Naked Man Festival di Jepang Dihentikan setelah Lebih dari 1.000 Tahun Gegara Krisis Populasi

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 22 Februari 2024 06:00 WIB

Festival Somin-sai atau Naked Man yang sudah lebih dari 1.000 tahun terakhir kali diselenggarakan pada Sabtu, 17 Februari 2024 di Kuil Kokusekiji, Kota Oushu, Prefektur Iwate, Jepang (visitiwate.com

TEMPO.CO, Jakarta - Riwayat Festival Somin-sai di Jepang, yang lebih dikenal sebagai Naked Man Festival, berakhir tahun ini. Festival yang sudah lebih dari 1.000 tahun itu terakhir kali diselenggarakan pada Sabtu, 17 Februari 2024 di Kuil Kokusekiji, Kota Oushu, Prefektur Iwate. Dihentikannya festival ini karena Jepang mengalami krisis populasi. Para pria yang biasa ikut dalam festival itu sudah lanjut usia dan tak ada regenerasi.

Dalam sebuah unggahan online, penyelenggara festival mengakui bahwa mereka tidak dapat mengumpulkan banyak peserta muda. Para pria lanjut usia sudah tidak mampu memenuhi tuntutan ritual dalam festival tersebut.

“Keputusan ini disebabkan oleh penuaan individu yang terlibat dalam festival dan kurangnya penerus,” tulis Daigo Fujinami, Kepala Imam Kuil Kokusekiji, di situs web kuil.

Populasi Jepang menurun

Populasi Jepang terus mengalami krisis populasi sejak ledakan ekonomi pada 1980-an. Tingkat kesuburan warga Jepang sekitar 1,3, jauh di bawah tingkat 2,1 yang dibutuhkan untuk mempertahankan populasi stabil.

Dalam satu dekade, angka kematian di negara ini juga melebihi jumlah kelahirannya. Akibatnya, Jepang menghadapi peningkatan populasi lansia dan menyusutnya angkatan kerja.

Mengenal Hadaka Matsuri

Advertising
Advertising

Festival Somin-sai adalah salah satu dari tiga festival besar Naked Man atau Hadaka Matsuri yang diadakan di negara ini. Acara ini diadakan setiap tahun pada hari ketujuh Tahun Baru Imlek di Kuil Kokusekiji.

Festival ini populer di kalangan wisatawan. Ritual ini menarik sekitar 3.000 pengunjung, menurut laporan stasiun televisi nasional NHK.

Bagi penduduk setempat, festival ini menjadi harapan untuk tahun depan yang sejahtera.

Ritual Naked Men Festival

Detail ritual dari masing-masing tiga Hadaka Matsuri berbeda-beda di seluruh negeri, namun memiliki semangat yang sama, yakni perayaan panen yang melimpah, kemakmuran, kesehatan yang baik, dan kesuburan.

Acara ini dikenal dengan sebutan Naked Man karena peserta laki-laki hanya mengenakan cawat Jepang yang disebut “fundoshi” dan sepasang kaus kaki putih yang disebut “tabi”.

Ritual dimulai dengan ratusan peserta membawa kakuto, lentera berbentuk persegi bertuliskan berkah dan meneriakkan “Jasso joyasa!” (jahat, pergilah). Mereka menuju ke sungai air dingin Yamauchigawa untuk membersihkan tubuh sebagai bagian dari persiapan.

Setelah itu, mereka berdoa di kuil untuk kesehatan dan panen yang baik sebelum malamnya diakhiri dengan perebutan sekantong jimat kayu yang diberkati oleh pendeta kepala.

Festival ini tidak akan hadir lagi tahun depan. Tapi, Kuil Kokusekiji akan menggantikannya dengan upacara doa dan lainnya untuk melanjutkan praktik spiritual ini.

CNN TRAVEL | NETSHARK

Pilihan Editor: 6 Festival di Jepang yang Selalu Menarik Wisatawan

Berita terkait

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

1 hari lalu

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

Senator AS Lindsey Graham melontarkan pernyataan kontroversial terkait agresi Israel di Gaza. Ia menyarankan Israel membom nuklir Gaza

Baca Selengkapnya

Jepang Gelontorkan Utang Rp14 T, Ini Pengembangan MRT dari Lebak Bulus ke Ancol dan Cikarang ke Balaraja

1 hari lalu

Jepang Gelontorkan Utang Rp14 T, Ini Pengembangan MRT dari Lebak Bulus ke Ancol dan Cikarang ke Balaraja

Pemerintah Indonesia dan Jepang menandatangani pertukaran nota pinjaman sekitar Rp14,5 triliun untuk proyek MRT Jalur Timur-Barat.

Baca Selengkapnya

Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

1 hari lalu

Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

Sistem pemesanan online untuk jalur paling populer Gunung Fuji diumumkan pada Senin 13 Mei 2024 oleh otoritas Jepang

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Pinjaman Rp14 Triliun ke Indonesia untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

1 hari lalu

Jepang Kucurkan Pinjaman Rp14 Triliun ke Indonesia untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

Jepang dan Kementerian Luar Negeri menandatangani pertukaran nota atau E/N senilai Rp14 triliun untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual, Perempuan Jepang Kurang Berminat Daftar Tentara

1 hari lalu

Dugaan Pelecehan Seksual, Perempuan Jepang Kurang Berminat Daftar Tentara

Jumlah tentara Jepang hanya 9 persen. Beberapa korban mengatakan budaya pelecehan yang mengakar telah membuat perempuan enggan mendaftar ke militer.

Baca Selengkapnya

Mengenal Iroha Member Termuda Girl Group ILLIT Asal Jepang

1 hari lalu

Mengenal Iroha Member Termuda Girl Group ILLIT Asal Jepang

Grup idol ILLIT sedang naik daun setelah merilis debut pertama mereka lewat lagu berjudul Magnetic. Membernya tak semua asal Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

4 hari lalu

Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

Wisatawan memiliki waktu beberapa hari lagi untuk memotret Gunung Fuji di tempat yang populer setelah pembangunan penghalang ditunda

Baca Selengkapnya

Mengenal Kitaro, Komponis Jepang yang akan Tampil di Rainforest World Music Festival

5 hari lalu

Mengenal Kitaro, Komponis Jepang yang akan Tampil di Rainforest World Music Festival

Rainforest World Music Festival akan dimeriahkan Kitaro, komponis peraih Grammy

Baca Selengkapnya

Rumah Kosong di Jepang Cetak Rekor Baru, Tembus 9 Juta Unit

5 hari lalu

Rumah Kosong di Jepang Cetak Rekor Baru, Tembus 9 Juta Unit

Jepang mencatat rekor baru rumah kosong sebanyak 9 juta unit. Angka kelahiran yang rendah menjadi pemicu banyaknya rumah kosong.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Rp4,7 Miliar untuk Bantu Dukung Rehabilitasi dan Reintegrasi Sosial Narapidana Teroris di Nusakambangan

6 hari lalu

Jepang Kucurkan Rp4,7 Miliar untuk Bantu Dukung Rehabilitasi dan Reintegrasi Sosial Narapidana Teroris di Nusakambangan

Jepang berharap bisa memperkuat dukungan rehabilitasi yang tepat bagi para narapidana terorisme di Lapas Nusakambangan.

Baca Selengkapnya