Potensi Sport Tourism Indonesia Capai Rp18,7 Triliun pada 2024

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Sabtu, 3 Februari 2024 06:00 WIB

Peserta melakukan swafoto dengan warga disela-sela Maybank Marathon 2022 di kawasan Gianyar, Bali, Ahad, 28 Agustus 2022. ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta - Minat wisatawan terhadap sport tourism semakin tinggi setelah pandemi. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memperkirakan, pertumbuhan sport tourism di Indonesia berpotensi yang begitu besar, bisa mencapai Rp18,79 triliun pada 2024.

Hal itu dikatakan oleh Vinsensius Jemadu, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (events) Kemenparekraf dalam konferensi pers peluncuran kampanye #SweatToDiscover yang diselenggarakan Pocari Sweat dan Garuda Indonesia di hanggar GMF AeroAsia Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Jumat, 2 Februari 2024.

"Sport tourism menjadi program unggulan Kemenparekraf karena setelah Covid, semua orang ingin hidup sehat," kata dia.

Incar wisatawan asing

Meskipun saat ini event sport tourism di Indonesia masih didominasi peserta dalam negeri, Vinsensius berharap peserta dari mancanegara akan terus bertambah. Salah satu caranya adalah menambah event yang banyak menarik minat wisatawan mancanegara seperti maraton.

"Saat ini kita punya tiga event major maraton, yakni Bali, Borobudur, dan Jakarta. Kita ingin ini akan bertambah lagi supaya pergerakan wisatawan mancanegara juga bertambah," kata dia.

Advertising
Advertising

Selain maraton, Vinsensius mengatakan bahwa event otomotif seperti MotoGP di Madalika, Lombok serta Aquabike dan F1 Powerboat di Danau Toba juga mendatangkan banyak wisatawan mancanegara.

Ditanya event yang paling banyak didatangi, Vinsensius menjawab bahwa biasanya hard sport tourism lebih banyak mendatangkan crowd.

"Sport tourism ada dua, hard sport tourism yang sifatnya perlombaan, prestasi, kompetisi, seperti SEA Games, Asian Games, World Cup; ada juga yang soft sport tourism seperti lari. Nah, yang mengumpulkan crowd banyak, biasanya yang hard sport tourism, itu yang kami galakkan karena sudah menjadi lifedata-style," ujar dia.

Kontribusi sport tourism ditingkatkan

Sepanjang 2023, Indonesia menggelar 3.000 event pariwisata yang tersebar di berbagai daerah. Event pariwisata ini, kata Vinsensius, jika dikapitalisasi sekitar Rp150 triliun. Dari angka itu, kontribusi sport tourism baru 20 persen dan diharapkan akan meningkat tahun ini.

"Tahun ini kita inginkan kontribusi sport tourism bisa naik jadi 25 sampai 30 persen," kata dia.

Pilihan Editor: Yogyakarta Berpotensi jadi Destinasi Sport Tourism, Bisa Jadi Komoditas Andalan

Berita terkait

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

10 hari lalu

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

AIR 2024 mendukung kawasan Nusa Dua, khususnya Pulau Peninsula sebagai salah satu destinasi wisata olahraga menarik di Bali

Baca Selengkapnya

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

10 hari lalu

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.

Baca Selengkapnya

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

10 hari lalu

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?

Baca Selengkapnya

Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

16 hari lalu

Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

Pria diduga copet itu nyaris ditelanjangi massa demo sengketa Pilpres 2024, namun berhasil diamankan polisi dan petugas keamanan.

Baca Selengkapnya

Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

16 hari lalu

Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

Terobos kantor Kemenparekraf, massa yang demo berharap bisa salat duhur.

Baca Selengkapnya

Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

21 hari lalu

Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.

Baca Selengkapnya

Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

21 hari lalu

Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

Kemenparekraf mengungkap destinasi wisata favorit selama libur lebaran.

Baca Selengkapnya

Pengeluaran Wisatawan Capai Rp 2,73 Juta dan Picu Perputaran Rp 369,8 Triliun Selama Libur Lebaran

21 hari lalu

Pengeluaran Wisatawan Capai Rp 2,73 Juta dan Picu Perputaran Rp 369,8 Triliun Selama Libur Lebaran

Wisatawan yang melakukan one day trip menghabiskan sekitar Rp 904 ribu.

Baca Selengkapnya

Pantai Menganti Jadi Destinasi Wisata Baru Terfavorit, Alternatif Parangtritis dan Pangandaran

22 hari lalu

Pantai Menganti Jadi Destinasi Wisata Baru Terfavorit, Alternatif Parangtritis dan Pangandaran

Kemenparekraf mengungkap Pantai Menganti menjadi destinasi wisata baru yang ramai pengunjung selama musim libur lebaran.

Baca Selengkapnya

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

22 hari lalu

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

Kemenparekraf mengungkap sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan utama wisatawan selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya