Jalan Tol Dibuka untuk Mudik ke Yogyakarta, Sultan HB X Wanti-wanti Persiapan Cegah Kemacetan

Rabu, 3 April 2024 11:00 WIB

Jalan Tol Solo - Yogyakarta yang akan dibuka pada libur Lebaran 2024. (Dok. Istimewa)

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X mewanti-wanti soal dinamika arus lalu lintas pada libur Lebaran tahun ini. Hal itu terkait rencana bakal dibukanya akses jalan tol menuju Yogyakarta untuk arus mudik Lebaran, termasuk jalan tol Solo - Yogyakarta ruas tol Kartasura Sukoharjo-Ngawen Klaten.

“Dengan akan dibukanya jalan-jalan tol yang menuju Yogyakarta ini, artinya kendaraan untuk sampai di Yogyakarta akan semakin cepat,” kata Sultan dalam Rapat Koordinasi Cipta Kondisi Wilayah DIY Menghadapi Hari Raya Idulfitri 1445 H di Yogyakarta, Senin, 1 April 2024.

Sultan pun mewanti-wanti, rencana dibukanya akses jalan tol perlu direspons dengan sejumlah persiapan, terutama rekayasa lalu lintas agar tidak memicu kemacetan. Sebab, tidak semua pemudik yang melewati jalan tol itu tujuan akhirnya ke Yogyakarta, melainkan ada pula yang hanya melintas.

"Jangan sampai (pemudik yang hanya melintasi Yogyakarta) justru semua masuk kota," ujarnya. "Saya mohon nanti soal jalan tol ini ikut diperhatikan karena kondisinya tentu sudah lebih siap dan mulus meski belum diresmikan," kata Sultan.

Sultan berkaca pada rekayasa lalu lintas libur Lebaran 2023 silam yang dinilai cukup berhasil sehingga tidak sampai memicu kemacetan parah di area Yogyakarta, terutama kawasan perkotaan.Keberhasilan dalam mengatur traffic dan fasilitas, maupun persiapan menghadapi Idulfitri tahun 2023 lalu bisa diterapkan lebih baik lagi untuk tahun ini.

Advertising
Advertising

"Meskipun upaya (rekayasa lalu lintas) tahun lalu menimbulkan implikasi bagi para pemudik, baik yang hanya lewat maupun stay di Yogyakarta, mereka harus memutar lebih jauh, tapi kondisi di kota jadi tidak terlalu crowded,” ungkap Sultan.

Antisipasi Kepolisian

Kepala Kepolisian DIY Inspektur Jenderal Polisi Suwondo Nainggolan mengatakan, pihaknya akan memberi perhatian pada rencana pembukaan jalan tol menuju Yogyakarta libur Lebaran ini.

“Ruas-ruas jalan tol yang memang secara operasional belum diresmikan, namun akan difungsikan seperti malam tahun baru kemarin, tentu harus diantisipasi," kata Suwondo.

"Kami akan melakukan rekayasa lalu lintas berdasarkan waktu tempat dan kegiatan. Namun tidak hanya rekayasa yang sifatnya dilakukan sepanjang waktu operasi, tapi ada juga yang sifatnya hanya waktu tertentu,” ujar dia.

Suwondo mengatakan untuk antisipasi kepadatan lalu lintas libur Lebaran di Yogyakarta secara umum dilakukan dalam tiga tahap. Pertama, pada masa mudik yang diprediksi akan dimulai pada 4 April 2024, dengan puncak arus mudik diperkirakan pada 9 April 2024. Kedua, akan dilakukan antisipasi kepadatan lalu lintas pada hari H Idulfitri dan di tahapan saat arus balik. Ketiga, arus balik diprediksi terjadi sejak 12 April 2024, namun antisipasinya akan dilakukan hingga seminggu setelah Operasi Ketupat Progo selesai pada 16 April 2024.

Manajer Humas dan Umum PT Jasamarga Jogja Solo Rachmat Jesiman sebelumnya menyampaikan, pihaknya akan membuka tol Yogya-Solo secara fungsional saat arus mudik nanti.

"Kami akan membuka tol secara fungsional sepanjang 22 kilometer dari Kartasura (Sukoharjo) sampai Ngawen (Klaten),” kata Rachmat pada Rabu 27 Maret 2024 lalu.

Menurutnya, tol fungsional mulai dilakukan pada 5-11 April 2024 untuk arus mudik. Kemudian, pada 12-15 April 2024 untuk arus balik. Waktu fungsional tol mulai pukul 06.00 hingga 17.00 WIB.

PRIBADI WICAKSONO

Pilihan Editor: Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Berita terkait

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

4 jam lalu

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

Penggemar tanaman anggrek yang berencana melancong ke Yogyakarta akhir pekan ini, ada festival menarik yang bisa disaksikan.

Baca Selengkapnya

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

5 jam lalu

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

Indonesian Heritage Agency (IHA) yang bertugas menangani pengelolaan museum dan cagar budaya nasional sejak September 2023.

Baca Selengkapnya

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

6 jam lalu

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.

Baca Selengkapnya

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

1 hari lalu

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

Sampah yang masuk ke TPS 3R Nitikan Yogyakarta akan diolah menjadi bahan bakar alternatif Refused Derived Fuel (RDF).

Baca Selengkapnya

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

2 hari lalu

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

Ini daftar aset eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto yang masuk dalam radar dakwaan KPK.

Baca Selengkapnya

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

2 hari lalu

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

Kemunculan ubur-ubur biasanya terjadi saat puncak kemarau atau saat udara laut dingin pada Juli hingga September.

Baca Selengkapnya

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

2 hari lalu

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

Walhi menyoroti kebijakan layanan persampahan dari Pemerintah Kabupaten Sleman yang tak lagi melakukan layanan angkut sampah organik untuk masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

3 hari lalu

Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

Peringatan ulang tahun Pura Pakualaman dikemas dalam tema besar Karti Widyastuti Sampurnaning Bekti, ads 21 acara dari 13 Mei hingga 23 Juni.

Baca Selengkapnya

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

3 hari lalu

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

Salah satu syarat study tour adalah pemilihan bus atau kendaraan, usianya tak boleh lebih dari enam tahun dan harus lolos uji KIR.

Baca Selengkapnya

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

3 hari lalu

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

Suluh Sumurup Art Festival 2024 dengan tema Jumangkah ini wujud ruang inklusi bagi difabel untuk bergerak melalui seni rupa.

Baca Selengkapnya