ghibli.

Baca Selengkapnya

7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wisatawan saat Traveling ke Inggris

3 hari lalu

7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wisatawan saat Traveling ke Inggris

Tempat yang terlalu ramai dan objek wisata yang tiketnya harus dibeli berbulan-bulan sebelumnya adalah dua hal yang perlu diketahui sebelum ke Inggris

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Ibu Mencegah Keluarga Main Judi Online

4 hari lalu

Pentingnya Peran Ibu Mencegah Keluarga Main Judi Online

Peran ibu-ibu dalam memberantas judi online sangat penting karena lebih dekat dengan anak-anak dan juga mencegah suami kecanduan.

Baca Selengkapnya

Waspada Penipuan Bermodus Menjual Mawar saat Liburan di Italia

4 hari lalu

Waspada Penipuan Bermodus Menjual Mawar saat Liburan di Italia

Seorang influncer perjalanan berbagi pengalaman tentang penipuan di Italia

Baca Selengkapnya