Terbang dari Singapura akan Lebih Mahal pada 2026, Apa Sebabnya?

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Selasa, 20 Februari 2024 18:00 WIB

Pesawat Singapore Airlines di Bandara Changi Airport di Singapura, 16 November 2021. REUTERS/Caroline Chia

TEMPO.CO, Jakarta - Mulai 2026, terbang dari Singapura akan lebih mahal daripada biasanya. Penumpang akan dikenai biaya tambahan yang ditujukan untuk dekarbonisasi dan kebutuhan bahan bakar ramah lingkungan.

Menurut Menteri Transportasi Chee Hong Tat, Singapura ingin memastikan bahwa 1 persen dari seluruh bahan bakar jet yang digunakan di Bandara Changi dan Bandara Seletar adalah Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan atau Sustainable Aviation Fuel (SAF) pada 2026. Semua penerbangan yang berangkat dari Singapura harus menggunakan bahan bakar SAF. Kementerian berencana untuk meningkatkan angka ini menjadi 3-5 persen pada 2030.

Saat ini, bahan bakar penerbangan berkelanjutan hanya menyumbang 0,2 persen dari penggunaan bahan bakar jet global. Pencapaian target 1 persen pada 2026 akan menghasilkan harga tiket pesawat yang lebih tinggi bagi wisatawan yang melakukan penerbangan keluar dari Singapura.

Cetak biru Sustainable Air Hub

Inisiatif ramah lingkungan ini merupakan bagian dari cetak biru Sustainable Air Hub yang diresmikan oleh Menteri Transportasi Chee Hong Tat pada 19 Februari 2024, pada Changi Aviation Summit edisi kedua yang diadakan di Sands Expo and Convention Centre.

Cetak biru tersebut menguraikan 12 inisiatif penting untuk mengurangi emisi berbahaya di sektor penerbangan. Sasaran jangka menengahnya adalah mengurangi emisi karbon hingga 326 kiloton per tahun pada 2030. Pengurangannya ditargetkan sebesar 20 persen dibandingkan pada 2019.

Dampak SAF pada tiket pesawat

Advertising
Advertising

Penumpang kelas ekonomi yang terbang dari Singapura ke Bangkok, Tokyo, dan London mungkin dikenakan tarif tambahan sebesar S$3 atau sekitar Rp35.000 untuk penerbangan jarak pendek, S$6 atau Rp70.000 untuk penerbangan jarak menengah, dan S$16 atau Rp186 ribu untuk penerbangan jarak jauh. Penumpang kelas premium akan membayar retribusi lebih tinggi.

“Penggunaan SAF merupakan jalur penting untuk dekarbonisasi penerbangan dan diharapkan dapat berkontribusi sekitar 65 persen pengurangan emisi karbon yang diperlukan untuk mencapai net zero pada 2050,” ungkap Civil Aviation Authority of Singapore (CAAS), seperti dilansir CNBC.

CAAS akan terus berkonsultasi dengan para pemangku kepentingan, dan akan mengumumkan rincian lebih lanjut pada tahun 2025, mendekati tanggal implementasi.

Bahan bakar ramah lingkungan ini biasanya berasal dari bahan limbah seperti minyak jelantah. Meskipun biayanya tiga hingga lima kali lebih mahal dibandingkan bahan bakar jet konvensional, ini merupakan salah satu cara bagus yang dipilih Singapura dalam dekarbonisasi industri penerbangan.

TRAVEL AND LEISURE | CHANNEL NEWS ASIA

Pilihan Editor: Bandara Changi Ajak Fans Taylor Swift Menyanyi Bersama Sehari Sebelum Konser

Berita terkait

Indonesia-Glencore Bakal Akuisisi Aset Minyak Shell di Singapura, Target Rampung Akhir Tahun Ini

4 hari lalu

Indonesia-Glencore Bakal Akuisisi Aset Minyak Shell di Singapura, Target Rampung Akhir Tahun Ini

Tercapainya kesepakatan mengakuisisi aset minyak Shell di Singapura semakin memperkuat ketahanan bisnis PT Chandra Asri Pacific Tbk.

Baca Selengkapnya

5 Negara dengan Tingkat Urbanisasi Paling Tinggi di Asia, Indonesia Termasuk?

6 hari lalu

5 Negara dengan Tingkat Urbanisasi Paling Tinggi di Asia, Indonesia Termasuk?

Urbanisasi menjadi penentu zaman ketika lebih dari separuh populasi dunia kini tinggal di perkotaan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

6 hari lalu

Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

Top 3 dunia kemarin adalah daftar konglomerat Singapura dan Korsel yang masuk daftar Forbes hingga Cina diminta membantu negara miskin dari utang.

Baca Selengkapnya

10 Daftar Orang Terkaya di Singapura versi Forbes 2024

7 hari lalu

10 Daftar Orang Terkaya di Singapura versi Forbes 2024

Berikut ini daftar orang-orang terkaya di Singapura versi Forbes 2024. Kekayaannya ada yang mencapai US$ 15,9 miliar. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

8 hari lalu

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Dirtipidsiber Bareskrim Polri menyebut saat ini penyidik juga masih mengejar diduga pelaku berinisial S warga negara Nigeria.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

8 hari lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

8 hari lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

8 hari lalu

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.

Baca Selengkapnya

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

9 hari lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

9 hari lalu

Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

Clarke Quay selama ini dikenala sebagai kawasan destinasi hiburan malam di Singapura, kin hadir dengan wajah baru

Baca Selengkapnya