Sultan HB X Menanggapi Aksi Protes Pedagang Teras Malioboro atas Rencana Relokasi 2025

Selasa, 16 Juli 2024 06:00 WIB

Para PKL Malioboro menggelar aksi sembari berjualan di balik pagar Teras Malioboro 2 akibat penutupan pagar area itu oleh petugas UPT Pengelolaan Kawasan Cagar Budaya (PKCB) Kota Yogyakarta Sabtu petang (13/7). Penutupan itu dilakukan untuk mencegah para PKL kembali berjualan di selasar pedestrian Malioboro. Tempo/Pribadi Wicaksono

Kesepakatan rencana relokasi

Ketua Koperasi PKL Malioboro Tri Dharma Arif Usman mengatakan aksi pedagang akhir pekan lalu berpijak pada pertemuan dengan DPRD DIY pada 5 Juli 2024 lalu. Menurutnya saat itu sudah kesepakatan bahwa rencana relokasi ditunda karena belum melibatkan komunikasi dengan pedagang yang terdampak.

"Karena selama ini pedagang tidak pernah dilibatkan sama sekali soal rencana relokasi," kata dia.

Kalangan pedagang di Teras Malioboro 2, kata dia, sebenarnya tak serta menolak rencana relokasi yang akan dilakukan Pemda DIY ke Beskalan dan Ketandan itu. Hanya saja, mereka merasa perlu dilibatkan dalam komunikasi rencana itu.

"Pedagang bukanlah barang yang cuma dipindahkan dari satu lokasi ke lokasi lain, kami perlu tahu relokasi itu seperti apa dampaknya," kata dia.

Sebab berkaca dari relokasi tahap pertama pada 2022 dari trotoar atau selasar ke Teras Malioboro 2, pendapatan pedagang benar-benar turun drastis. Lokasi Teras Malioboro 2 meskipun berada di pinggir jalan Malioboro yang ramai itu, dinilai jarang disambangi wisatawan karena lokasinya menjorok ke dalam.

Kampung Beskalan dan Ketandan

Pelaksana Harian Kepala Dinas Koperasi dan UMKM DIY Wisnu Hermawan mengatakan, Pemerintah DIY memang telah menyiapkan dua lokasi di Kampung Beskalan dan Ketandan yang ada di ruas Jalan Malioboro untuk relokasi PKL Teras Malioboro 2 saat ini.

"Kedua lokasi itu total luas lahannya 8.000 meter persegi," kata Wisnu.

Wisnu menuturkan untuk mencari lahan yang memadai untuk PKL di kawasan Malioboro bukan pekerjaan gampang karena sudah teramat padat.

Kampung Ketandan berada di ruas jalan Malioboro sisi timur, yang merupakan kompleks pecinan tempat sering digelarnya Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta setiap tahun. Lokasi kampung ini berada di belakang Mal Ramayana Malioboro.

Adapun Beskalan merupakan kampung di ruas Jalan Malioboro sisi barat. Lahan yang disiapkan untuk PKL Teras Malioboro itu berada di lahan parkir depan Ramai Mal.

Berita terkait

Bus Wisata Tabrak Pengedara Motor di Yogya Hingga Tewas, Aktivis Sentil Wacana Larangan Bus Masuk Kota

21 jam lalu

Bus Wisata Tabrak Pengedara Motor di Yogya Hingga Tewas, Aktivis Sentil Wacana Larangan Bus Masuk Kota

Sebuah bus wisata menabrak pengendara motor hingga tewas, saat libur panjang Maulid Nabi di Kota Yogyakarta, Minggu 15 September 2024.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Padati Prosesi Grebeg Maulud Keraton Yogyakarta

1 hari lalu

Wisatawan Padati Prosesi Grebeg Maulud Keraton Yogyakarta

Ribuan wisatawan memadati jalannya prosesi Garebeg atau Grebeg Maulud yang digelar Keraton Yogyakarta Senin 16 September 2024.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang Maulid Nabi, Arus Lalu Lintas ke Destinasi Kota Yogyakarta Dipadati Wisatawan

2 hari lalu

Libur Panjang Maulid Nabi, Arus Lalu Lintas ke Destinasi Kota Yogyakarta Dipadati Wisatawan

Libur panjang akhir pekan Maulid Nabi berhasil mendongkrak kunjungan wisatawan ke Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Long Weekend Maulid Nabi, Okupansi Hotel Baru di Yogyakarta Turut Melonjak

2 hari lalu

Long Weekend Maulid Nabi, Okupansi Hotel Baru di Yogyakarta Turut Melonjak

Para pelaku perhotelan Yogyakarta berharap bisa menaikkan okupansi mereka setelah pada Agustus lalu sempat drop di bawah target.

Baca Selengkapnya

Besok Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Maulud, Begini Prosesi dan Aturannya

2 hari lalu

Besok Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Maulud, Begini Prosesi dan Aturannya

Sebelum Grebeg Maulud ini digelar, Keraton Yogyakarta menggelar prosesi awalan mulai dari Miyos Gangsa, Numplak Wajik, dan Kondur Gangsa.

Baca Selengkapnya

Alasan Gunung Merapi Belum Dibuka untuk Pendakian, Sepekan 3 Kali Awan Panas

3 hari lalu

Alasan Gunung Merapi Belum Dibuka untuk Pendakian, Sepekan 3 Kali Awan Panas

Meski masih aktif meluncurkan awan panas dan lava pijar, cuaca di sekitar Gunung Merapi umumnya cerah pada pagi dan malam hari.

Baca Selengkapnya

Akhir Pekan, Ada Simfoni Gumuk Pasir di Pantai Selatan Bantul

4 hari lalu

Akhir Pekan, Ada Simfoni Gumuk Pasir di Pantai Selatan Bantul

Simfoni Gumuk Pasir bukan hanya sekadar festival musik, tetapi juga perayaan seni, alam dan budaya.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Bisa Belanja Cendera Mata Pasar Beringharjo Yogyakarta di Marketplace

4 hari lalu

Wisatawan Bisa Belanja Cendera Mata Pasar Beringharjo Yogyakarta di Marketplace

Pasar Beringharjo yang menjadi surganya wisatawan berburu produk kerajinan di Yogyakarta kini hadir di marketplace.

Baca Selengkapnya

Bakal Dipindahkan ke Lokasi Baru, PKL Malioboro Siap Mengadu ke UNESCO

5 hari lalu

Bakal Dipindahkan ke Lokasi Baru, PKL Malioboro Siap Mengadu ke UNESCO

Kawasan Malioboro tempat PKL berjualan merupakan bagian dari Sumbu Filosofi Yogyakarta, salah satu warisan budaya dunia UNESCO.

Baca Selengkapnya

Di Kafe Ini, Tamu Bisa Menyeruput sembari Belajar tentang Kopi dari A sampai Z

5 hari lalu

Di Kafe Ini, Tamu Bisa Menyeruput sembari Belajar tentang Kopi dari A sampai Z

Kafe di Bantul ini memiliki kelas untuk belajar segala hal tentang kopi dari A sampai Z, dari manajerial sampai rantai pasok.

Baca Selengkapnya