Kembangkan Wisata Medis, Jepang Incar Masyarakat Kalangan Atas Indonesia
Reporter
Tempo.co
Editor
Mila Novita
Jumat, 16 Agustus 2024 11:36 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Jepang mengembangkan wisata medis dan mengincar masyarakat kalangan atas di Indonesia. Jepang saat ini belum banyak dilirik masyarakat Indonesia yang saat ini masih memilih berobat ke Malaysia dan Singapura.
Darma Satyanegara, Direktur Kyoai Medical Services, mengatakan bahwa saat ini angka kunjungan wisata medis di Jepang belum tercatat karena belum terlalu banyak. Dua hal yang membuat masih sedikitnya orang Indonesia berobat di Jepang, kata dia, adalah bahasa dan minimnya informasi.
"Tempatnya kurang familiar bagi orang Indonesia. Kalau di Singapura dan Malaysia, banyak orang Indonesia yang punya tempat tinggal di sana, juga rutin ke sana," kata dia dalam konferensi pers JCB Advanced Medical Tourism Program in Tokyo di Jakarta, Kamis, 15 Agustus 2024.
JCB menggandeng Kyoai Medical Services dan One Medica untuk memberikan layanan wisata medis untuk orang Indonesia di Jepang. Layanan ini berfokus pada medical check up di Tokyo, terutama untuk deteksi penyakit kardiovaskular dan kanker. Mereka bekerja sama dengan beberapa rumah sakit di Tokyo seperti Nippon Medical Hospitan dan The Cancer Institute Hospital of JFCR
Business Director One Medica Lin Yizhou mengatakan bahwa Jepang memiliki potensi untuk menggaet turis Indonesia untuk melakukan wisata medis di Jepang. Negara ini dikenal dengan penduduknya yang berumur panjang. Rata-rata usia harapan hidup orang Jepang 84,5 tahun, bahkan perempuannya mencapai 87 tahun.
Selain teknologi kesehatannya, wisatawan bisa menjelajahi Jepang yang memiliki empat keunikan yakni alam, iklim, budaya, dan makanannya.
"Jepang merupakan destinasi wisata yang memberikan kepuasan kepada pengunjung sehingga mereka mau datang berulang," katanya.
Presiden Direktur PT JCB International Indonesia Takumi Takahashi mengatakan bahwa tahun lalu mereka sempat meluncurkan program wisata medis di Osaka untuk masyarakat Indonesia. Saat itu JCB menggandeng ISEIKAI International General Hospital untuk program medical checkup.
Pilihan Editor: Wisata Medis di Bali, Tersedia Layanan Jantung Hingga Bayi Tabung