TEMPO.CO, Jakarta - Menara Eiffel di Paris dibuka kembali untuk wisatawan setelah enam hari tutup. Pembukaan dilakukan pada Minggu, 25 Februari 2024, setelah kesepakatan dengan serikat pekerja dicapai.

Sebelumnya, para pekerja yang mogok menuntut pemeliharaan yang lebih baik atas bangunan bersejarah tersebut dan kenaikan gaji. Mereka melakukan pemogokan sejak Senin pekan lalu karena menganggap bangunan bersejarah Paris itu kurang mendapat pemeliharaan padahal telah menunjukkan bekas karat.

Dana renovasi Rp6,4 triliun

Operator menara setinggi 330 meter (1.083 kaki), Société d'Exploitation de la Tour Eiffel (SETE), mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya mencapai kesepakatan dengan serikat pekerja yang mewakili para pekerja pada Sabtu, 24 Februari 2024. Mereka telah berjanji untuk mengalokasikan dana sebesar € 380 juta atau sekitar Rp6,4 triliun pada 2031 untuk pekerjaan renovasi.

Minggu ini, mereka juga meluncurkan negosiasi gaji, yang diperkirakan akan selesai bulan depan, setelah staf yang melakukan pemogokan menuntut peningkatan yang sebanding dengan pendapatan dari penjualan tiket.

Para pemimpin serikat pekerja telah berulang kali mengkritik model bisnis operator menara tersebut. Mereka mengatakan bahwa hal tersebut didasarkan pada perkiraan jumlah pengunjung di masa depan yang terlalu tinggi, dengan mengorbankan biaya pemeliharaan dan gaji karyawan.

Serikat pekerja mengklaim Balai Kota Paris, yang memiliki 99 persen SETE, meremehkan biaya pemeliharaan dan perbaikan monumen yang direncanakan menjelang Olimpiade di ibu kota Prancis pada musim panas. Pemeliharaan yang buruk dinilai akan merugikan pengunjung suatu saat nanti.

Serikat pekerja Konfédération Générale du Travail (CGT) mengatakan para pekerja yang mogok mencela konsekuensi dari kesalahan pengelolaan keuangan. Perwakilan CGT, Stéphane Dieu, menuduh SETE mencari keuntungan jangka pendek.

Tahun lalu tutup 10 hari

Menara berusia 135 tahun itu biasanya buka 365 hari setahun. Tahun lalu menara ini ditutup untuk pengunjung selama 10 hari selama protes besar-besaran di seluruh Perancis terhadap rencana pemerintah untuk mereformasi sistem pensiun negara tersebut.

Menara Eiffel ini akan ditampilkan dalam Olimpiade Paris 2024 yang diselenggarakan di Paris antara 26 Juli dan 11 Agustus, dan Paralimpiade berikutnya. Medali untuk Olimpiade bahkan ditempel dengan potongan besi heksagonal yang diambil dari bangunan bersejarah tersebut.

INDEPENDENT.CO.UK | CBS NEWS

Pilihan Editor: 10 Kota di Dunia yang Terkenal sebagai Sarang Pencopet, dari Hanoi hingga Paris