Driver Jip Wisata Lereng Merapi Konsumsi Obat Keras, Dinas Pariwisata Sleman Panggil Pengelola

Rabu, 14 Agustus 2024 07:07 WIB

Wisatawan mengikuti wisata petualangan Lava Tour Merapi menggunakan mobil jip offroad di kali Kuning kawasan lereng gunung Merapi Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, DI Yogyakarta, Kamis, 22 Desember 2022. Pengelola mengaku sejak sepekan menjelang libur Natal dan tahun baru 2023 yang bertepatan dengan libur sekolah wisata Lava Tour Merapi mulai ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah. ANTARA FOTO/Anis Efizudin

TEMPO.CO, Yogyakarta - Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyatakan tengah memanggil seluruh pengelola jip wisata di lereng Gunung Merapi. Pemanggilan itu dilakukan pasca-penangkapan sejumlah driver atau pengemudi jip wisata oleh Polres Sleman awal pekan ini karena terbukti mengonsumsi narkoba jenis trihexyphenidyl atau pil sapi.

"Pekan depan kami panggil seluruh pengelola komunitas jip wisata Kabupaten Sleman, khususnya yang selama ini beroperasi di kawasan Kaliurang, Pakem dan Kaliadem, Cangkringan," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Ishadi Zayid pada Selasa, 14 Agustus 2024.

Ishadi menyesalkan adanya kasus itu, terlebih layanan jip wisata menjadi andalan wisata menarik di lereng Merapi selama ini.

"Jadi kami tekankan kembali semua layanan wisata perlu memprirotaskan pentingnya keamanan dan kenyamanan wisatawan," kata dia.

Ishadi membeberkan, satu peristiwa tercela bisa sekejap merusak seluruh tatanan dan citra yang telah dibangun lama.

Pelanggaran standar keamanan

Advertising
Advertising

Ia pun mengatakan, kasus pengemudi jip yang mengonsumsi obat keras saat bekerja tersebut masuk kategori pelanggaran standar keamanan dan berpotensi membahayakan orang lain, terutama wisatawan yang menggunakan layanan itu. Hal ini bisa berdampak pada kepercayaan wisatawan bahwa selama ini wahana itu aman dan nyaman.

"Jadi dengan adanya peristiwa itu, kami akan siapkan langkah terukur dan sistematis, untuk perbaikan layanan pariwisata di masa datang," kata dia.

Dinas Pariwisata melibatkan Badan Narkotika Nasional atau BNN, kepolisian, Dinas Kesehatan dan Dinas Perhubungan dalam menjamin layanan wisata itu berjalan aman.

Sebelumnya, Polres Sleman mencokok tiga orang berprofesi driver jip wisata akibat mengkonsumsi obat keras pil sapi pada Senin, 12 Agustus 2024. Mereka nekat mengemudikan jip wisata dalam pengaruh obat tersebut.

Kepada polisi, driver itu mengaku mengkonsumsi obat itu untuk stamina mereka. Alasannya, agar mereka tidak mengantuk, tidak gampang lelah, dan loyo saat bekerja.

Pilihan Editor: Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Berita terkait

Taman Pintar - Yogyakomtek Gelar Kompetisi Robotik Seru Akhir Pekan Ini di Jogja Expo Center

12 jam lalu

Taman Pintar - Yogyakomtek Gelar Kompetisi Robotik Seru Akhir Pekan Ini di Jogja Expo Center

Wisatawan bisa melihat kontes robot, pameran teknologi, hingga e-sport di Yogyakomtek Taman Pintar Yogyakarta akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Kontes Robot Terbang Indonesia di Gunungkidul, Ini Tantangan yang Dihadapi Peserta

18 jam lalu

Kontes Robot Terbang Indonesia di Gunungkidul, Ini Tantangan yang Dihadapi Peserta

Tim dari UNS Surakarta, Politeknik Negeri Bali, ITS Surabaya, dan Universitas Hasyim Asy'ari Jombang juarai Kontes Robot Terbang Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya

Kurang dari 24 Jam, Gunung Merapi Semburkan Dua Kali Awan Panas

22 jam lalu

Kurang dari 24 Jam, Gunung Merapi Semburkan Dua Kali Awan Panas

Sebelumnya, Gunung Merapi menyemburkan awan panas pada Selasa sore pukul 14.57 WIB.

Baca Selengkapnya

Bus Wisata Tabrak Pengedara Motor di Yogya Hingga Tewas, Aktivis Sentil Wacana Larangan Bus Masuk Kota

2 hari lalu

Bus Wisata Tabrak Pengedara Motor di Yogya Hingga Tewas, Aktivis Sentil Wacana Larangan Bus Masuk Kota

Sebuah bus wisata menabrak pengendara motor hingga tewas, saat libur panjang Maulid Nabi di Kota Yogyakarta, Minggu 15 September 2024.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Padati Prosesi Grebeg Maulud Keraton Yogyakarta

2 hari lalu

Wisatawan Padati Prosesi Grebeg Maulud Keraton Yogyakarta

Ribuan wisatawan memadati jalannya prosesi Garebeg atau Grebeg Maulud yang digelar Keraton Yogyakarta Senin 16 September 2024.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang Maulid Nabi, Arus Lalu Lintas ke Destinasi Kota Yogyakarta Dipadati Wisatawan

3 hari lalu

Libur Panjang Maulid Nabi, Arus Lalu Lintas ke Destinasi Kota Yogyakarta Dipadati Wisatawan

Libur panjang akhir pekan Maulid Nabi berhasil mendongkrak kunjungan wisatawan ke Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Long Weekend Maulid Nabi, Okupansi Hotel Baru di Yogyakarta Turut Melonjak

3 hari lalu

Long Weekend Maulid Nabi, Okupansi Hotel Baru di Yogyakarta Turut Melonjak

Para pelaku perhotelan Yogyakarta berharap bisa menaikkan okupansi mereka setelah pada Agustus lalu sempat drop di bawah target.

Baca Selengkapnya

Besok Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Maulud, Begini Prosesi dan Aturannya

3 hari lalu

Besok Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Maulud, Begini Prosesi dan Aturannya

Sebelum Grebeg Maulud ini digelar, Keraton Yogyakarta menggelar prosesi awalan mulai dari Miyos Gangsa, Numplak Wajik, dan Kondur Gangsa.

Baca Selengkapnya

Alasan Gunung Merapi Belum Dibuka untuk Pendakian, Sepekan 3 Kali Awan Panas

4 hari lalu

Alasan Gunung Merapi Belum Dibuka untuk Pendakian, Sepekan 3 Kali Awan Panas

Meski masih aktif meluncurkan awan panas dan lava pijar, cuaca di sekitar Gunung Merapi umumnya cerah pada pagi dan malam hari.

Baca Selengkapnya

Akhir Pekan, Ada Simfoni Gumuk Pasir di Pantai Selatan Bantul

5 hari lalu

Akhir Pekan, Ada Simfoni Gumuk Pasir di Pantai Selatan Bantul

Simfoni Gumuk Pasir bukan hanya sekadar festival musik, tetapi juga perayaan seni, alam dan budaya.

Baca Selengkapnya