Arnold Schwarzenegger Ditahan di Bandara Jerman, Ini Aturan Bawa Barang Mewah saat Traveling

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Jumat, 19 Januari 2024 12:00 WIB

Arnold Schwarzenegger - IQ 135. Ia merupakan seorang aktor, binaragawan, politikus Partai Republik, dan pengusaha yang menjabat sebagai Gubernur California ke-38 dari 2003 hingga 2011. Ia terpilih pada 7 Oktober 2003 dalam Pemilu California 2003 yang dipercepat untuk menggantikan Gray Davis dari posisi gubernur. Schwarzenegger dilantik pada 17 November untuk memangku masa jabatan Davis yang tersisa hingga Januari 2007. huffingtonpost.com

TEMPO.CO, Jakarta - Arnold Schwarzenegger ditahan selama lebih dari dua jam di Bandara Internasional Munich Jerman karena tidak mendaftarkan jam tangan mewah yang dia bawa. Jam tangan unik Audemars Piguet dari Swiss itu diperkirakan bernilai lebih dari 21 ribu dolar AS atau setara dengan Rp 328 juta. Akibatnya, aktor dan mantan gubernur California tersebut menghadapi proses pidana pajak.

Menurut Otoritas Bea Cukai Pusat Jerman, pelancong non-Uni Eropa diharuskan untuk melaporkan barang apa pun yang masuk ke negara itu melebihi €430 atau Rp7,3 juta. Pelancong juga harus membayar bea masuk.

"Dia tidak pernah diminta mengisi formulir pernyataan dan dia menjawab setiap pertanyaan dari petugas bea cukai dengan jujur," kata sumber yang dekat dengan Schwarzenegger kepada Business Insider.

Saat ditahan, Schwarzenegger setuju untuk membayar potensi pajak jam tangan tersebut. Schwarzenegger mencoba menggunakan mesin kartu kredit yang rusak, kemudian gagal mengunjungi bank, dan akhirnya, mesin menemukan mesin kartu kredit yang berfungsi, kata sumber tersebut kepada BI.

Schwarzenegger kemudian dibebaskan dari bandara dan melanjutkan perjalanan.

Aturan bawa barang mewah

Advertising
Advertising

Wisatawan yang datang dengan membawa barang-barang yang akan mereka pakai dan simpan ketika mengunjungi UE tidak perlu melaporkannya, demikian dinyatakan dalam situs web Otoritas Bea Cukai Pusat Jerman. Namun, barang impor yang akan dijadikan hadiah yang melebihi $467 atau Rp7,3 juta harus dilaporkan, menurut Otoritas Bea Cukai Pusat Jerman. Wisatawan juga harus membayar biaya bea masuk berdasarkan nilai total barang tersebut.

Misalnya, jika traveling ke Jerman dengan membawa tas merek mewah dan membawa pulang tas yang sama, wisatawan tidak perlu melaporkannya. Namun jika membawa tas desainer yang direncanakan untuk dihadiahkan kepada teman di Jerman seharga $1.500 atau Rp23 juta, itu harus dilaporkan dan bayar bea.

Michael Trager, direktur agen perjalanan mewah TravelZork dan penasihat perjalanan di Travel Edge, untuk selalu mengingat aturan ini saat bepergian dengan membawa hadiah mahal.

“Tips saya, jika membawa oleh-oleh yang mahal, sebaiknya bersiaplah untuk melaporkan dan membayar pajak atas hadiah tersebut,” ujarnya kepada Business Insider. “Barang-barang pribadi tidak menjadi masalah, selama jelas bahwa barang-barang tersebut adalah barang yang digunakan/pakai dalam perjalanan dan Anda bawa pulang.”

BUSINESS INSIDER | CBS NEWS

Pilihan Editor: Kota Terbaik untuk Belanja Barang Mewah, Bukan Paris atau Roma

Berita terkait

Kota Metropolitan di Jerman yang Nyaman Dijelajahi dengan Berjalan Kaki

1 hari lalu

Kota Metropolitan di Jerman yang Nyaman Dijelajahi dengan Berjalan Kaki

Tidak hanya di Jerman, Munich juga kota yang paling nyaman berjalan kaki di Eropa

Baca Selengkapnya

Wawancara Eksklusif Duta Besar Ina Lepel: Begini Cara Jerman Atasi Kekurangan Tenaga Kerja Terampil

3 hari lalu

Wawancara Eksklusif Duta Besar Ina Lepel: Begini Cara Jerman Atasi Kekurangan Tenaga Kerja Terampil

Dubes Jerman untuk Indonesia menjelaskan tentang UU terbaru yang diterapkan untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja terampil di Jerman.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: 9 Negara Tolak Keanggotaan Palestina di PBB hingga Serangan Bom Nuklir ke Gaza

4 hari lalu

Top 3 Dunia: 9 Negara Tolak Keanggotaan Palestina di PBB hingga Serangan Bom Nuklir ke Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 14 Mei 2024 diawali oleh alasan 9 negara menolak Palestina menjadi anggota penuh PBB.

Baca Selengkapnya

Kerja dan Tinggal di Jerman Semakin Mudah dengan Peraturan Baru, Simak Ketentuannya

4 hari lalu

Kerja dan Tinggal di Jerman Semakin Mudah dengan Peraturan Baru, Simak Ketentuannya

Berikut peraturan baru untuk mempermudah proses mencari kerja di Jerman bagi warga negara di luar Uni Eropa.

Baca Selengkapnya

Jerman Berminat Investasi dan Penasaran dengan IKN

4 hari lalu

Jerman Berminat Investasi dan Penasaran dengan IKN

Dubes Jerman Ina Lepel mengatakan ada minat dari negaranya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

5 hari lalu

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

Senator AS Lindsey Graham melontarkan pernyataan kontroversial terkait agresi Israel di Gaza. Ia menyarankan Israel membom nuklir Gaza

Baca Selengkapnya

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

7 hari lalu

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

Pemerintah Jerman masih menginginkan produk nikel mentah Indonesia. Namun pemerintah Indonesia tetap akan jalankan penghiliran industri nikel.

Baca Selengkapnya

Maxton Hall - The World Between Us Serial Romantis Beda Status Sosial Tayang 9 Mei

10 hari lalu

Maxton Hall - The World Between Us Serial Romantis Beda Status Sosial Tayang 9 Mei

Maxton Hall - The World Between Us diadaptasi dari novel terlaris pemenang penghargaan, Save Me, karya Mona Kasten.

Baca Selengkapnya

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

10 hari lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

11 hari lalu

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.

Baca Selengkapnya