WFH Usai Libur Lebaran, ASN Diharapkan Bisa Dongkrak Lama Tinggal dan Belanja di Yogyakarta

Senin, 15 April 2024 22:00 WIB

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)

TEMPO.CO, Yogyakarta - Aparatur sipil negara (ASN) diberi kelonggaran untuk work from home atau WFH usai libur Lebaran atau 16-17 April 2024. Kebijakan yang diatur lewat Surat Edaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Nomor 01 tahun 2024 ini membuat ASN dapat menunda kepulangan dari mudik. Ini akan memiliki dampak bagi daerah tujuan mudik seperti Yogyakarta.

Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo menyatakan, Yogyakarta tidak menberlakukan kebijakan WFH usai cuti bersama Lebaran ini. Semua ASN di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta wajib kembali bekerja pada 16 April 2024. Namun, dia melihat bahwa kebijakan ini ada dampak positifnya bagi Yogyakarta.

"Kami justru melihat aspek positif dari kebijakan ini, bagi mereka ASN-ASN yang mudik ke Yogyakarta, bisa lebih lama tinggal dan meluangkan waktunya di sini," kata Singgih pada Senin, 15 April 2024.

Turis bisa belanja lebih banyak

Dengan lebih lama berlibur di Yogyakarta dan tak ikut dalam rombongan arus balik yang puncaknya terjadi 14-15 April, para ASN itu diharapkan juga lebih banyak membelanjakan uangnya.

"Mereka bisa membelanjakan uangnya di Yogya dan terhindar dari kepadatan lalu lintas di jalan, kami berharap momentum ini dimanfaatkan para pemudik ASN yang mudiknya di Kota Yogya," ujar Singgih.

Arus lalu lintas masih padat

Advertising
Advertising

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Harry Purwanto menuturkan, meski arus balik telah berlangsung dua hari terakhir Minggu-Senin, 14-15 April 2024, arus lalu lintas Kota Yogyakarta dipredksi baru mulai normal pekan depan.

"Anak-anak sekolah sebagian besar mulai kembali masuk sekolah pada 22 April 2024, wisatawan kemungkinan masih banyak yang menambah masa liburnya di sini sehingga arus kawasan wisata tetap masih padat," kata dia.

Dinas Pehubungan Kota Yogyakarta mencatat jumlah kendaaraan yang masuk di Kota Yogyakarta selama libur Lebaran mengami peningkatan hingga 23 persen. Sebelumnya diprediksi ada 150 ribu kendaraan yang masuk, tapi ternyata jumlahnya lebih dari 200 ribu kendaraan. "Kepadatan lalu lintas tertinggi masih berada di sekitar Jalan Malioboro," kata dia.

Pilihan Editor: Taman Pintar dan Gembira Loka Masih Jadi Destinasi Favorit Libur Lebaran di Yogyakarta

Berita terkait

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

19 jam lalu

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

Sampah yang masuk ke TPS 3R Nitikan Yogyakarta akan diolah menjadi bahan bakar alternatif Refused Derived Fuel (RDF).

Baca Selengkapnya

ASN Berpotensi Langgar Netralitas di Pilkada 2024, Bawaslu Ingatkan Hati-hati Gunakan Medsos

1 hari lalu

ASN Berpotensi Langgar Netralitas di Pilkada 2024, Bawaslu Ingatkan Hati-hati Gunakan Medsos

Ketua Bawaslu mengatakan jajarannya akan mengawasi media sosial pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

1 hari lalu

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

Ini daftar aset eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto yang masuk dalam radar dakwaan KPK.

Baca Selengkapnya

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

2 hari lalu

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

Kemunculan ubur-ubur biasanya terjadi saat puncak kemarau atau saat udara laut dingin pada Juli hingga September.

Baca Selengkapnya

Kasus Etik Nurul Ghufron, Dewas KPK Periksa Kasdi Subagyono hingga ASN Kementan

2 hari lalu

Kasus Etik Nurul Ghufron, Dewas KPK Periksa Kasdi Subagyono hingga ASN Kementan

Dewas KPK memeriksa beberapa saksi juga terlapor Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dalam sidang etik dugaan penyalahgunaan wewenang.

Baca Selengkapnya

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

2 hari lalu

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

Walhi menyoroti kebijakan layanan persampahan dari Pemerintah Kabupaten Sleman yang tak lagi melakukan layanan angkut sampah organik untuk masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

2 hari lalu

Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

Peringatan ulang tahun Pura Pakualaman dikemas dalam tema besar Karti Widyastuti Sampurnaning Bekti, ads 21 acara dari 13 Mei hingga 23 Juni.

Baca Selengkapnya

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

2 hari lalu

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

Salah satu syarat study tour adalah pemilihan bus atau kendaraan, usianya tak boleh lebih dari enam tahun dan harus lolos uji KIR.

Baca Selengkapnya

Buntut Penganiayaan Senior ke Junior, Kemenhub Tak Buka Formasi Pendaftaran STIP Tahun Ini

2 hari lalu

Buntut Penganiayaan Senior ke Junior, Kemenhub Tak Buka Formasi Pendaftaran STIP Tahun Ini

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan peristiwa meninggalnya Rio, salah satu mahasiswa di STIP menjadi evaluasi bersama bagi Kemenhub.

Baca Selengkapnya

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

2 hari lalu

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

Suluh Sumurup Art Festival 2024 dengan tema Jumangkah ini wujud ruang inklusi bagi difabel untuk bergerak melalui seni rupa.

Baca Selengkapnya