Banyuwangi Gelar Festival Arsitektur Nusantara di Lereng Gunung Ijen

Rabu, 3 Juli 2024 08:16 WIB

Festival Arsitektur Nusantara yang digelar di Agrowisata Taman Suruh, Kabupaten Banyuwangi, 27 Juni 2024 hingga 7 Juli 2024. (Diskominfo Kabupaten Banyuwangi)

TEMPO.CO, Banyuwangi - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi kembali menggelar Festival Arsitektur Nusantara (FAN) pada 2024. FAN yang keempat ini berlangsung selama 12 hari sejak 27 Juni 2024 hingga 7 Juli 2024 di Taman Agrowisata Tamansuruh (AWT), Dusun Wonosari, Taman Suruh, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

AWT yang terletak di lereng Gunung Ijen ini menyuguhkan pemandangan pegunungan Ijen dan Selat Bali dari ketinggian sekitar 450 mdpl. Agrowisata ini mengusung konsep Desa Osing. Nuansa khas otentisitas budaya Osing sangat terasa. Gugusan Rumah Osing yang dikelilingi taman bunga menghiasi kawasan tersebut.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi terus mendorong pelibatan para arsitek dalam pembangunan bangunan dan ruang-ruang publik. Dia berharap dengan melibatkan para arsitek, bangunan yang ada tidak hanya sekadar memenuhi fungsi namun juga apik secara estetika.

“Melibatkan arsitek juga dapat mendorong penggunaan teknologi hijau dan pendekatan berkelanjutan dalam pembangunan,” kata Ipuk dalam keterangan tertulis yang dikutip TEMPO, Selasa, 2 Juli 2024.

Sejumlah bangunan publik di Banyuwangi dirancang oleh arsitek kenamaan Indonesia, sebut aja Bandara Banyuwangi oleh Andra Matin, Pendopo Banyuwangi oleh Adi Purnomo, Stadion Diponegoro oleh Budi Pradono. AWT juga dirancang salah satunya, Yori Antar.

Arsitektur dan Air

Kali ini, FAN 2024 mengusung tema desain "Arsitektur dan Air". Puluhan desain arsitek dari Banyuwangi dan daerah lain di Jawa Timur yang tergabung dalam Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Jatim menampilkan karyanya yang berwawasan lingkungan.

"Tema ini kami angkat karena arsitek sebagai pelaku pembangunan berperan besar dalam pelestarian air atau konservasi. Tujuannya untuk menciptakan sebuah bangunan yang menggunakan energi, air dan sumber daya lain seefisien mungkin, melindungi kesehatan penghuni dan meningkatkan produktivitas pengguna," kata Ipuk.

Lokasi FAN 2024 berada di aula outdoor Gedung Utama AWT yang berada di area paling tinggi AWT. Bangunan ini menjadi salah satu contoh desain arsitek yang menerapkan konsep "Arsitek dan Air". Di sekeliling bangunan terdapat empat kolam yang berfungsi untuk menurunkan suhu saat cuaca panas. Dari lokasi ini juga bisa terlihat landscape AWT dengan hamparan kebun bunga dan sayuran yang mempesona.

Arsitektur Bandara Banyuwangi

Sebelumnya konsep yang sama juga sudah diterapkan oleh Pemkab pada desain Bandara Banyuwangi. Salah satu keunikannya, Bandara Banyuwangi dikelilingi kolam air yang berfungsi menurunkan suhu, sehingga bangunan menjadi lebih hemat energi dan ramah lingkungan. Konsep ini berhasil mengantarkan bandara yang diarsiteki Andra Matin ini menyabet penghargaan arsitektur dunia, Aga Khan Award for Architecture 2022.

Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Banyuwangi Suyanto Waspo Tondo mengatakan, dalam FAN 2024 ada rangkaian kegiatan, mulai pameran, seminar dan workshop arsitektur. Pada Sabtu akhir pekan kemarin, dihadirkan arsitek Yu Sing yang dikenal sebagai seorang arsitek peduli lingkungan. Karya-karyanya selalu mengusung konsep rumah murah dan ramah alam.

Advertising
Advertising

Digelar juga pada Ahad kemarin, 30 Juni 2024 lomba sketsa on the spot mengambil objek Rumah Osing di sekitar AWT. Acara tersebut dibuka untuk umum. FAN kali ini juga membuka konsultasi pengurusan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Dinas PU Banyuwangi membuat prototipe PBG, yakni desain rumah yang menjadi salah satu syarat keluarnya PBG, sehingga pemohon tinggal memilih prototipe yang telah ada.

"Kami juga mensosialisasikan prototipe PBG, yakni desain rumah yang menjadi salah satu syarat keluarnya PBG. Prototipe ini bisa diakses gratis oleh warga sehingga memangkas waktu dan biaya pengurusan PBG," terang Yayan.

Pilihan Editor: Liburan ke Banyuwangi, Ridwan Kamil Ajak Anak Mampir ke Desa Wisata Osing

Berita terkait

Agenda Sport Tourism, International Tour de Banyuwangi Ijen Digelar Juli 2024

13 hari lalu

Agenda Sport Tourism, International Tour de Banyuwangi Ijen Digelar Juli 2024

International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) 2024 akan digelar pada 22-25 Juli mendatang, dengan 20 tim dari dalam dan luar negeri

Baca Selengkapnya

Konflik Agraria di Desa Pakel Banyuwangi, Petani Ditangkap Polisi saat Makan Malam Sepulang Menggarap Lahan

26 hari lalu

Konflik Agraria di Desa Pakel Banyuwangi, Petani Ditangkap Polisi saat Makan Malam Sepulang Menggarap Lahan

Belasan orang tak dikenal yang belakangan diketahui polisi dari Polresta Banyuwangi menangkap petani Desa Pakel saat sedang makan malam.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Peroleh Gelar Doktor Kehormatan dari University of Glasgow Skotlandia

26 hari lalu

Ridwan Kamil Peroleh Gelar Doktor Kehormatan dari University of Glasgow Skotlandia

Pemberian gelar kehormatan itu berhubungan dengan kepemimpinan Ridwan Kamil sekaligus inovasinya di bidang arsitektur.

Baca Selengkapnya

Buat Penggemar Pedas, Tanboy Kun Buka Restoran Sambal Tempong Khas Banyuwangi

26 hari lalu

Buat Penggemar Pedas, Tanboy Kun Buka Restoran Sambal Tempong Khas Banyuwangi

Tanboy Kun menjadikan tempong sebagai ciri khas restorannya karena dia jatuh cinta pada sambal ini ketika pertama kali mencobanya.

Baca Selengkapnya

Jadi Ajang Sport Tourism, Kejuaraan Paralayang Internasional Digelar di Banyuwangi

44 hari lalu

Jadi Ajang Sport Tourism, Kejuaraan Paralayang Internasional Digelar di Banyuwangi

Sport tourism seperti paralayang ini merupakan salah satu cara Banyuwangi untuk memperkenalkan potensi destinasi Gunung Menyan.

Baca Selengkapnya

Jalan Lintas Selatan Jember-Banyuwangi Ditargetkan Selesai Tahun Ini

46 hari lalu

Jalan Lintas Selatan Jember-Banyuwangi Ditargetkan Selesai Tahun Ini

Pembangunan Jalan Lintas Selatan (JLS) atau Jalur Pantai Selatan (Pansela) penghubung Jember dan Banyuwangi ditargetkan selesai tahun ini.

Baca Selengkapnya

BNN Ungkap Peredaran Narkoba Jaringan Sumatera-Jawa, Kampus di Jakarta Timur jadi Titik Jemput Paket

47 hari lalu

BNN Ungkap Peredaran Narkoba Jaringan Sumatera-Jawa, Kampus di Jakarta Timur jadi Titik Jemput Paket

BNN menangkap pengedar narkoba jenis ganja saat menjemput paket itu di sebuah kampus di Jakarta Timur. Enjot alias JL.

Baca Selengkapnya

Melihat Sejarah Blambangan dari Abad ke-13 di Omahseum Banyuwangi

49 hari lalu

Melihat Sejarah Blambangan dari Abad ke-13 di Omahseum Banyuwangi

Ribuan artefak Balambangan kuno seperti lingga, kendi, manik-manik, kitab kuno, keris, pedang, sampai fosil-fosil tersaji di Omahseumvdi Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Cerita Siswa SD Banyuwangi Bertemu dan Jawab Soal Integral dari Elon Musk

49 hari lalu

Cerita Siswa SD Banyuwangi Bertemu dan Jawab Soal Integral dari Elon Musk

Felicia Dahayu, siswi kelas V SDN 1 Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, bertemu miliuner Elon Musk di sela World Water Forum ke-10, di Bali.

Baca Selengkapnya

Ledakan di Tambang Emas Bikin Panik Wisatawan, Dinas LH Banyuwangi Tak Temukan Pelanggaran

49 hari lalu

Ledakan di Tambang Emas Bikin Panik Wisatawan, Dinas LH Banyuwangi Tak Temukan Pelanggaran

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi membeberkan hasil peninjauan ke situs tambang emas Tumpang Pitu pascakepanikan turis pantai Pulau Merah.

Baca Selengkapnya