Konsumsi Alkohol saat Safari di Konservasi Harimau India 5 Wisatawan Ini Didenda

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Rabu, 21 Februari 2024 20:53 WIB

Suaka Harimau Tadoba-Andhari, Maharashtra, India. Unsplash.com/Subhayan Das

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak lima wisatawan kedapatan mengonsumsi alkohol saat safari liar di Konservasi Harimau Tadoba-Andhari, Maharashtra, India. Akibatnya, mereka harus membayar denda masing-masing 5000 rupee atau sekitar Rp 941 ribu.

Kelima wisatawan itu berangkat dari Gerbang Moharli di Konservasi Suaka Harimau Tadoba. Salah satu dari mereka yang menunggangi kuda menunjukkan minat yang kuat untuk melihat harimau. Ternyata seluruh wisatawan itu dikabarkan mengonsumsi alkohol saat menjelajahi kawasan hutan.

Sudah diperinngatkan pemandu wisata

Pemandu wisata sudah mengamati perilaku mereka. Bahkan memperingatkan wisatawan agar tidak mengkonsumsi alkohol selama safari. Namun mereka tidak bergeming, samapi akhirnya para pemandu itu mengambil tindakan tegas. Mereka pun dikembalikan ke Gerbang Moharli, dan melaporkan kejadian itu kepada petugas kehutanan.

Setelah dilakukan penyelidikan, pihak manajemen Konservai Harimau Tadoba memastikan kelima wisatawan itu memang dalam keadaan mabuk. Akibatnya, para wisatawan tersebut masing-masing didenda 5.000 rupee. Mereka juga dilarang mengunjungi hutan cagar alam di masa mendatang.

Sayangnya identitas kelima wistawan itu dirahasiakan. Wakil Direktur Proyek Harimau Tadoba menjunjung tinggi privasi para wisatawan dan kekhawatiran atas privasi dan hak asasi manusia mereka.

Advertising
Advertising

Insiden serupa juga pernah terjadi sebelumnya. Menurut pihak konservasi dengan menerapkan denda akan berfungsi sebagai pencegahan untuk mencegah wisatawan lain melakukan perilaku mengganggu serupa. Selain itu juga memastikan perlindungan ekosistem yang rentan di dalam Konservasi Harimau Tadoba-Andhari.

Konservasi Harimau Tadoba

Konservasi Hariman merupakan bagian dari Taman Nasional Tadoba yang memiliki luas lebih dari 1.727 kilometer persegi. Taman ini salah satu taman nasional tertua di India. Di dalamnya terdapat beberapa jalur hutan terbaik yang penuh dengan keanekaragaman hayati.

Cagar alam ini juga berpartisipasi aktif dalam upaya konservasi. Dengan tujuan untuk melindungi spesies yang terancam punah dan melestarikan habitat aslinya.

Seperti Konservasi Harimau didirikan pada tahun 1996. Ada sekitar 130 harimau dan berbagai hewan langka India, termasuk macan tutul, anjing liar, hyena, babi hutan, beruang sloth, dan bison. Selain harimau, Tadoba adalah rumah bagi macan tutul, beruang sloth, anjing liar,dan segudang spesies burung.

Taman ini menjadi destinasi favorit penggemar satwa liar dan fotografer. Pengalaman safari di sini sungguh menakjubkan. Wisatawan mungkin mendapat kesempatan bertemu langsung dengan penghuni Taman Nasional ini.

Pilihan editor: Situs Sejarah Hingga Museum Jadi Favorit Wisatawan di Festival Musim Semi Cina

Berita terkait

8 Destinasi Wisata Belanja Terbaik di Macau

6 jam lalu

8 Destinasi Wisata Belanja Terbaik di Macau

Macau juga dikenal dengan pusat belanja mewahnya, yang semakin menegaskan reputasi sebagai surga belanja terbaik di Asia Tenggara

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Bebas Visa Hingga Akhir Mei 2024 Ini 8 Destinasi Menarik yang Harus Dikunjungi

15 jam lalu

Sri Lanka Bebas Visa Hingga Akhir Mei 2024 Ini 8 Destinasi Menarik yang Harus Dikunjungi

Jelajahi keajaiban Sri Lanka dari Sigiriya, Anuradhapura, Kandy, Ella, Galle, Mirissa, Nuwara Eliya, Yala

Baca Selengkapnya

7 Dampak Buruk Overtourism Bagi Daerah Wisata

19 jam lalu

7 Dampak Buruk Overtourism Bagi Daerah Wisata

Di satu sisi, overtourism bisa meningkatkan ekonomi suatu daerah dan penduduk setempat, namun di sisi lain, dampak buruk berpotensi terjadi.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Perpanjang Bebas Visa untuk 7 Negara Hingga Akhir Mei 2024

21 jam lalu

Sri Lanka Perpanjang Bebas Visa untuk 7 Negara Hingga Akhir Mei 2024

Kebijakan bebas visa untuk menarik jumlah wisatawan ke Sri Lanka

Baca Selengkapnya

Hati-hati Pakai Masker Mata saat Tidur di Pesawat, Bisa Ganggu Kesehatan Mata

1 hari lalu

Hati-hati Pakai Masker Mata saat Tidur di Pesawat, Bisa Ganggu Kesehatan Mata

Ahli mengingatkan agar hati-hati pakai masker penutup mata saat tidur di pesawat, serta cara memilih masker mata dan tips tidur di pesawat

Baca Selengkapnya

Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

1 hari lalu

Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

Wisatawan memiliki waktu beberapa hari lagi untuk memotret Gunung Fuji di tempat yang populer setelah pembangunan penghalang ditunda

Baca Selengkapnya

Libur Panjang di Batam, Wisatawan Diminta Selalu Pantau Update Cuaca BMKG

1 hari lalu

Libur Panjang di Batam, Wisatawan Diminta Selalu Pantau Update Cuaca BMKG

Pantauan Tempo, sudah hampir satu minggu belakangan cuaca di Kota Batam tak menentu

Baca Selengkapnya

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

2 hari lalu

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

Maskapai penerbangan Air India membatalkan sejumlah penerbangan karena awak kabin ramai-ramai sakit.

Baca Selengkapnya

Bisa Produksi Dalam Negeri, Militer India Siap Hentikan Impor Amunisi

2 hari lalu

Bisa Produksi Dalam Negeri, Militer India Siap Hentikan Impor Amunisi

Angkatan Bersenjata India berencana menghentikan impor amunisi pada tahun depan karena industri dalam negeri sudah mampu memenuhi kebutuhan domestik.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

2 hari lalu

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

Sekitar 13.000 penumpang terkena dampak pembatalan penerbangan Air India Express.

Baca Selengkapnya